youngster.id - Alibaba melaporkan bahwa semakin banyak merek internasional yang berpartisipasi dalam Festival Belanja Global 11.11 dengan diluncurkannya 2.600 merek internasional baru. Sejumlah produk asal Indonesia menjadi kontributor utama dalam ajang tersebut.
Alibaba menyebutkan produk Indonesia yang paling populer pada Festival Belanja Global 11.11 Alibaba mencakup produk perawatan rambut, suplemen makanan, sarang burung dan produk gizi, tas wanita, dan minuman. dan banyak diminati konsumen selama Festival Belanja Global 11.11 Alibaba tahun ini. Produk tersebut mencakup produk perawatan diri dan suplemen kesehatan.
Festival kali ini diikuti oleh 31.766 merchant lintas batas, lebih banyak dibandingkan dengan tahun lalu yang menjaring 22.000 merchant internasional dari 78 negara dan wilayah.
Tahun ini, Festival 11.11 Alibaba mencatatkan penjualan kotor senilai RMB498,2 miliar atau sekitar Rp 107,7 triliun. Jumlah ini naik 26% dibandingkan dengan capaian pada tahun sebelumnya.
Produk perawatan rambut Ellips dan sarang burung walet XIAONIAO menjadi merek Indonesia yang paling diminati pada Festival 11.11 2020. Posisi keduanya diikuti oleh brand Kara, Gemez, dan Tays Bakers. Selain itu, YOU C1000 dan Indomie juga termasuk dalam jajaran merek terkemuka pada festival ini.
Presiden Direktur PT Kino Indonesia Tbk, selaku produsen Ellips, Harry Sanusi mengatakan jika peningkatan permintaan produk dalam partisipasi kali ini, sejalan dengan misi perluasan pasar perusahaan
“Tmall Global, sebagai salah satu pintu masuk utama ke pasar Tiongkok, memberikan kami banyak manfaat dimana kami dapat mempertahankan dan meningkatkan performa kami di pasar China. Dari pengalaman kami, kami melihat bagaimana minat konsumen terhadap produk perawatan rambut kami, dan demikian juga terhadap produk perawatan pribadi lainnya produksi Kino Indonesia, turut meningkat secara signifikan,” kata Harry dalam keterangan resmi Senin (23/11/2020).
Tak hanya Ellips, minat yang tinggi juga dirasakan oleh Xiaoniao yang untuk pertama kalinya berpartisipasi pada Festival 11.11 2020. Perusahaan ini tercatat telah melakukan ekspor produk sarang burung walet ke China sejak 2011 dan ingin memperluas penjualan secara digital.
“Setelah Xiaoniao menjadi merek sarang burung Indonesia pertama yang telah diluluskan oleh pemerintah China untuk ekspor pada 2011, brand kami sudah dikenal oleh para supplier besar melalui penjualan wholesale. Maka itu, dengan perkembangan pesat dunia digital, tahun ini kami ingin lebih fokus untuk menjangkau pasar online retail – dan platform Alibaba telah memfasilitasi tujuan ini,” kata Boedi Maranata, CEO Xiaoniao.
STEVY WIDIA
Discussion about this post