youngster.id - Pameran produk UKM kerajinan “Teras Indonesia” ke-6 kembali digelar IKEA Indonesia. Kali ini, pameran menghadirkan produk-produk favorit seperti kain batik, kain tenun dan juga aneka tas yang terbuat dari bahan tekstil maupun kanvas.
“Kami senang bahwa IKEA Indonesia dapat konsisten melaksanakan ajang Teras Indonesia di area pintu masuk toko IKEA Alam Sutera setiap akhir pekan pertama setiap bulan sepanjang 2017, khususnya dalam rangka memperkenalkan produk-produk UKM yang sangat unik dan khas kepada masyarakat,” kata Eliza Fazia, Country Marketing Manager IKEA Indonesia.
“Teras Indonesia’ merupakan hasil kerjasama antara IKEA Indonesia dengan Yayasan Dharma Bhakti Astra (YDBA). Kali ini, Teras Indonesia diikuti oleh tiga peserta UKM yaitu: Berkat Pandu, Nusantara Kreatif, dan Heejou.
Ketiga UKM yang berpartisipasi menampilkan produk-produknya di area pintu masuk toko IKEA Alam Sutera, yang digelar pada 4-6 Agustus 2017.
Berkat Pandu
Batik Berkat Pandu berdiri sejak tahun 2010, dengan membuat kain batik tulis, batik cap dan batik print di daerah Solo dengan memperkerjakan tujuh orang karyawan di Solo dan dua orang karyawan di Jakarta. Sejak tahun 2011 Batik Berkat Pandu menghadirkan koleksinya di Mall Thamrin City, dan aktif mengikuti pameran yang digelar berbagai instansi pemerintah dan bekerjasama dengan Yayasan Dharma Bhakti Astra.
“Kami senang bahwa IKEA Indonesia memberikan kesempatan kepada UKM berpameran pada Teras Indonesia di IKEA Alam Sutera. Untuk itu, kami menampilkan beragam kain batik yang terdiri atas batik tulis, batik cap dan hingga batik print dengan desain khas kami. Semoga dapat meningkatkan minat masyarakat terhadap karya UKM Indonesia,” kata Mardani, pemilik Berkat Pandu.
Nusantara Kreatif (Tenun NTT)
Upaya Nusantara Kreatif diinisiasi dari tahun 2015 secara individu dan berkelompok oleh lintas pekerja kreatif untuk tenunan pewarna alami khas Alor, dimulai dari Sanggar Gunung Mako Sariat Tole/Libana di desa Hula, kecamatan Alor Barat Laut, kabupaten Alor, NTT.
Anggota penenun di sanggar ini yang dipimpin oleh Mama Sariat berjumlah 200 org yang biasanya terbagi dalam kelompok kelompok kecil yang berjumlah 12-60 orang penenun. Perjalanan selama 3 tahun ini dimulai dengan upaya individu pada Maret 2016 yang hadir di
Galeri YDBA Sunter dalam bentuk kain tenun lembaran. Dan pada tahun 2017 kain tenunan pewarna alami ini mendapatkan sentuhan tangan dingin dari seorang perancang busana Fransisca Darmawan (Sisca). Perjalanan menyusuri, menyaksikan dan terlibat dalam proses pembuatan tenunan pewarna alami dari Alor-NTT pun dilakoni oleh Sisca. Dan membawa pulang beberapa lembar produk tenunan tersebut yang kemudian menjadi produk olahan yang telah disampaikan ke beberapa konsumen dan mendapat apresiasi dan keminatan dari Malaysia dan China untuk mengenakan tenunan pewarna alami dari Alor menjadi tata busana ready to wear.
“Kami mengapresiasi diselenggarakannya Teras Indonesia oleh IKEA, dimana kami menghadirkan tenunan pewarna alami dari Alor, NTT, yang merupakan tata busana siap pakai atau ready-to-wear. Produk karya kami merupakan gabungan dari keterlibatan perancang busana dengan para penenun Alor, NTT. Semoga kehadiran Nusantara Kreatif dapat memberikan kontribusi dalam mewujudkan kawasan ekonomi kreatif berbasis kearifan lokal di Alor-NTT,” papar Arisman Candra, pemilik Nusantara Kreatif.
Heejou
Heejou bergerak di bidang produksi tas berbahan baku utama jeans dan kanvas yang menggunakan aplikasi bordir, dengan brand bernama Heejou, yang didirikan pada tahun 2009. Ide awal pembuatan tas Heejou adalah berangkat dari keinginan untuk mengurangi penggunaan tas plastik dalam kegiatan harian. Sekarang, Heejou telah berkembang menjadi produsen tas harian dengan berbagai varian bentuk dan telah tersebar di sekitar 20 kota di Indonesia. Heejou bergabung dengan Yayasan Dharma Bhakti Astra pada tahun 2015.
“Menghadirkan produk-produk kami di Teras Indonesia IKEA Alam Sutera merupakan kebanggaan tersendiri. Selain diberi pelatihan tentang penataan produk retail berstandar internasional oleh IKEA, kami juga berkesempatan menghadirkan produk tas kanvas dan tas jeans dengan aplikasi menarik kepada masyarakat, dalam spirit untuk mendorong pelestarian lingkungan dengan mengurangi penggunaan tas plastik,” ujar Nisa Rahmania, pemilik Heejou.
HENNI T. SOELAEMAN
Discussion about this post