Program Pintar Bersama Daihatsu, Dukung Pendidikan Vokasi

Pintar Bersama Daihatsu

Peluncuran program Pintar Bersama Daihatsu di SMK YKP Magetan, Jawa Timur. (Foto: istimewa/youngster.id)

youngster.id - Pendidikan merupakan salah satu pilar penting dalam membangun bangsa. Melihat gentingnya hal ini, Daihatsu mengambil bagian dalam mengembangkan dunia pendidikan dengan menggelar program Pintar Bersama Daihatsu.

Untuk itu, Astra Daihatsu Motor kembali melakukan perjanjian kerjasama melalui kegiatan akreditasi serta penandatanganan MoU dan pengesahan Kurikulum Operasional Sekolah (KOS). Kegiatan penandatanganan MoU ini dilakukan bersama dengan 11 SMK di area Jawa Timur dan Bali, serta 74 SMK pada pengesahan Kurikulum Operasional Sekolah (KOS).

“Penandatanganan kerjasama hari ini merupakan komitmen Daihatsu untuk bersama-sama menumbuh-kembangkan kompetensi Siswa SMK agar memiliki kualitas sesuai dengan tuntutan Industri,” kata Dikky Burhan, Corporate Planning & Communication Division Head PT Astra Daihatsu Motor (ADM) dalam keterangan pers, Minggu (9/10/2022).

Dalam kegiatan tersebut Daihatsu memberikan bantuan berupa unit engine beserta transmisi kepada SMK Binaan Daihatsu yang sudah terakreditasi sesuai dengan standard Daihatsu. Dengan donasi ini, Daihatsu berharap murid-murid SMK dapat praktik langsung dalam pengoperasian teknologi mesin terkini, sehingga lebih siap untuk terjun ke dunia kerja.

Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur Wahid Wahyudi berharap melalui program kerja sama Pintar Bersama Daihatsu, kompetensi murid semakin meningkat dan sesuai kebutuhan industri, sehingga memengaruhi tingkat keterserapan lulusan dari SMK.

Sebagaimana diketahui, program Pintar Bersama Daihatsu ini sudah berjalan sejak tahun 2008, dan sampai saat ini Daihatsu telah membina 439 SMK yang tersebar di seluruh Indonesia. Melalui program ini, ADM berkomitmen untuk mendukung pembelajaran murid-murid SMK, baik dalam hard skill, maupun soft skill. Selain itu, ADM juga membuka kesempatan bagi para lulusan SMK ini untuk bekerja di pabrik ADM.

 

STEVY WIDIA

Exit mobile version