youngster.id - PT XLSMART Telecom Sejahtera Tbk melalui program Teman Pintar Indonesia menggelar kegiatan edukatif dan inspiratif untuk meningkatkan daya saing anak muda di Indonesia. Mengusung nilai kolaborasi lintas sektor, kegiatan ini melibatkan pelajar, mahasiswa, dan pelaku UMKM dengan beragam tema, mulai dari Content Creator Academy hingga pelatihan UMKM berbasis teknologi Artificial Intelligence (AI).
Direktur & Chief Regulatory Officer XLSMART Merza Fachys mengatakan, program ini merupakan inisiatif CSR unggulan dari XLSMART yang berfokus pada literasi digital, edukasi dan pendampingan komunitas, khususnya generasi muda dan pelaku usaha mikro. Dengan menggandeng pemerintah daerah, akademisi, pelaku usaha, hingga komunitas lokal, program ini diharapkan dapat mendorong tumbuhnya generasi kreatif dan UMKM yang tangguh di era ekonomi digital.
“Pemberdayaan generasi muda dan UMKM melalui pelatihan seperti ini adalah langkah fundamental dalam mendukung ekosistem digital nasional. Kolaborasi yang terjalin antara pemerintah, swasta, akademisi, dan komunitas menjadi pilar penting dalam mempercepat transformasi digital yang inklusif,” kata Merza dikutip Kamis (5/6/2025).
Program Teman Pintar Indonesia dari XLSMART ini telah menyediakan rangkaian workshop yang akan berlangsung hingga Juni 2025. Untuk Content Creator Academy 2025, kegiatan digelar di 10 kota termasuk Blitar, Boyolali, Bandung Barat, Indramayu, Kabupaten Serang, Pringsewu, Kabupaten Malang, Kabupaten Gresik, Tegal, dan Banda Aceh.
Sementara untuk UMKM Naik Kelas 2025, workshop menyambangi 10 kota meliputi Cilacap, Sragen, Kota Batu – Malang, Garut, Bandar Lampung, Majalengka, Yogyakarta, Tangerang Selatan, Pontianak, dan Makassar. Program ini juga menghadirkan kelas cerdas digital di Universitas Nasional Jakarta pada 13 Juni 2025 dan di SMA Insan Kamil Bogor pada 18 Juni 2025, guna memastikan semakin luasnya manfaat literasi digital yang dapat membuka peluang dan meningkatkan daya saing di era ekonomi digital.
“Program ini tidak hanya memberikan pelatihan, tetapi juga menciptakan ekosistem belajar yang berkelanjutan. Keberhasilan ekonomi digital Indonesia bergantung pada kemampuan kita merangkul semua lapisan masyarakat. Inisiatif seperti Teman Pintar Indonesia menjadi teladan yang perlu diduplikasi di berbagai daerah,” tambah Merza.
Sementara itu, Head of Corporate Communications & CSR XLSMART yang juga menjadi pembina program ini Dani Miftahul Akhyar, menyatakan bahwa Teman Pintar Indonesia hadir sebagai solusi nyata bagi generasi muda untuk memanfaatkan teknologi digital secara bijak dan produktif.
“Program ini dirancang untuk membekali generasi muda dengan keterampilan dasar dalam membuat konten kreatif yang edukatif, positif, dan relevan. Ini adalah langkah penting untuk mendukung kreativitas digital yang menjadi pilar penting pembangunan bangsa di era teknologi informasi,” katanya.
Di Boyolali Jateng, acara yang diadakan di Aula MTsN 1 Boyolali diikuti sekitar 50 peserta dari empat sekolah: MTsN 1 Boyolali, MTsN 9 Boyolali, SMPN 1 Andong, dan SMPN 2 Andong. Sementara di Blitar Jatim, kegiatan yang berlangsung di Taman Djajang Aliza, Sananwetan Blitar ini menyasar para pelajar SMP/SMA dan mahasiswa di lingkungan Universitas Islam Blitar (UNISBA).
Kegiatan serupa juga digelar di Pendopo Kecamatan Cikalongwetan, Bandung Barat. engan tema “Dari Ide ke Aksi Ngonten”, para peserta dibekali keterampilan membuat konten kreatif yang dapat dimanfaatkan untuk mempromosikan potensi daerah melalui media sosial. Rangkaian kegiatan ini akan berlanjut pada 16 Juni 2025 dengan materi lanjutan tentang strategi distribusi konten dan personal branding di dunia digital.
Selain fokus pada generasi muda, XLSMART juga memberikan perhatian khusus pada pemberdayaan UMKM. Program Teman UMKM Naik Kelas menyelenggarakan pelatihan praktis tentang branding dan pembuatan konten berbasis teknologi AI untuk XLSMART Community di Boyolali, Blitar, Sragen, Batu, dan Garut. Dani menekankan bahwa sinergi lintas sektor adalah kunci dalam mendorong UMKM untuk naik kelas.
“Dengan semangat inklusi, literasi digital, dan kolaborasi lintas sektor, program Teman Pintar Indonesia diharapkan dapat menjadi motor penggerak bagi generasi muda dan UMKM agar siap menghadapi tantangan era digital,” pungkasnya.
STEVY WIDIA
Discussion about this post