youngster.id - Aplikasi penyedia layanan reservasi dan direktori restoran Qraved akan menambah layanan untuk kategori lifestyle. Layanan reservasi dan direktori Qraved nantinya menyasar berbagai kegiatan offline seperti perjalanan, pemutaran film, perawatan tubuh, kesehatan, dan sebagainya.
“Qraved nantinya tak terbatas sekadar platform yang dapat mempermudah orang tau ingin makan apa dan di mana, tapi juga segera dapat dipergunakan untuk kategori gaya hidup,” kata Steven Kim Pendiri sekaligus CEO Qraved dalam keterangannya baru-baru ini.
Steven menyatakan fokus pengembangan Qraved dalam jangka panjang adalah untuk memberikan semakin banyak kemudahan bagi penggunanya. “Seluruh kegiatan yang hanya bisa dilakukan secara offline itu memiliki potensi lebih besar dibanding di e-commerce yang hanya mencakup 5% dari total transaksi ritel. Orang Indonesia cenderung lebih suka menghabiskan sebagian besar uangnya secara offline, itulah pasar yang ingin kita tangkap,” katanya lagi.
Menurutnya, Qraved memberikan pengalaman berbeda dengan layanan on demand pada umumnya yang mempermudah pengguna mendapatkan apa yang dicari. Sementara Qraved terlebih dulu membantu penggunanya menilai produk pilihan dengan beragam konten dan umpan balik komunitas user.
“Prinsipnya, dengan Qraved semuanya dapat menemukan sesuatu yang relevan dengan harga yang terjangkau bagi dirinya,” ujarnya.
Pada kuartal pertama tahun ini, Qraved mengumumkan kerja sama dengan Go-Food. Go-Food merupakan lini bisnis layanan pesan antar makanan milik Go-Jek.
Melalui kerja sama itu, pengguna Qraved dapat menekan tombol pesan antar makanan di dalam aplikasinya. Pengguna secara otomatis tersambung dengan layanan Go-Food di dalam aplikasi Go-Jek.
Qraved pertama kali didirikan 2013 sebagai sebagai platform direktori dan pemesanan kursi restoran. Melalui Qraved, pengguna bukan hanya dapat menemukan rekomendasi restoran terbaik yang terdekat. Lebih dari itu, pengguna dapat langsung melakukan reservasi restoran secara daring melalui platform itu.
Qraved menjangkau seluruh restoran yang berada di enam kota besar Indonesia, yaitu Jabodetabek, Surabaya, Makassar, Bandung, Medan, dan Bali. Platform kuliner itu sudah terhubung langsung dengan sekitar 37.000 merchant makanan, mulai dari kaki lima, gerai cepat saji, sampai restoran high end. Qraved mencatatkan sebanyak 3 juta pengunjung aktif per bulan di dalam platformnya.
STEVY WIDIA