Selasa, 30 September 2025
No Result
View All Result
youngster.id
Pratesis Ads
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
No Result
View All Result
Home Headline

Raih Mapan Dengan Disiplin Menabung

20 Mei 2016
in Headline, News
Reading Time: 2 mins read
Danamon - Menabung

Tabungan di Bank Masih Menjadi Pilihan Utama Nasabah untuk Menjaga Stabilitas Finansial. (Foto: ilustrasi)

0
SHARES
0
VIEWS

youngster.id - Hidup mapan dalam pengertian memiliki hal yang baik menjadi harapan banyak orang. Setiap orang memiliki ambisi untuk meraih standar kemapanan mereka sendiri. Dari hasil riset yang diadakan HSBC Indonesia, mendapati ada tiga hal utama yang menjadi kunci mapan. Namun untuk meraih itu butuh disiplin terutama dalam hal pengelolaan keuangan.

Senior Vice Presiden and Head of Customer Value Managemen HSBC Indonesia, Vira Widiyasari mengatakan, pertumbuhan pendapatan masyarakat diiringi pertumbuhan ekonomi nasional dan perubahan demografi telah mendorong meningkatnya jumlah masyarakat kelas menengah ke atas di Indonesia yang disebut Emerging Affluent.

Dari studi HSBC Power of Protection 2015, segmen ini adalah individu di rentang usia 25 sampai 35 tahun, berpendidikan, memiliki pendapatan di atas rata-rata, dan hidup di daerah perkotaan. Mereka mencapai 13,2 juta jewa dari total populasi di Indonesia.

Baca juga :   Gandeng Startup Jangjo dan FoodCycle Indonesia, Bank DBS Indonesia Gelar Kampanye “Food Rescue Warrior”

“Sebanyak 9 dari 10 orang berkeinginan untuk mengubah kehidupannya menjadi lebih baik dan mapan. Mereka berambisi untuk memiliki kualitas hidup yang lebih baik dari generasi terdahulu dan hidup mapan. Namun, ternyata 44 persen dari mereka menyatakan bahwa kondisi finansialnya masih kurang stabil,” ungkap Vira, Kamis (19/5/2016) di Jakarta.

Ketidakstabilan itu terjadi karena kebanyakan kalangan ini masih kurang tepat dalam menentukan skala prioritas kebutuhan, seperti menentukan alokasi dana untuk pemenuhan kebutuhan utama, menabung atau sekadar memenuhi keinginan. Padahal, dari hasil penelitian tersebut didapati bahwa ada tiga hal utama yang memberi nilai kemapanan. Yakni kepemilikan rumah, pendidikan anak dan memulai wirausaha.

Menurut data dari Asosiasi Pengembang Perumahan dan Pemukiman (APERSI), penyediaan uang muka untuk pembelian rumah adalah sebesar 20%. Hal itu juga dibarengi dengan kenaikan harga yang terjadi rata-rata 10 % – 20 % tiap tahun. Kenaikan serupa juga terhadap pada dana pendidikan dan modal berbisnis.

Baca juga :   Qlue Dorong Transformasi Bisnis Digital Melalui Teknologi Sistem Pengawasan

Di sisi lain, mereka yang berpendapatan mengengah ke atas (lebih dari Rp 10 juta) memiliki tuntutan gaya hidup seperti liburan, kuliner, fashion dan masih banyak lagi. Akibatnya perencanaan finasial berbenturan dengan beragam kebutuhan lain, sehingga keinginan untuk mapan sering gagal atau tertunda.
“Memahami tantangan yang dihadapi itu, HSBC menghadirkan HSBC Advance. Yaitu sebuah solusi pengelolaan keuangan yang cerdas dan komprehensif agar nasabah dapat merealisasikan kesejahteraan yang diimpikan di setiap tahap kehidupan,” kata Vira.

Untuk itu HSBC menawarkan program HSBC Advance #MenujuMapan. Program ini terdiri dari tiga prioritas utama, yakni pertama untuk perencanaan pemilikan rumah. Kedua perencanaan pendidikan anak, dan ketiga untuk perencanaan usaha sendiri.

Baca juga :   PinHome Permudah Kepemilikan Rumah Bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah dan Tidak Tetap

Masing-masing program ini hanya butuh disiplin dalam menabung, minimal Rp 3,5 juta per bulan selama dua tahun. Hasilnya, selain tabungan, Anda akan mendapatkan fasilitas pinjaman dana yang besarnya hingga 100 kali nilai tabungan bulanan. Bahkan untuk mereka yang ingin memulai bisnis akan mendapatkan pendampingan termasuk dalam pengelolaan reksadana dan investasi. Tak haya itu, program ini juga memberikaan manfaat lain seperti bebas iuran tahunan seumur hidup, serta aneka penawaran dan voucher lainnya.

“Butuh disiplin untuk dapat mewujudkan impian. Dan dengan program #MenujuMapan kami siap mendampingi para nasabah mewujudkan kemapanan,” ucap Vira.

Diprediksi 70 % dari penduduk Indonesia pada dekade 2010-2030 adalah mereka yang berusia produktif. Untuk itu persiapan untuk menjadi mapan sudah harus dimulai dari sekarang. Karena mapan itu perlu bukti bukan mimpi.

STEVY WIDIA

Tags: dana pendidikanHSBC Indonesiakepemilikan rumahMenujuMapanmodal wirausahaperencanaan finansialProgram HSBC Advance
Previous Post

E-commerce Mudahkan Perempuan Berwirausaha

Next Post

Mobil Kalabia Evo 5 Lolos Kompetisi Shell Eco-Marathon Eropa 2016

Related Posts

HSBC Indonesia Business Case Competition 2025
Headline

Universitas Katolik Parahyangan Juara “HSBC Indonesia Business Case Competition 2025”

8 Mei 2025
0
Rumah123
Analyze

Rumah123: Generasi Muda Makin Berminat Memiliki Rumah

7 Januari 2025
0
Pemanfaatan Teknologi Dongkrak Naik Kualitas Pendidikan di Indonesia
Headline

Kiat-Kiat Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

12 Februari 2023
0
Load More
Next Post
Mobil Kalabia Evo 5 Lolos Kompetisi  Shell Eco-Marathon Eropa 2016

Mobil Kalabia Evo 5 Lolos Kompetisi Shell Eco-Marathon Eropa 2016

HTC Kucurkan Dana  Bagi Startup VR

Virtual Reality Bisa Diterapkan di Berbagai Sektor Industri

mencetak wirausaha maju

Pemkot Bandung Targetkan 35.000 Wirausahawan Baru

Discussion about this post

Recent Updates

Vokasi UI Gelar Program UMKM Naik Kelas di Kota Depok

Upskilling Jadi Kunci Lulusan Vokasi Bersaing di Dunia Kerja

30 September 2025
Tokopedia dan TikTok

Terlambat Laporkan Akuisisi Saham Tokopedia, TikTok Terkena Denda Rp15 Miliar

30 September 2025
800 Mahasiswa Indonesia Terpilih Jadi Gemini Ambassador

800 Mahasiswa Indonesia Terpilih Jadi Gemini Ambassador

30 September 2025
Juara Chessnation 2025 Berasal dari Luar Jakarta

Juara Chessnation 2025 Berasal dari Luar Jakarta

30 September 2025
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

27 Juni 2019
Startup Hayokerja

Startup HayoKerja Hadirkan Solusi PHL bagi Perusahaan Pencari Tenaga Kerja

25 September 2023
pendanaan Fintech

Inilah 5 Fintech dengan Pendanaan Terbesar di Indonesia Tahun 2025

15 Mei 2025
Fastwork Raih Pendanaan Seri A US$4,8 Juta

Fastwork Luncurkan Fitur Baru Untuk Pengguna Jasa Freelancer

11 Agustus 2020
Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

0
Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

0
Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

0
Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

0
Vokasi UI Gelar Program UMKM Naik Kelas di Kota Depok

Upskilling Jadi Kunci Lulusan Vokasi Bersaing di Dunia Kerja

30 September 2025
Tokopedia dan TikTok

Terlambat Laporkan Akuisisi Saham Tokopedia, TikTok Terkena Denda Rp15 Miliar

30 September 2025
800 Mahasiswa Indonesia Terpilih Jadi Gemini Ambassador

800 Mahasiswa Indonesia Terpilih Jadi Gemini Ambassador

30 September 2025
Juara Chessnation 2025 Berasal dari Luar Jakarta

Juara Chessnation 2025 Berasal dari Luar Jakarta

30 September 2025
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Layanan Bisnis
Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved
No Result
View All Result
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development

Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.
Go to mobile version