youngster.id - Repsol bersama dengan mitra lokal Pacific Lubritama Indonesia (PLI) bekerjsama untuk peningkatan blending plant (pabrik pencampuran) sehingga siap memasok berbagai pelumas lengkap, tidak hanya untuk pasar Indonesia saja, tetapi juga di seluruh kawasan Asia Pasifik.
Sebastian Mussini, Direktur, Repsol Lubricants and Specialised Products, mengatakan kemitraan ini meningkatkan dan memodernisasi pabrik yang ada di Bojonegara Serang (PLI) untuk dijadikan sebagai pabrik pencampuran pelumas canggih dengan jadwal produksi pelumas di Indonesia dalam kurun waktu kurang dari dua bulan.
“Jadi bersama dengan pabrik di Singapura, juga pabrik PLI akan digunakan tidak hanya untuk memasok pelumas Repsol dan merk lain di bawah payung United ke Indonesia, tetapi juga berfungsi sebagai pusat ekspor untuk seluruh kawasan Asia Pasifik, atau mampu memproduksi dan mengekspor pelumas Repsol ke lebih dari 10 negara di kawasan ini,” jelas Sebastian Mussini, Direktur, Repsol Lubricants and Specialised Products, disela acara Repsol dan Pacific Lubritama Indonesia (PLI) saat ditemui Rabu (5/2/2020) di Shangrila Hotel Jakarta.
Dia menambahakn Repsol juga memiliki tujuan untuk memperluas bisnis pelumas Indonesia dengan memperkenalkan seluruh jajaran minyak untuk industri dan mesin diesel, dimana perusahaan memiliki daftar luas dukungan dan pengalaman puluhan tahun bekerja dengan OEM (Original Equipment Manufacturer atau Produsen Peralatan Asli) utama di industri.
“Karenanya, untuk mencapai target ini, perusahaan mencari cara untuk memperluas dan melengkapi jaringan yang ada,” tambahnya.
Sekedar informasi, pada bulan September 2019, Repsol membentuk Joint Venture dengan United Global Limited setelah membeli 40% saham pabrikan dan distributor pelumas United Oil Company yang berbasis di Singapura. Joint Venture ini akan memproduksi pelumas di Singapura dan Indonesia, serta memasok produk Repsol di Singapura, Indonesia, Malaysia dan Vietnam.
Turut dihadiri dengan penampilan khusus dari pebalap Repsol Honda Team, tokoh legendaris MotoGP serta pemegang gelar Juara Dunia delapan kali Marc Marquez bersama dengan Alex Márquez, pemegang gelar Juara Dunia dua kali dan juara bertahan Moto2.
FAHRUL ANWAR
Discussion about this post