Setelah Dilebur, Bekraf Pamit dari Media Sosial

Foto akun Instagram @bekrafid. (Foto: istimewa)

youngster.id - Bekraf melalui akun Instagram @bekrafid mengunggah foto Triawan Munaf menghadap belakang dengan keterangan gambar yang menjelaskan pamitnya Bekraf dari media sosial. Badan yang selama ini menaungi ekonomi kreatif terutama startup telah dilebur dengan Kementerian Pariwisata.

Segera, berbagai reaksi muncul baik dari kalangan pegiat seni maupun pelaku ekonomi kreatif lainnya. Banyak pihak menyayangkan keputusan Presiden ini. Menanggapi hal tersebut, kreativv ID turut merespon situasi yang ada.

“Kami memahami bahwa keputusan Presiden ini disayangkan oleh banyak orang, namun kami tetap mendukung pemerintah untuk terus memajukan industri kreatif dengan kepemimpinan Wishnutama. kreativv ID pun dikembangkan sejak Desember 2018 untuk mendukung visi pemerintah yang ingin menjadikan ekonomi kreatif sebagai tulang punggung negara. Kami berharap para peminat dan pelaku kreatif terus berkreasi pantang menyerah, karena platform seperti kami tetap hadir untuk turut menginspirasi dan mendorong perkembangan ekonomi kreatif lewat konten dan kegiatan pengembangan komunitas yang berkualitas,” jelas Yasha Nomiva COO kreativv ID dalam keterangan resminya, baru-baru ini.

kreativv ID sejak berdiri telah berhasil merangkul animo yang besar lewat berbagai platform yang digunakan. kreativv ID berkomitmen untuk secara konsisten menghasilkan konten-konten edukatif yang atraktif untuk mendorong generasi muda belajar dan berkarya di bidang kreatif.

Dengan konsep yang apik, kreativv ID berhasil menarik massa besar secara organik dalam waktu cepat. Platform ini juga berusaha menghubungkan para praktisi industri kreatif dengan generasi yang lebih muda dan baru memiliki peminatan agar mereka terdorong untuk berkarya.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Wishnutama Kusubandio berjanji tidak akan mengecilkan Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf). “Jadi secara detail saya ingin mempelajari aturannya bagaimana, apakah penyelarasan dan gabungan ini. Jadi sebenernya saya harus pelajari juga teknisnya bagaimana. Intinya tidak mengecilkan bekraf,” kata Wisnhutama usai hadir dalam sidang kabinet paripurna perdana di Istana Merdeka Jakarta, yang dilansir dari Antara.


STEVY WIDIA

Exit mobile version