youngster.id - Sisternet hadir sebagai platform digital yang mempertemukan para perempuan dari kalangan masyarakat luas dalam satu jejaring sosial, dengan para penyedia akses edukasi. Kali ini Sisternet turut mendukung restorasi film Tiga Dara yang pernah berjaya di era 1950-1960.
“Melalui program Sisternet ini kami ingin memperbesar fungsi sebagai fasilitator masyarakat perempuan Indonesia untuk lebih mudah dalam bertranformasi ke era digital, ” ungkap Joseph Lumban Gaol Chief of Digital Services Officer (CDSO) XL saat di temui usai pelucuran film Tiga Dara Jumat (19/08/2016) di XXI Plaza Indonesia kawasan Thamrin Jakarta Pusat.
Menurut dia, pesan yang terkandung dalam film Tiga Dara karya sutradara Nia Dinata tersebut sesuai dengan visi Program Sisternet yang digagas oleh PT XL Axiata Tbk (XL). Yakni memotivasi kaum perempuan untuk menguasai suatu keahlian, lalu berani membangun masa depannya yang lebih baik Terutama memajukan perempuan Indonesia melalui pemanfaatan teknologi digital.
Sementara itu, Rafael Jeffry A. Sani, VP Digital Serv8ce Business / Digital Service menjelaskan Sisternet juga akan membantu mendekatkan masyarakat dengan para pihak yang mampu menyediakan hal-hal penunjang bisnis, termasuk pendanaan, keahlian, konsultan, dan sebagainya.
“Selain itu, target Sisternet terdekat adalah meluncurkan sharing economy platform berbasis digital,” ucap Rafael.
Sejak diluncurkan pada tahun 2015 lalu, Sisternet telah menyelenggarakan program-program edukasi kepada kalangan perempuan muda melalui workshop dan seminar dengan mengundang para pembicara dan tokoh perempuan dari berbagai latar belakang.
Sisternet menghadirkan suatu wadah bagai kalangan perempuan Indonesia untuk bisa mendapatkan akses ke sumber-sumber edukasi yang bisa meningkatkan kompetensi mereka untuk mampu mandiri, termasuk dalam membangun bisnis sendiri atau memulai suatu aktivitas sosial ekonomi mereka.
Sisternet akan menyediakan aplikasi-aplikasi bisnis digital untuk UKM di AWAN XL, untuk memudahkan para mentor dan beneficiary mereka untuk mengakses teknologinya, ” ujarnya menambahkan.
Lebih lanjut, Rafael Jafrry A. Sani mengatakan dengan system ekonomi berbagi ini, baik beneficiary maupun mentor menikmati keuntungan finansial jika usaha yang dikembangkan semakin besar. Dengan system ekonomi berbagi ini, SISTERNET diharapkan menjadi sebuah platform berbasis digital untuk gerakan pemberdayaan perempuan yang berkelanjutan dan berdaya.
Film Tiga Dara Remake yang dibintangi oleh Shanty Paredes, Tara Basro, Titik Puspa, Ray Sahetapy, Rio Dewanto, Tatyana Akman, Richard Kyle, Reuben Elishama, Cut Mini dan Joko Anwar ini akan mulai tayang pada 1 September 2016.
FAHRUL ANWAR
Editor : Stevy Widia
Discussion about this post