youngster.id - Perusahaan teknologi asal China, Xiaomi, terpaksa menarik mundur lebih dari 10.000 produk skuter listrik miliknya. Rupanya, Xiomi baru menemukan masalah keamanan pada skuter listrik M365, di mana sekrup pada benda berteknologi internet of things (IoT) itu berpotensi menjadi longgar.
Masalah pada perangkat IoT itu berpotensi menyebabkan putusnya komponen vertikal skuter ketika digunakan. Secara keseluruhan, terdapat 10.257 unit yang akan ditarik perusahaan.
“Karena itu, kami mendorong semua orang yang membeli produk Xiaomi Mi Electric Scooter (M365) untuk segera berhenti menggunakannya, sampai mereka tahu unit itu (jadi) bagian dari penarikan kembali atau tidak,” kata Xiaomi dalam peringatan keamanannya, dilansir dari TechCrunch baru-baru ini.
Proses penarikan di Inggris akan dimulai pada 26 Juni mendatang. Sementara, penarikan di pasar lain baru dilakukan pada 1 Juli. Lebih lanjut, Amerika Serikat tak jadi salah satu dari pasar yang terpengaruh oleh program penarikan unit itu.
Sebelumnya, sebanyak 7.849 unit telah dijual ke Inggris, sedangkan sisanya didistribukan ke Eropa, seperti Jerman, Spanyol, Denmark, serta negara Asia seperti Singapura dan Thailand. Pengguna dapat mengecek status skuter mereka melalui situs Xiaomi, kemudian masukkan nomor seri dari perangkat M365 miliknya.
Sebelumnya, Xiaomi mengatakan kepada publik bahwa produk skuter listrik dan beberapa produk lainnya tengah menikmati popularitas yang luas di pasar internasional. Hal itu secara tidak langsung berpengaruh terhadap kinerja keuangan Xiaomi.
“Produk ekosistem kami, seperti Mi Band, Mi Air Purifier, dan Mi Electric Scooter, terus menikmati popularitas yang luas dan mencapai pertumbuhan penjualan yang kuat,” jelas Xiaomi.
STEVY WIDIA
Discussion about this post