Sabtu, 27 Desember 2025
No Result
View All Result
youngster.id
Pratesis Ads
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
No Result
View All Result
Home News

Sora Hadir di Android, Siap Bersaing di Pasar Aplikasi Video Pendek

12 November 2025
in News
Reading Time: 2 mins read
Sora Hadir di Android, Siap Bersaing di Pasar Aplikasi Video Pendek

Aplikasi Sora di Android. (Foto: istimewa)

0
SHARES
0
VIEWS

youngster.id - Setelah sukses dan menembus 1 juta unduhan di platform mobile iOS, OpenAI kini meluncurkan Sora di Android. Hadir dengan fitur lengkap dan integrasi feed video, Sora disebut siap bersaing di pasar aplikasi video pendek seperti TikTok, Instagram dan Youtube Short.

Sora pertama kali meluncur ke platform mobile melalui App Store pada September 2025. Hanya dalam waktu satu minggu, aplikasi ini mencatat lebih dari 1 juta unduhan dan langsung berada di puncak toko aplikasi Apple tersebut.

Kini Open AI meluncurkan aplikasi Sora di Google Play Store untuk wilayah Amerika Serikat, Jepang, Kanada, Korea Selatan, Taiwan, Thailand, dan Vietnam. Mengutip TechCrunch, kehadirannya di Play Store akan mendorong peningkatan jumlah pengguna Sora secara signifikan.

Baca juga :   Peserta Program Loyalitas Pelanggan XL Meningkat

Langkah ini juga adalah strategi OpenAI untuk masuk ke pasar video pendek dan bersiang langsung dengan TikTok, Instagram, dan platform berbagi video singkat lainnya.

Sora versi Android membawa fitur berbagi video berbasis feed cara kerjanya mirip TikTok atau Instagram. Fitur ini memungkinkan pengguna menjelajah video buatan AI dalam format vertikal.

Pelopor teknologi AI tersebut juga tetap mempertahankan semua fitu di versi iOS, termasuk fitur “Cameos” diperuntukkan bagi pengguna untuk membuat video diri mereka sendiri saat melakukan berbagai aktivitas menggunakan model mirip mereka sendiri.

OpenAI akan terus mengembangkan Sora dengan serangkaian fitur. Fitur ini bertujuan untuk meningkatkan personalisasi dan kemampuan penyuntingan bagi penggunanya. Rencana ke depan mencakup peluncuran fitur ‘kameo karakter’ yang memungkinkan pengguna untuk memasukkan representasi AI dari hewan peliharaan ataupun benda mati ke dalam video buatan Sora.

Baca juga :   OpenAI Gelar Sayembara untuk Ungkap 'Bug' Dalam Platform AI

OpenAI juga akan menambahkan alat penyuntingan video dasar seperti kemampuan untuk menggabungkan beberapa klip secara mulus. Bahkan Sora berupaya mengubah linimasa media sosialnya, berfokus pada konten dari koneksi atau individu tertentu. Alih-alih konten yang didorong oleh audiens massal, menciptakan lingkungan berbagi video yang lebih personal.

Meski demikian, Sora menghadapi kritik terkait penggunaan deepfake. Setelah peluncuran awal, berbagai unggahan video tak pantas dibuat pakai AI ini mulai marak beredar di internet. OpenAI juga menghadapi reaksi keras terhadap karakter berhak cipta seperti SpongeBob dan Pikachu. Dengan mengubah kebijakannya untuk aplikasi Sora dari pendekatan “opt-out” menjadi sistem “opt-in” bagi pemegang hak cipta.

Sebelumnya, Studo Ghibli bersama dengan sejumlah penerbit Jepang secara resmi melayangkan tuntutan kepada OpenAI, di mana pelopor teknologi kecerdasan buatan (AI) itu diminta berhenti memakai karya mereka untuk melatih model video AI terbaru, yakni Sora 2.

Baca juga :   Ini Dia 5 Alasan Mengapa Harus Mencoba Aplikasi Video Pendek

Selain itu, saat ini mereka terlibat dalam sengketa hukum dengan perusahaan video selebriti ‘Cameo’ yang menentang penggunaan nama ‘Cameo’ oleh Sora untuk fitur unggulannya.

Masalah ini memperpanjang deretan kontroversi OpenAI. Sebelumnya, internet sempat dibuat ramai dengan tren “Ghibli Style” di ChatGPT sempat viral karena pengguna bisa mengubah foto pribadi mereka menjadi gambar ala film Studio Ghibli.

 

 

STEVY WIDIA

Tags: aplikasi video pendekOpenAiSora
Previous Post

Grab Berinvestasi Pada Startup Penyedia Teknologi Teledriver

Next Post

Apple Gelar Swift Student Challenge 2026, Kisah Peserta Indonesia Jadi Inspirasi

Related Posts

ChatGPT
News

ChatGPT Atlas, Mesin Peramban Berkekuatan AI

22 Oktober 2025
0
ChatGPT
News

OpenAI Tambahkan Fitur Peduli Kesehatan Mental Bagi Pengguna

13 Agustus 2025
0
agentic ai
Headline

Grab Menerapkan Agentic AI Untuk Dukung Optimalkan Usaha Mitra Usaha dan Pengemudi

23 April 2025
0
Load More
Next Post
Apple Gelar Swift Student Challenge 2026, Kisah Peserta Indonesia Jadi Inspirasi

Apple Gelar Swift Student Challenge 2026, Kisah Peserta Indonesia Jadi Inspirasi

Kontribusi Ekonomi Kreator Indonesia Diproyeksi Capai Rp6,28 Kuadriliun Pada 2030

Kontribusi Ekonomi Kreator Indonesia Diproyeksi Capai Rp6,28 Kuadriliun Pada 2030

AI Natives Indonesia Inginkan Interaksi AI Lebih Cepat Namun Manusiawi

AI Natives Indonesia Inginkan Interaksi AI Lebih Cepat Namun Manusiawi

Discussion about this post

Recent Updates

Sisternet

Sisternet Gelar Kompetisi Modal Pintar Untuk UMKM Perempuan Siap Ekspor

27 Desember 2025
Prediksi 2026: Teknologi Baru Buka Risiko Ancaman Siber Bagi Sektor Telekomunikasi

Prediksi 2026: Teknologi Baru Buka Risiko Ancaman Siber Bagi Sektor Telekomunikasi

27 Desember 2025
Tim Onic Esport Indonesia Juara Dunia MLBB Game of the Future 2025

Tim Onic Esport Indonesia Juara Dunia MLBB Game of the Future 2025

27 Desember 2025
Pitik

Pitik dan Ilusi Revolusi Agritech yang Terlalu Cepat Terbang

26 Desember 2025
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

27 Juni 2019
Startup Hayokerja

Startup HayoKerja Hadirkan Solusi PHL bagi Perusahaan Pencari Tenaga Kerja

25 September 2023
pendanaan Fintech

Inilah 5 Fintech dengan Pendanaan Terbesar di Indonesia Tahun 2025

15 Mei 2025
Bang Jamin

Insurtech Bang Jamin Kantongi Rp65 Miliar dari Putaran Pendanaan pra-Seri A

17 Juli 2025
Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

0
Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

0
Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

0
Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

0
Sisternet

Sisternet Gelar Kompetisi Modal Pintar Untuk UMKM Perempuan Siap Ekspor

27 Desember 2025
Prediksi 2026: Teknologi Baru Buka Risiko Ancaman Siber Bagi Sektor Telekomunikasi

Prediksi 2026: Teknologi Baru Buka Risiko Ancaman Siber Bagi Sektor Telekomunikasi

27 Desember 2025
Tim Onic Esport Indonesia Juara Dunia MLBB Game of the Future 2025

Tim Onic Esport Indonesia Juara Dunia MLBB Game of the Future 2025

27 Desember 2025
Pitik

Pitik dan Ilusi Revolusi Agritech yang Terlalu Cepat Terbang

26 Desember 2025
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Layanan Bisnis
Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved
No Result
View All Result
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development

Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.
Go to mobile version