Sport Tourism di Indonesia Berpotensi Hingga Rp18,79 Triliun

Sport Tourism

Sport Tourism di Indonesia Berpotensi Hingga Rp18,79 Triliun (Foto: Istimewa/youngster.id)

youngster.id - Pertumbuhan sport tourism di Indonesia memiliki potensi besar dan diproyeksi bisa mencapai Rp 18,79 triliun di tahun ini. Untuk mendukung hal itu, POCARI SWEAT, Garuda Indonesia, serta Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI meluncurkan kolaborasi melalui kampanye #SweatToDiscover.

Deputi Bidang Produk Wisata dan Penyelenggaraan Kegiatan (events) – Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia Vinsensius Jemadu mengatakan, kolaborasi sinergis antara Pemerintah, BUMN, serta swasta menjadi kunci untuk optimalisasi pertumbuhan Sport Tourism.

“Pertumbuhan sport tourism di Indonesia memiliki potensi yang begitu besar dan bisa mencapai Rp 18,79 triliun di tahun ini. Untuk itu kolaborasi ini adalah langkah nyata untuk memajukan pariwisata Indonesia,” kata Vinsensius dalam keterangannya yang dikutip Selasa (6/2/2024).

Kampanye #SweatToDiscover yang ditandai dengan peluncuran pesawat bercorak minuman isotonik tersebut pada pesawat BOEING 737-800NG.

Direktur Marketing PT Amerta Indah Otsuka Puspita Winawati mengatakan, kampanye ini adalah implementasi nyata untuk terus mengajak masyarakat Indonesia lebih sehat, dengan berkeringat dan berolahraga, sambil menjelajahi alam dan budaya yang sangat beragam di Indonesia.

“Dengan membawa pesan Sweat to Discover, kami ingin mendukung masyarakat Indonesia untuk lebih sehat, jangan takut berkeringat, bergerak aktif, dan berolahraga, sambil discovering – menjelajahi keindahan alam dan budaya yang sangat beragam di Indonesia ini. Kolaborasi ini juga merupakan bagian dari dukungan kami kepada pemerintah akan perkembangan Sport Tourism di Indonesia,” katanya.

Tak terbatas pada peluncuran pesawat kolaborasi, Wina mengungkapkan bahwa kerja sama antara Garuda Indonesia dengan Pocari Sweat juga mencakup penyelenggaraan Pocari Sweat Run. Acara tersebut merupakan ajang lari yang diselenggarakan oleh Pocari Sweat untuk mengenalkan destinasi wisata dan sport tourism.

“Garuda Indonesia menjadi partner (penyelenggaraan) Pocari Sweat Run Indonesia. Kolaborasi di tahun ini, menargetkan 30 ribu peserta,” kata Wina.

Melalui kolaborasi ini, Wina berharap agar Pocari Sweat bersama Garuda Indonesia dapat mendukung lebih banyak pelari untuk berolahraga sembari mengeksplor alam Indonesia.

Sementara itu, Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra menegaskan, Garuda Indonesia sebagai maskapai penerbangan nasional untuk senantiasa memberikan kontribusi positif bagi pengembangan industri pariwisata nasional.

“Kolaborasi ini merupakan wujud komitmen kami sebagai maskapai penerbangan pembawa identitas bangsa dalam menopang dan mendukung keberlanjutan pariwisata nasional pasca pandemi yang salah satunya digerakkan melalui berbagai bentuk sport tourism sebagai salah satu pangsa pasar yang memiliki potensi menjanjikan untuk dikembangkan mengingat banyaknya komunitas olahraga yang saat ini semakin berkembang dan selalu menginginkan petualangan baru dengan mengunjungi berbagai destinasi wisata unggulan di Indonesia,” kata Irfan.

Pesawat kolaborasi antara Garuda Indonesia dengan Pocari Sweat akan terbang secara perdana pada 3 Februari 2024 ke Batam, Kepulauan Riau. Pesawat kolaborasi tersebut akan digunakan untuk melayani berbagai penerbangan, baik untuk rute domestik maupun untuk rute internasional. Kolaborasi ini akan berlangsung selama dua tahun.

 

STEVY WIDIA

 

Exit mobile version