youngster.id - Perusahaan penyedia perkakas asal Amerika Serikat Stanley Black & Decker berupaya menggenjot pangsa pasarnya dengan menggelar program cicilan untuk beragam produknya. Ini dilakukan dengan menggandeng Tokopedia.
Tujuan dari kerja sama itu sekaligus untuk memperkuat para pelaku industri kecil dan menengah (IKM) agar mereka dapar membeli berbagai perkakas canggih terbaru dari Stanley Black & Decker Indonesia.
“Inovasi ini terbilang baru. Jika sebelumnya program cicilan hanya untuk barang-barang konsumtif, sebaliknya kami menyediakan program cicilan untuk barang produktif. Belum ada produsen perkakas yang menyediakan penjualan dengan cara dicicil,” ujar Country Director Stanley Black & Decker Indonesia King Hartono Hamidjaja kepada wartawan, di Fave Hotel, Jakarta Barat, Selasa (14/5/2018).
Menurut King, dengan program tersebut, para pelaku industri IKM yang memiliki keterbatasan modal bisa menjangkau perkakas yang tepat guna dengan lebih mudah. Selain itu, para pelaku industri IKM juga bisa menyimpan modal mereka untuk keperluan lainnya.
“Buat para pelaku industri yang baru memulai usaha, membeli perkakas dan peralatan itu bisa menghabiskan separuh modal mereka. Dengan mencicil, mereka bisa menjadikan modal untuk keperluan lain yang lebih produktif,” jelas King.
Inovasi program cicilan untuk perkakas canggih Stanley ini diluncurkan di Indonesia untuk menandai peringatan HUT ke-175 Stanley di seluruh dunia. Peluncurannya ditandai dengan pameran perkakas teknologi terbaru yang bertajuk “Untuk Kalian yang Membangun Indonesia” di LTC Glodok, Jakarta Barat, 14-17 Mei 2018.
“Kami menargetkan melalui program cicilan ini akan menambah 25% penjualan perkakas Stanley Black & Decker di Indonesia,” harap King.
Tokopedia sebagai platform pemasaran eksklusif untuk produk Stanley Black & Decker di Indonesia mengapresiasi kerja sama strategis kedua perusahaan, terutama dalam pemberdayaan pengusaha IKM. Vice Chairman Tokopedia, Leontinus Alpha Edison menjelaskan, pihaknya dan Stanley Black & Decker memiliki kesamaan semangat dalam memberdayakan entrepreneur lokal.
“Kami harap melalui inisiatif Untuk Kalian yang Membangun Indonesia, dapat menginspirasi pengusaha UKM untuk terus tumbuh menjadi IKM, bahkan menjadi brand masa depan Indonesia yang mendunia,” papar Leontinus.
Endang Suwartini, Direktur Industri Kecil dan Menengah Logam, Mesin, Elektronika, dan Alat Angkut, Kementerian Perindustrian (Kemenperin), turut menyambut baik kerjasama antara Stanley Black & Decker dan Tokopedia dalam mempermudah akses para pelaku IKM untuk mendapatkan perkakas canggih dan tepat guna.
“Dengan perkakas tepat guna para pelaku IKM bisa meningkatkan kualitas produk dan kemasan mereka. Dan melalui e-commerce diharapkan dapat memperluas jangkauan IKM kepada konsumen,” kata Endang.
EDDY DWINANTO ISKANDAR
Discussion about this post