youngster.id - Startup yang bergerak di bidang insurance technology (insurtech), Fuse mengembangkan bisnis di luar pulau Jawa. Pilihan jatuh pada ibukota Provinsi Riau, Pekanbaru, sebagai salah satu kota yang menjadi sentra ekonomi terbesar di Pulau Sumatera.
“Fuse telah beroperasi di Pekanbaru sejak akhir 2020 dan kontribusinya signifikan, sehingga saat ini kami memutuskan untuk meresmikan kantor cabang. Tujuannya untuk meningkatkan layanan untuk agen/ partner kami dan semakin mendekatkan diri ke end-customer,” ujar Ridho Revilino Direktur Sales Fuse dalam keterangan pers, Jumat (18/11/2022).
Ridho menjelaskan, layanan asuransi digital masih terbilang baru bagi warga Pekanbaru. Namun, pihaknya melihat ini sebagai sebuah peluang, karena Fuse merupakan pionir bidang insurtech.
“Kami percaya, dengan berbagai macam kemudahan yang ditawarkan aplikasi Fuse Pro, mulai dari membandingkan dan mengajukan polis, mencairkan komisi serta mengajukan klaim, agen/ partner akan tetap bersama kami,” kata alumni Universitas Padjadjaran ini.
Data juga menunjukkan untuk sektor asuransi, Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) mencatat ada 51 perusahaan asuransi umum yang beroperasi di Pekanbaru. Ada 8 perusahaan asuransi yang menjadi partner Fuse untuk kategori Titanium–yang memutuskan untuk menjadikan Fuse sebagai satu-satunya insurtech yang diajak untuk bekerja sama–juga beroperasi di Pekanbaru, yakni Simas Insurtech, Mega Insurance, Tugu Insurance, Staco Mandiri, Artarindo, Etiqa, Intra Asia dan Bosowa Asuransi.
“Industri asuransi di Pekanbaru didominasi oleh bisnis retail dan UKM dengan potensi yang besar. Asuransi sebagai proteksi dan instrumen untuk pengelolaan risiko akan sangat dibutuhkan, terutama asuransi kendaraan bermotor dan properti. Kami yakin bisa memaksimalkan penetrasi ke pasar asuransi di Pekanbaru. Bahkan, kami ingin menjadikan Pekanbaru sebagai poros optimalisasi potensi penjualan asuransi di wilayah Sumatera bagian selatan,” ungkap Ridho.
STEVY WIDIA
Discussion about this post