Strategi Perusahaan Korea Menggarap Potensi Pasar Industri Kosmetik Indonesia

kosmetik

Majukan Industri Kosmetik Lokal, Produsen Kosmetik Ini Kembangkan dan Gunakan Teknologi Terbaru (Foto: Ilustrasi)

youngster.id - Industri kecantikan di Indonesia sedang mengalami pertumbuhan yang sangat signifikan. Ada peningkatan dan pertumbuhan minat pasar akan produk kecantikan lokal di Indonesia.

Berdasarkan data dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), dalam lima tahun kebelakang tercatat 387.872 produk yang terdaftar pada kategori kosmetika di Indonesia hingga Januari 2023.

Potensi pasar tersebut menjadi peluang yang ingin dimaksimalkan oleh manufaktur kosmetik asal Korea Selatan Cosmax. Strategi yang dilakukannya adalah berinovasi dalam melokalisasi potensi kosmetik lokal, salah satunya dengan pemanfaatan tanaman lokal khas Indonesia.

Langkah tersebut sudah mulai dilakukan Cosmax Indonesia, dengan melakukan kolaborasi bersama universitas terkemuka di Indonesia yang memiliki keunggulan di bidang yang berbeda. Antara lain dengan Institut Teknologi Bandung (ITB) dalam bidang Farmasi, Institut Pertanian Bandung (IPB) dalam bidang Pertanian, dan Universitas Prasetiya Mulya dalam bidang Riset untuk membentuk rangkaian kerjasama integrasi secara end to end.

Terobosan baru dalam inovasi pengembangan produk kosmetik dengan menggunakan tanaman asli khas Indonesia terus dilakukan. Cosmax Indonesia bekerjasama dengan Institut Pertanian Bogor (IPB) untuk melakukan kultivasi dan pemanfaatan tanaman khas Indonesia untuk dijadikan sebagai bahan baku kosmetik dengan mendirikan Smart Green Farm sebagai sarana penelitian budidaya tanamannya.

Kemudian dengan Sekolah Farmasi Institut Teknologi Bandung (ITB), bekerjasama untuk melakukan rangkaian penelitian terhadap efektifitas bahan kosmetik tanaman khas Indonesia yaitu dengan melakukan tes prototipe hingga uji klinis. Lalu tanaman yang sudah teruji efektifitasnya, akan dikembangkan menjadi bahan baku kosmetik khas Indonesia yang nantinya dapat dipasarkan secara global ke beberapa negara melalui Cosmax Network.

Selama proses perkembangan tersebut, perusahaan juga bekerjasama dengan Universitas Prasetiya Mulya untuk menganalisa dan mempelajari karakteristik industri kosmetik lokal di Indonesia yaitu dengan melakukan riset terhadap perilaku konsumen terutama dalam penggunaan produk kecantikan – merek lokal di Indonesia.

Cheong Min-Kyoung, Presiden Direktur Cosmax Indonesia mengatakan, pihaknya meyakini kerja sama ini akan memberikan dampak positif terutama untuk perkembangan industri kosmetika lokal kedepannya. Hal itu juga didukung dengan kemampuan setiap universitas di Indonesia, sehingga dapat memberikan kemajuan akan terobosan inovasi kosmetik terbaharukan di Indonesia.

“Cosmax Group memiliki pusat R&I terkemuka yang mampu meneliti dan mengembangkan bahan baku dan formulasi kosmetik. Berbekal kemampuan yang kami miliki, kami ingin memperluas pemahaman mengenai karakteristik industri kosmetik lokal di Indonesia. Hal ini sebagai bentuk kontribusi Cosmax Indonesia untuk memajukan industri kosmetik Indonesia menuju advance melalui inovasi dan lokalisasi,” ujar Cheong, dalam keterangannya, Kamis (26/1/2023).

 

HENNI S.

Exit mobile version