youngster.id - PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk akan meluncurkan satelit Telkom 4, pada Agustus 2018.Adapun, Space System Loral (SSL) merupakan pabrikan yang terlibat dalam satelit baru ini. Peluncuran rencananya akan dilakukan SpaceX.
Seperti diketahui, pada medio 2017, Satelit Telkom 1 mengalami gangguan. Salah satu akibat terganggunya satelit itu, sejumlah anjungan tunai mandiri (ATM) tak bisa digunakan. Gangguan tersebut disebabkan umur satelit yang sudah tua.
Direktur Keuangan PT Telkom (Persero) Tbk, Harry M Zen mengatakan pihaknya kini tengah mempersiapkan peluncuran satelit baru satelit kesepuluh milik Telkom yang akan menggantikan Telkom 1 yakni Telkom 4.
“Belum diputuskan (apakah akan ikut lelang satelit pemerintah). [Peluncuran Satelit Telkom 4] pertengahan Agustus,” ucap Harry baru-baru ini di Jakarta.
Sebelumnya, Direktur Utama Telkom Alex J Sinaga mengatakan Telkom 4 akan mengisi slot orbit yang diisi Telkom 1. Penghentian operasi Telkom 1, jelasnya, membuat slot orbit di 108 derajat bujur timur kosong.
Adapun, estimasi nilai investasi pengadaan Satelit Telkom 4 mencapai US$200 juta. Satelit ini didesain agar bisa memuat 60 transponder yang terdiri dari jenis C-Band dan Extended C-Band. Dengan desain itu, satelit memiliki kapasitas lebih besar daripada Telkom 1 yang memiliki 30 transponder.
Selain dari sisi kapasitas, jangkauan Satelit Telkom 4 pun dua kali lebih luas dari satelit sebelumnya karena bisa menyentuh India. Cakupan ke India menjajdi penting karena Telkom berencana menyewakan 24 transponder.
STEVY WIDIA
Discussion about this post