youngster.id - Acara fashion show tahunan Swastamita 2022 kembali dihelat Fakultas Industri Kreatif Telkom University, yang diselenggarakan di Hotel Hilton Bandung minggu lalu.
Swastamita tahun ini mengangkat tema “Digital Escapism” yang menghadirkan 63 karya tugas akhir dan 89 karya studio, selain itu juga menghadirkan exhibition dan juuga showcase bazzar.
Swastamita merupakan serangkaian kegiatan pameran karya dan pagelaran busana tahunan yang berisikan kumpulan karya para mahasiswa program studi S1 Kriya. Berbagai karya yang dipamerkan menunjukan proses pengembangan gagasan hingga dapat menghasilkan sebuah karya serta turut menunjukan berbagai kreativitas dan karakter para pemilik karya tersebut yang tidak terlepas dari berbagai pengaruh lingkungan dan kebiasaan sebagai bangsa Indonesia yang juga dapat beradaptasi dengan perkembangan zaman dan waktu.
Swastamita tahun ini mengusung tema Digital Escapism sebagaimana trend forecast di tahun 2023 yang akan datang. Dengan bertambahnya waktu yang dihabiskan untuk aplikasi berbasis internet dan rekreasi, kini ada tren baru pelarian digital, bersama dengan ruang pribadi di dunia maya. Digital Escapism ini mengundang stres, depresi, penyimpangan dari tujuan sendiri, sulit tidur, dan kecemasan.
Dekan Fakultas Industri Kreatif (FIK), Dr. Roro Retno Wulan menyampaikan ucapan terima kasih dan harapannya semoga tahun depan Swastamita yang merupakan event unggulan FIK dapat di eskalasi levelnya tidak hanya di tingkat nasional, melainkan juga di tingkat internasional.
“Swastamita merupakan bentuk kerja keras dari dosen dan mahasiswa program studi Kriya Tekstil dan Mode, selain itu juga menjadi ajang silaturahmi bagi seluruh mahasiswa, industri dan akademisi di bidang industri kreatif khususnya fashion. Terima kasih atas kontribusinya dalam acara ini. Saya juga berharap tahun depan Swastamita dapat dieskalasi levelnya menjadi tingkat internasional,” ujar Roro.
HENNI SOELAEMAN
Discussion about this post