youngster.id - Untuk mendukung realisasi target pemerintah untuk mendorong 30 juta pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) Indonesia Go Digital pada 2024, Telkomsel partisipasi pada acara Kick Off Pahlawan Digital UMKM 2022. Langkah ini diharapkan dapat membuka peluang lebih luas bagi pelaku UMKM mengoptimalkan pemanfaatan aset ekosistem digital Telkomsel.
Vice President Area Account Management Telkomsel Samuel Pasaribu mengatakan, saat ini ada 20 juta UMKM yang sudah go digital. Artinya masih banyak pelaku UMKM yang perlu berkolaborasi untuk mulai melakukan transformasi digital agar dapat adaptif pada perubahan.
“Inilah dasar bagi Telkomsel dalam membangun ekosistem digital yang mampu menjadi solusi komprehensif bagi sektor UMKM dalam memenuhi berbagai kebutuhan secara digital, serta membuka peluang kolaborasi lebih luas bagi inovator digital Tanah Air dalam memfasilitasi UMKM agar dapat naik kelas dengan digital, bahkan dapat go international,” kata Samuel dalam keterangan pers, Kamis (6/10/2022).
Samuel memaparkan, salah satu aset ekosistem digital yang dipaparkan melalui unit bisnis Telkomsel Enterprise dan telah menyokong transformasi digital bagi pelaku UMKM Tanah Air yaitu platform 99% Usahaku. Platform tersebut hadir sebagai end-to-end solution yang berlandaskan pada lima pilar bisnis dalam mendukung UMKM untuk mengatasi berbagai tantangan yang dihadapi.
Kelima pilar bisnis tersebut meliputi Pemasokku sebagai pilar dalam memenuhi kebutuhan stok produk atau bahan baku dalam jumlah besar (grosir) secara lebih mudah. Pemodalku yang merupakan pilar untuk memudahkan pelaku UMKM dalam mengakses produk keuangan dan menghubungkan mereka dengan para pemodal.
Kemudian Solusiku sebagai pilar yang memudahkan transfomasi digital dan perkembangan bisnis UMKM. Inspirasiku yang merupakan pilar untuk meningkatkan kapabilitas para pelaku usaha maupun individu yang terlibat agar dapat lebih bisa berdaya saing global. Terakhir Pasarku sebagai pilar mendukung pelaku UMKM menjangkau lebih banyak lagi konsumen berdasarkan sebaran wilayah yang ditargetkan.
Sejalan dengan semangat kolaborasi yang merupakan salah satu motor penggerak dalam berinovasi, Telkomsel turut berkolaborasi dengan puluhan inovator digital guna memperkuat lima pilar 99% Usahaku. Kolaborasi tersebut meliputi Alami Sharia, Koinworks, dan Indodana untuk akses pembiayaan UMKM. Kemudian untuk akses pemasok Telkomsel berkolaborasi dengan Evermos dan Ecodoe. Selanjutnya, dalam menghadirkan solusi bisnis dan enabler bagi UMKM, Telkomsel berkolaborasi dengan Artaka, Jarvis Store, dan Pawoon. Lalu untuk meningkatkan kapabilitas UMKM melalui pilar inspirasiku, Telkomsel berkolaborasi dengan Kuncie.
Menurut Samuel, kolaborasi sangat penting dalam mengoptimalkan pemanfaatan ekonomi digital, khususnya dalam mendukung UMKM maupun perusahaan rintisan (startup) agar dapat berdaya dan berkembang guna mengakselerasi pemulihan ekonomi pasca pandemi COVID-19. Untuk itu, Telkomsel akan terus memperkuat kolaborasi dengan para pemangku kepentingan yang lebih luas lagi untuk mengoptimalkan pengembangan aset ekosistem digital yang dimiliki.
“Kami harap, berbagai langkah konkret ini dapat menghadirkan solusi yang mampu mengakselerasi transformasi digital UMKM dengan lebih optimal, sehingga mampu menjadi salah satu penyokong pemulihan ekonomi pascapandemi yang lebih cepat dan kuat bagi Indonesia,” pungkas Samuel.
STEVY WIDIA