Sabtu, 27 September 2025
No Result
View All Result
youngster.id
Pratesis Ads
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
No Result
View All Result
Home Headline

Tiga Langkah Rahasia LINE Sukses di Indonesia

17 November 2016
in Headline, News
Reading Time: 2 mins read
Tiga Langkah Rahasia LINE Sukses di Indonesia

Ongki Kurniawan, Managing Director LINE Indonesia pada Marketing Stage di konferensi Tech in Asia Jakarta 2016.(Foto: Stevy Widia/Youngsters.id)

0
SHARES
0
VIEWS

youngster.id - LINE merupakan salah satu dari tiga raksasa aplikasi chatting terbesar di kawasan Asia Tenggara. Untuk mencapai kondisi seperti sekarang ini, LINE menempuh perjalanan yang bisa dibilang tidak mudah sejak hadir di Indonesia pada tahun 2012. Ada tiga langkah penting yang membuat pertumbuhan LINE pesat di Indonesia.

Dengan jumlah pengguna mencapai lebih dari 90 juta orang, LINE kini bersaing ketat dengan Blackberry Messenger dan WhatsApp, baik itu dari segi pengguna atau inovasi produk agar sejalan dengan perkembangan perilaku masyarakat modern di Indonesia.

Hal ini diakui Ongki Kurniawan selaku Managing Director LINE Indonesia yang menjadi pembicara di Marketing Stage untuk konferensi Tech in Asia Jakarta 2016. Ongki menjelaskan, perkembangan pesat LINE tak bisa dilepaskan dari proses pengenalan dan edukasi pasar yang efektif pada tahun kemunculan LINE di Indonesia.

Menurut Ongki ada tiga formula penting yang selama ini membantu laju marketing LINE di Indonesia. Yaitu, Pentingnya pemilihan waktu, Laju inovasi fitur yang cepat serta Lokalisasi konten yang disesuaikan dengan demografis Indonesia.

Baca juga :   Umma Perluas Layanan Dengan Fitur e-Learning

Dia menjelaskan, para kurun waktu 2012-2013, Indonesia sedang mengalami fase booming penggunaan smartphone yang luar biasa besar. Ratusan ribu hingga jutaan masyarakat Indonesia ketika itu beralih dari Blackberry menuju platform smartphone yang lebih fleksibel. Beragam aplikasi yang menawarkan layanan komunikasi pun mulai bermunculan untuk merebut hati para pemakainya, salah satunya adalah LINE.

“LINE memperkenalkan dirinya sebagai aplikasi chatting dengan beragam fitur yang menyenangkan. Hal ini bisa dilihat dari pemakaian merebaknya stiker dengan gambar-gambar karakter yang cukup populer di mata para penggunanya. Karakter stiker seperti Brown, Cony, dan Moon bisa dibilang telah menjadi salah satu aset berharga bagi LINE,” ungkap Ongki.

Setelah proses edukasi dirasa cukup, pada tahun berikutnya LINE membingkai pesan baru untuk menggaet kalangan audiens yang lebih besar lagi. LINE membidik perilaku pengguna yang sering membagikan informasi lewat halaman media sosial. Untuk itu, mereka memilih film Ada Apa dengan Cinta (AADC) sebagai katalis pemicu respons pengguna media sosial di Indonesia.

Baca juga :   Gandeng LINE Indonesia, JD.ID Gelar “JD Half”

Iklan AADC dirilis LINE guna mempromosikan salah satu fitur yang mereka miliki, yakni LINE Alumni. Fitur ini memungkinkan penggunanya untuk melakukan reuni dengan teman-teman mereka ketika masih sekolah dulu.

Pemilihan film Ada Apa Dengan Cinta dengan cerita pertemuan Rangga yang diperankan oleh Nicholas Saputra dan Cinta yang diperankan oleh Dian Sastrowardoyo berhasil menjadi tema marketing LINE Alumni yang sangat sukses. Keberadaan iklan ini berhasil menggenjot jumlah pengguna terdaftar untuk aplikasi LINE di Indonesia hingga 600 %.

Di tahun yang sama, LINE juga memanfaatkan penggunaan stiker dengan wajah karakter Rangga dan Cinta yang turut meningkatkan pengetahuan masyarakat terhadap fitur stiker milik LINE.Bisnis stiker LINE merupakan salah satu sumber utama pendapatan LINE pada tahun 2014-2015.

Saat LINE melakukan IPO pada pertengahan tahun 2016, total penghasilan dari penjualan stiker LINE pada tahun sebelumnya telah mencapai sekitar US$250 juta (sekitar Rp3,29 triliun).

Baca juga :   LINE Tutup Layanan OpenChat di Indonesia

Tahun lalu, LINE mulai memperkenalkan fitur telepon dan panggilan video gratis untuk membantu komunikasi dua arah para penggunanya. Untuk memperkenalkan fitur ini, LINE sengaja memilih hari raya Idul Fitri sebagai momen agar lebih mendekatkan produk mereka kepada audiens di Indonesia.

Pemilihan momen tadi sangatlah penting, karena LINE membantu proses komunikasi yang selama ini identik dengan proses silaturahmi di setiap perayaan hari raya Idul Fitri. Keberadaan panggilan video merupakan imbas dari laju inovasi LINE yang terus dikembangkan untuk memenuhi kebutuhan para pengguna. Selain itu, Ongki menegaskan bahwa pihaknya bakal lebih banyak lagi menggandeng partner lokal untuk menghadirkan lebih banyak layanan, mulai dari penggunaan LINE untuk keperluan pembayaran, aplikasi pemanggil ojek, dan lain-lain.

Dengan kombinasi ketiga pilar tadi di setiap proses marketing, Ongki mengungkapkan bahwa LINE telah mendapat peningkatan jumlah pengguna aktif bulanan sebanyak lebih dari 500 % dalam kurun waktu empat tahun.

 

 

STEVY WIDIA

Tags: lineLINE Indonesiamarketingtech in asia Jakarta 2016
Previous Post

Aplikasi S-Park, Anti Pencurian Kendaraan Bermotor

Next Post

Devriansyah Kurniawan : Bisnis Kreatif Tak Ada Matinya

Related Posts

LINE Hadirkan Fitur Hitung dan Bagi Tagihan Dengan Teknologi OCR
News

Line Splitbill Segera Ditutup Permanen di Indonesia

2 Juli 2025
0
Line GOKS
Headline

LINE Hadirkan GOKS, Platform Diskon Produk Brand Untuk Mahasiswa

20 November 2023
0
Potret AI
News

LINE Hadirkan Layanan Potret AI Dengan Hasil Gambar Seperti Studio Foto

11 Juli 2023
0
Load More
Next Post
Devriansyah Kurniawan : Bisnis Kreatif Tak Ada Matinya

Devriansyah Kurniawan : Bisnis Kreatif Tak Ada Matinya

Startup Fintech dan IoT Jadi Incaran Investor Tahun 2017

Startup Fintech dan IoT Jadi Incaran Investor Tahun 2017

Temukan Calon Pengguna di LocalStartupFest

Temukan Calon Pengguna di LocalStartupFest

Discussion about this post

Recent Updates

Karya Raya 2025 Jaring 1.870 Buku Cerita Karya Anak, Harapan Bagi Peningkatan Literasi

Karya Raya 2025 Jaring 1.870 Buku Cerita Karya Anak, Harapan Bagi Peningkatan Literasi

27 September 2025
Indodana Paylater Permudah Pengguna BNPL Batalkan Transaksi Bermasalah

Indodana Paylater Permudah Pengguna BNPL Batalkan Transaksi Bermasalah

27 September 2025
Akademi Edukreator Jangkau 4.000 Kreator Untuk Jadikan YouTube Ruang Kelas Berkualitas

Akademi Edukreator Jangkau 4.000 Kreator Untuk Jadikan YouTube Ruang Kelas Berkualitas

27 September 2025
Koperasi Desa Merah Putih

Koperasi Desa Merah Putih Berperan Bagi Pemerataan Akses Energi Bersih

26 September 2025
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

27 Juni 2019
Startup Hayokerja

Startup HayoKerja Hadirkan Solusi PHL bagi Perusahaan Pencari Tenaga Kerja

25 September 2023
pendanaan Fintech

Inilah 5 Fintech dengan Pendanaan Terbesar di Indonesia Tahun 2025

15 Mei 2025
Fastwork Raih Pendanaan Seri A US$4,8 Juta

Fastwork Luncurkan Fitur Baru Untuk Pengguna Jasa Freelancer

11 Agustus 2020
Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

0
Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

0
Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

0
Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

0
Karya Raya 2025 Jaring 1.870 Buku Cerita Karya Anak, Harapan Bagi Peningkatan Literasi

Karya Raya 2025 Jaring 1.870 Buku Cerita Karya Anak, Harapan Bagi Peningkatan Literasi

27 September 2025
Indodana Paylater Permudah Pengguna BNPL Batalkan Transaksi Bermasalah

Indodana Paylater Permudah Pengguna BNPL Batalkan Transaksi Bermasalah

27 September 2025
Akademi Edukreator Jangkau 4.000 Kreator Untuk Jadikan YouTube Ruang Kelas Berkualitas

Akademi Edukreator Jangkau 4.000 Kreator Untuk Jadikan YouTube Ruang Kelas Berkualitas

27 September 2025
Koperasi Desa Merah Putih

Koperasi Desa Merah Putih Berperan Bagi Pemerataan Akses Energi Bersih

26 September 2025
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Layanan Bisnis
Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved
No Result
View All Result
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development

Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.
Go to mobile version