youngster.id - Media sosial kerap menjadi ruang berbahaya bagi sebagian orang. Untuk itu, TikTok terus berupaya untuk menyediakan lingkungan yang aman, inklusif, dan ramah agar semua orang dapat berkreasi dan berbagi manfaat positif dengan sesama. Untuk itu Tiktok meluncurkan kampanye bertajuk #AmandiTikTok.
Country Head of Operations, TikTok Indonesia Mahwari Sadewa Jalutama mengatakan, melalui berbagai aktivitas seru yang digelar di dalam dan luar platform, kampanye #AmandiTikTok diharapkan dapat mengedukasi komunitas TikTok, termasuk para kreator, tentang cara membuat konten yang tidak hanya kreatif dan menghibur, tetapi juga tetap aman dan sesuai untuk disaksikan oleh semua orang.
“Kami percaya bahwa semua orang berhak merasa aman di mana pun mereka berada, karena rasa aman adalah kunci imajinasi dan ekspresi kreatif seseorang. Melalui kampanye #AmandiTikTok, kami ingin mengedukasi komunitas TikTok akan pentingnya menjaga keamanan dan keselamatan, selagi mereka berkreasi dan terhubung di ranah daring, termasuk di TikTok,” ungkap Jalutama dalam keterangan pers Rabu (31/5/2023).
Dia mengungkapkan pada kampanye ini Tiktok berkolaborasi dengan komunitas, kreator, dan mitra keamanan kami berbagi pengetahuan, pengalaman, dan upaya mereka untuk menjaga TikTok agar tetap aman.
“Selain itu, kami harap berbagai pengetahuan dan pengalaman yang dibagikan para mitra keamanan dan kreator dapat menginspirasi dan menyemangati komunitas kami di Indonesia untuk bersama-sama menjaga TikTok agar terus menjadi tempat yang aman, inklusif, dan autentik bagi semua,” ucapnya.
Kegiatan tersebut diantaranya, tantangan tagar (hashtag challenge) #AmandiTikTok, komunitas TikTok diajak untuk mengunggah konten positif yang membantu mereka ‘belajar di TikTok’. Selain itu, pengguna juga bisa menguji pengetahuan mereka tentang TikTok menggunakan efek quiz yang berisi berbagai pertanyaan seputar Panduan Komunitas TikTok.
Kemudian sesi workshop untuk mengedukasi kreator tentang cara melawan misinformasi dan disinformasi di platform TikTok, serta membahas Panduan Komunitas TikTok secara mendetail. “Kami berkolaborasi dengan Masyarakat Anti Fitnah Indonesia (Mafindo) untuk mengedukasi lebih dari 100 kreator dari seluruh Indonesia,” ujarnya.
Selain itu ada sesi LIVE sharing di TikTok LIVE bersama para kreator dan mitra keamanan untuk mendiskusikan beragam topik, mulai dari cara menciptakan konten LIVE yang menghibur dan positif, membawa kebahagiaan dan tantangan selama sesi LIVE, hingga menjaga keamanan dan privasi di ranah digital. Rangkaian siaran LIVE ini dapat disaksikan di tiktokliveid pada 29 – 31 Mei 2023.
“Sebagai salah satu kreator dan host di TikTok, saya senang sekali bisa diberikan kesempatan untuk berbagi pengalaman saya tentang bagaimana saya memastikan agar konten maupun siaran langsung saya tetap aman untuk dikonsumsi oleh semua orang di TikTok. Saya harap pengalaman yang saya bagikan melalui sesi ini bisa membantu komunitas TikTok untuk memahami pentingnya menjaga keamanan dan kenyamanan.,” ungkap Vidhia, kreator asal Indonesia yang kerap membagikan cerita kehidupan sehari-harinya selama tinggal di Vietnam.
Selain Vidhia, TikTok juga menggandeng kreator lain untuk ikut berbagi pengalaman mereka tentang cara membuat konten yang menghibur, tapi tetap aman di TikTok. Ada Cece Caramel, Kholiltoktok, basukigautama, this.is.pras, swansage, bryanfrans.
Selain para kreator, sesi TikTok LIVE dalam kampanye #AmandiTikTok juga menghadirkan tiga mitra, yakni dari Wahid Foundation yang membahas tentang cara mencegah hoax. Sejiwa Foundation yang mengangkat seputar kesehatan mental dan perundungan di ranah daring. Serta PLUS (Platform Usaha Nasional) yang berbagi tentang pemberdayaan ekonomi kreatif di platform digital.
STEVY WIDIA