Selasa, 30 September 2025
No Result
View All Result
youngster.id
Pratesis Ads
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
No Result
View All Result
Home News

TikTok Akan Terapkan Sistem Monetisasi Bagi Kreator dari Iklan

6 Mei 2022
in News
Reading Time: 1 min read
TikTok

Aplikasi TikTok. (Foto: istimewa)

0
SHARES
0
VIEWS

youngster.id - TikTok mengumumkan program baru bagi kreator untuk bisa menghasilkan uang melalui platformnya. Program ini mirip dengan sistem monetisasi yang berlaku di YouTube yaitu membagi pemasukan dari iklan yang ditampilkan ke kreator.

Program ini akan diluncurkan TikTok di Amerika Serikat pada Juni tahun ini. Dikutip dari The Verge, Jumat (6/5/2022), program ini hadir dengan nama TikTok Pulse.

Menurut perusahaan, program iklan ini akan hadir di sekitar 4%  dari keseluruhan konten video teratas di TikTok. Lewat program ini, TikTok akan membagikan pendapatan iklan yang ditampilkan pada konten unggahan kreator.

Syarat bagi kreator TikTok atau penerbit yang masuk dalam program ini adalah setidaknya memiliki 100.000 follower. Nantinya, nilai yang akan dibagi untuk kreator mencapai 50% dari pendapatan iklan.

Baca juga :   Telkomsel Ramal Layanan Data Naik 34,95% Jelang Malam Tahun Baru

Kehadiran program tersebut diprediksi bisa ikut meningkatkan pendapatan pembuat konten yang ada di TikTok, bahkan dengan kenaikan yang disebut cukup signifikan. Terlebih, TikTok sebagai platform belum memiliki program spesifik yang memungkinkan kreator menghasilkan uang secara berkelanjutan dari platform-nya.

Saat ini, cara utama TikTok untuk memberikan kompensasi bagi para kreator di kontennya melalui program Creatof Fund. Dalam program ini, TikTok akan membayar sejumlah kreator beradasarkan popularitas dari konten yang video yang dibuatnya.

Untuk itu, kehadiran program TikTok Pulse disebut bisa menjadi sistem monetisasi yang lebih berkelanjutan bagi para kreator di platform tersebut.

Selain itu, TikTok sedang menguji fitur tombol yang memungkinkan pengguna untuk men-dislike atau tidak suka komentar seseorang dalam sebuah video. Ini bagian dari pedoman keselamatan dan komunitas dari para pengguna layanan berbagi video singkat tersebut.

Baca juga :   Lewat #BerbagiIlmu, TikTok Bagi Hadiah Total Rp700 Juta

 

STEVY WIDIA

Tags: kreatormonetisasiTikTokTikTok Pulse
Previous Post

Restock Salurkan Rp1 Triliun untuk Pendanaan UMKM

Next Post

Transformasi Bidang SDM Pasca Pandemi Pacu Pertumbuhan Sektor Pekerja Lepas

Related Posts

Software AI PC Permudah Proses Kreatif Para Kreator
News

Software AI PC Permudah Proses Kreatif Para Kreator

23 September 2025
0
podcast
Analyze

Populix: Kini, Konten Podcast Berbentuk Video Lebih Disukai Masyarakat

9 September 2025
0
TikTok
News

TikTok Kini Punya Fitur Voice Notes dan Bisa Kirim Banyak Foto dan Video Sekaligus

8 September 2025
0
Load More
Next Post
Sribu

Transformasi Bidang SDM Pasca Pandemi Pacu Pertumbuhan Sektor Pekerja Lepas

Facebook User

Ini Hal Terpopuler Yang Dibagikan di Facebook dan Instagram Selama Ramadan 2022

Surge

Surge Lelang Bandwidth Secara Online hingga 3000 Gbps, Bidik Pendapatan Rp180 Miliar

Discussion about this post

Recent Updates

Vokasi UI Gelar Program UMKM Naik Kelas di Kota Depok

Upskilling Jadi Kunci Lulusan Vokasi Bersaing di Dunia Kerja

30 September 2025
Tokopedia dan TikTok

Terlambat Laporkan Akuisisi Saham Tokopedia, TikTok Terkena Denda Rp15 Miliar

30 September 2025
800 Mahasiswa Indonesia Terpilih Jadi Gemini Ambassador

800 Mahasiswa Indonesia Terpilih Jadi Gemini Ambassador

30 September 2025
Juara Chessnation 2025 Berasal dari Luar Jakarta

Juara Chessnation 2025 Berasal dari Luar Jakarta

30 September 2025
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

27 Juni 2019
Startup Hayokerja

Startup HayoKerja Hadirkan Solusi PHL bagi Perusahaan Pencari Tenaga Kerja

25 September 2023
pendanaan Fintech

Inilah 5 Fintech dengan Pendanaan Terbesar di Indonesia Tahun 2025

15 Mei 2025
Fastwork Raih Pendanaan Seri A US$4,8 Juta

Fastwork Luncurkan Fitur Baru Untuk Pengguna Jasa Freelancer

11 Agustus 2020
Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

0
Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

0
Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

0
Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

0
Vokasi UI Gelar Program UMKM Naik Kelas di Kota Depok

Upskilling Jadi Kunci Lulusan Vokasi Bersaing di Dunia Kerja

30 September 2025
Tokopedia dan TikTok

Terlambat Laporkan Akuisisi Saham Tokopedia, TikTok Terkena Denda Rp15 Miliar

30 September 2025
800 Mahasiswa Indonesia Terpilih Jadi Gemini Ambassador

800 Mahasiswa Indonesia Terpilih Jadi Gemini Ambassador

30 September 2025
Juara Chessnation 2025 Berasal dari Luar Jakarta

Juara Chessnation 2025 Berasal dari Luar Jakarta

30 September 2025
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Layanan Bisnis
Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved
No Result
View All Result
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development

Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.
Go to mobile version