youngster.id - Platform travel Traveloka mengumumkan kerjasama strategis dengan salah satu maskapai low-cost carrier dari Filipina, Cebu Pacific (CEB), untuk mendorong minat wisatawan mancanegara berkunjung ke Filipina melalui implementasi application programming interface (API) yang memungkinkan wisatawan untuk menjelajahi penerbangan CEB menjadi lebih mudah melalui aplikasi Traveloka.
Sejalan dengan komitmen Traveloka untuk memulihkan industri pariwisata di Asia Tenggara pascapandemi, inisiatif ini diharapkan dapat berkontribusi secara positif bagi pertumbuhan sektor pariwisata Filipina dengan mempermudah akses wisatawan mancanegara untuk menjelajahi destinasi-destinasi menarik di negara tersebut.
Di sektor pariwisata, Filipina terus menunjukan performa yang baik dari tahun ke tahun. Kementerian Pariwisata Filipina mencatat lebih dari 5,4 juta traveler mancanegara mengunjungi negara tersebut sepanjang tahun 2023, dan menargetkan 7,7 juta kunjungan traveler mancanegara pada 2024.
Sementara itu, data Traveloka juga menyebutkan adanya peningkatan pencarian yang signifikan sebesar 2,5 kali lipat ke lima bandara teratas di Filipina pada 2024 dibandingkan dengan tahun lalu. Adapun lima destinasi Filipina terpopuler di platform Traveloka meliputi Manila, Laguindingan, Cebu, Davao, Boracay, dan Palawan.
Iko Putera, CEO of Transport Traveloka, mengatakan, Traveloka melihat bagaimana potensi luar biasa Filipina dalam mengembangkan industri pariwisata yang berkelanjutan. Untuk itu, Traveoka ingin mengajak traveler terutama di Indonesia dan di Asia Tenggara, untuk menjelajahi pengalaman baru di Filipina.
“Kemitraan dengan salah satu maskapai penerbangan terbaik dan terjangkau untuk Filipina, yakni Cebu Pacific, akan memberikan alternatif bagi traveler dan mendorong pengembangan inovasi dalam memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan, serta mendukung pertumbuhan industri pariwisata di Filipina dan kawasan sekitarnya,” kata Iko, dikutip Rabu (15/5/2024).
Konsumen Traveloka yang menggunakan Cebu Pacific melalui platform Traveloka di Asia Tenggara menunjukkan peningkatan hingga mencapai lima kali lipat dibandingkan dengan tahun lalu. Selain turis domestik, wisatawan dari Indonesia menjadi salah satu dari enam negara asal yang banyak melakukan perjalanan ke Filipina berdasarkan data penerbangan Cebu Pacific; diikuti dengan wisatawan dari Vietnam, Singapura, Thailand, Malaysia, dan Australia.
“Kami sangat bangga dapat berkolaborasi dengan Traveloka dalam mendukung pemulihan industri pariwisata lokal dan membuat wisata ke Filipina lebih mudah. Filipina merupakan rumah dari pantai terbaik di dunia, alam yang menawan, serta kekayaan warisan budaya. Kami mengundang wisatawan dari seluruh dunia untuk terbang bersama Cebu Pacific dan menikmati keindahan Filipina, yang sekarang menjadi lebih mudah melalui kemitraan kami dengan Traveloka,” kata Xander Lao, President and Chief Commercial Officer of Cebu Pacific Air.
Hadirnya kolaborasi antara Traveloka dan Cebu Pacific dapat memberi wisatawan internasional lebih banyak pilihan penerbangan untuk mengunjungi Filipina dan menjelajahi keindahan destinasi-destinasi wisatanya.
STEVY WIDIA