youngster.id - Perusahaan trading berjangka Valbury Asia Futures meluncurkan produk terbarunya, yaitu ukuran kontrak mikro (0,01 lot). Valbury adalah satu-satunya broker dengan rating A+++ dari Bappebti yang menawarkan ukuran kontrak 0,01 lot.
Produk mikro lot ini memungkinkan para investor untuk bertransaksi dengan ukuran kontrak lebih kecil (0,01 lot dari yang sebelumnya 0,1 lot), sehingga modal yang dibutuhkan serta potensi risiko otomatis akan menjadi lebih kecil. Mikro lot ini bisa menjadi batu loncatan bagi mereka yang ingin bertransaksi di industri perdagangan berjangka namun sebelumnya tidak cocok dengan profil risiko yang tinggi.
“Valbury bangga menjadi satu-satunya broker dengan rating A+++ yang menawarkan produk mikro lot. Kami yakin dengan adanya dukungan kepercayaan dari Bappebti dan produk mikro lot yang memiliki profil risiko yang lebih moderat, dapat menumbuhkan jumlah investor serta membantu pertumbuhan industri perdagangan berjangka komoditi di Indonesia,” kata Direktur Valbury, David Gunawan, dikutip Sabtu (11/11/2023).
Investasi berjangka, selain menjadi sumber side income, juga bisa menjadi pilihan untuk diversifikasi portofolio investasi. Secara general, 10% dari portofolio dapat dialokasikan ke instrument berjangka yang dapat memberikan return yang lebih tinggi. Tentu saja, investor harus mengingat prinsip investasi : high risk, high return. Untuk mereka yang pemula, disarankan untuk menggunakan akun demo terlebih dahulu untuk belajar tanpa risiko.
Di aplikasi Valbury, pengguna bisa memanfaatkan dana virtual $10,000 untuk melatih kemampuan analisa pasar, serta mencoba berbagai strategi dan teknik trading untuk meraih peluang profit. Jika keahlian dirasa sudah cukup mahir, maka bisa beralih ke akun riil.
“Peluncuran produk mikro lot ini merupakan bagian dari komitmen Valbury untuk selalu mengedepankan pelayanan terbaik dan optimal kepada para nasabah. Diharapkan dengan adanya mikro lot, nasabah dapat lebih nyaman dan yakin dalam bertransaksi bersama Valbury, yang merupakan pionir dalam industri perdagangan berjangka dengan reputasi dan prestasi terpercaya,” tutup David. (*AMBS)
Discussion about this post