youngster.id - PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) segera mengadopsi Embedded Subscriber Identity Module (eSIM) dan pemutakhiran data pelanggan berbasis biometric. Langkah ini untuk mendukung kebijakan baru pemerintah tentang Pemanfaatan Teknologi eSIM dalam Penyelenggaraan Telekomunikasi.
“Kami terus berinovasi dalam penerapan teknologi terbaru, termasuk eSIM dan registrasi berbasis biometrik, demi menghadirkan layanan yang lebih aman, efisien, dan tepercaya bagi pelanggan kami,” kata Rajeev Sethi Presiden Direktur & CEO XL Axiata yang dikutip Senin (14/4/2025).
Rajeev menjelaskan, registrasi pelanggan menggunakan eSIM akan disertai dengan verifikasi biometrik, seperti pengenalan wajah (face recognition), yang divalidasi langsung dengan basis data Direktorat Jenderal Dukcapil. Dengan proses ini, satu Nomor Induk Kependudukan (NIK) hanya dapat terhubung maksimal dengan tiga nomor telepon, sesuai kebijakan yang berlaku, sehingga meningkatkan keamanan dan transparansi dalam sistem komunikasi masa depan.
“Layanan eSIM dan biometrik adalah bagian dari peta jalan kami menuju layanan digital sepenuhnya. Dengan infrastruktur yang kuat dan komitmen terhadap keamanan data, kami siap memimpin transformasi digital industri ini,” ucap Rajeev.
Menurut dia, dengan kombinasi layanan eSIM dan teknologi biometrik, akan mencegah penyalahgunaan nomor seluler untuk tindakan kriminal seperti penyebaran hoaks, penipuan (scam), tindak pidana siber (fraud), serta mendukung kebijakan real-name registration dan pengurangan data palsu.
Dalam proses registrasi kartu dengan teknologi biometrik ini, pelanggan akan diminta untuk memindai wajah mereka melalui perangkat khusus di Gerai XL. Sistem secara otomatis akan memvalidasi data biometrik terhadap identitas resmi di database kependudukan nasional.
Sebelumnya pemerintah telah menerbitkan Peraturan Menteri Komunikasi dan Digital (Komdigi) Nomor 7 Tahun 2025 tentang Pemanfaatan Teknologi eSIM dalam Penyelenggaraan Telekomunikasi, serta Surat Edaran Direktur Jenderal Ekosistem Digital Nomor 5 Tahun 2025 tentang Pelaksanaan Registrasi Pelanggan Jasa Telekomunikasi dengan Menggunakan Data Kependudukan Biometrik.
XL Axiata sudah melakukan ujicoba dan memanfaatkan registrasi kartu prabayar menggunakan teknologi Biometrik sejak bulan September 2024, dan memiliki fleksibilitas bisa diakses dari semua devices dimanapun dan kapanpun.
STEVY WIDIA
Discussion about this post