youngster.id - Menjaring Ide dan Mendorong Potensi Digital Kreatif Anak Muda Kota Bandung
Menuju Penguatan Ekosistem Smart City
Rangkaian Roadshow sosialisasi program The NextDev 2016 tiba di kota Bandung. Mengambil tempat di Universitas Maranatha Bandung, sekitar 200 anak muda kota Bandung dari berbagai kalangan khususnya mahasiswa menghadiri acara tersebut untuk mendapatkan penjelasan lengkap mengenai program The Next Dev 2016 serta mengikuti seminar yang menghadirkan para pengembang serta pakar industry kreatif digital (9/8).
General Manager Youth and Community Area Jabotabek Jabar Ricky E Panggabean mengatakan, “Roadshow sosialisasi program The NextDev 2016 akhirnya hadir di kota Bandung yang sudah dikenal dengan anak mudanya yang kreatif. Antusiasme serta partisipasi generasi muda kota Bandung terhadap pemanfaatan teknologi untuk solusi mengatasi berbagai tantangan khususnya masalah perkotaan diharapkan dapat mendorong penguatan ekosistem penerapan Smart City di kota Bandung.”
Roadshow The NextDev 2016 akan digelar sejak bulan Mei hingga September 2016 di 20 kota di Indonesia mulai dari Banda Aceh hingga Ambon, dan Bandung menjadi kota ke delapan yang mendapat giliran mendapatkan sosialisasi lengkap mengenai pelaksanaan program The NextDev 2016 ini. Pendaftaran peserta dan informasi lebih lanjut mengenai The NextDev 2016 bisa didapatkan dengan diwww.thenextdev.id.
Selama rangkaian Roadshow The NextDev ini, peserta tidak dipungut biaya dan dapat menikmati sejumlah agenda acara seperti ”˜Startup Talk”™ yang menghadirkan sesi berbagi pengetahuan berharga mengenai pengembangan startup dari pembicara/praktisi industri kreatif digital Indonesia, dan Andreas Senjaya, CEO Badr Interactive, hadir di Roadshow kota Bandung. Sesi lainnya juga akan diisi berbagi pengalaman dari para finalis The Next Dev 2015, serta ”˜Rocket Pitching”™ yang memberikan kesempatan bagi peserta untuk mempresentasikan produkstartup nya selama 3 menit. Peserta juga akan mendapatkan e-certificate atas partisipasinya di acara roadshow The NextDev 2016.
Bagi peserta yang sudah mendaftarkan karya ide aplikasinya, setelah rangkaian Roadshow seleai akan dilanjutkan dengan proses seleksi regional dan focus group discussion, untuk mendapatkan 20 tim finalis yang akan berkompetisi di tingkat nasional. Pelatihan serta pendampingan secara intensif dari beberapa pakar akan didapatkan pesrta pada saat bootcamp guna mengembangkan technical maupunsoft skills secara lebih mendalam, mulai dari teknik melakukan coding, marketing skills, hingga communications skills.
Ricky lebih lanjut menambahkan “Pemerintah Kota Bandung dan sejumlah kota lainnya di wilayah Jawa Barat kini cukup serius menggarap penerapan teknologi sebagai salah satu solusi mengatasi masalah perkotaan di wilayahnya. Kami berharap, The NextDev dapat membantu menjaring ide kreatif dan solutif dari kalangan anak muda agar dapat menghasilkan karya yang bermanfaat untuk penguatan ekosistem Smart City. Hal ini sejalan dengan konsep penguatan ekosistem DNA (Device-Network-Application) yang sedang didorong oleh Telkomsel agar pemanfaatan teknologi dapat membawa dampak sosial yang positif untuk kemaslahatan masyarakat.”
Dalam kompetisi The NextDev 2016, terdapat sembilan sub tema yang memiliki fokus tersendiri sebagai dasar pengembangan solusi. Kesembilan sub tema yang bisa dipilih oleh peserta adalah agrikultur, kemaritiman, usaha kecil dan menengah (UKM), pemerintahan, energi, pariwisata, kesehatan, pendidikan, dan transportasi. Selain menciptakan karya yang akan bermanfaat bagi orang banyak, tiga tim terbaik juga akan mendapatkan berbagai hadiah menarik yang disebut dengan 6M, yakni Market Access (akses pasar), Marketing (publisitas), Mentoring (pelatihan dan pendampingan), Management Trip (study visit ke pelaku industri telekomunikasi di luar negeri), Money(uang tunai), dan Monetizing (peluang besar untuk memperoleh pendapatan melalui kolaborasi dengan stakeholder terkait).
“Tahun ini The NextDev hadir dengan konsep yang lebih menantang dengan tetap fokus pada pengembangan Smart City, dengan ruang lingkup yang lebih luas yaitu kategori pengembangan aplikasi untuk rural atau pedesaan. Belum lama ini Telkomsel bersama dengan Universitas Padjajaran (UNPAD) juga telah meluncurkan aplikasi UNPAD Mobile untuk membantu proses akademis mahasiswa. Sehingga, kami juga berharap karya aplikasi sejenis juga dapat lahir dari anak muda kota Bandung dan Jawa Barat yang mengikuti program The Next Dev 2016” tutup Ricky.
Discussion about this post