Sabtu, 27 September 2025
No Result
View All Result
youngster.id
Pratesis Ads
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
No Result
View All Result
Home Headline

Teknologi Harus Memberikan Kemakmuran

11 Agustus 2017
in Headline, News
Reading Time: 2 mins read
Teknologi Harus Memberikan Kemakmuran

Hari Teknologi Nasional (Harteknas) ke-22 dipusatkan di kawasan reklamasi Central Poin of Indonesia Makassar, Sulawesi Selatan. (Foto: ristekdikti/Youngsters.id)

0
SHARES
0
VIEWS

youngster.id - Teknologi harus dapat memberikan nilai tambah berupa memecahkan berbagai masalah di masyarakat dan memberikan kemakmuran.

Hal itu disampaikan Wakil Presiden HM Jusuf Kalla pada saat membuka Hari Teknologi Nasional (Harteknas) ke-22 Kamis (10/8/2017) yang dipusatkan di kawasan reklamasi Central Poin of Indonesia Makassar, Sulawesi Selatan.

“Penduduk Indonesia kurang lebih 260 juta, persoalan tidak mungkin diselesaikan tanpa teknologi dan teknologi akan menjadi nilai tambah juga memberikan kemakmuran. Teknologi tidak bisa dipisahkan dengan nilai tambah,” ucap Wapres yang dilansir Antara.

Menurut pria disapa akrab JK ini menuturkan Harteknas bukan hanya dirayakan bersama-sama tapi bagaimana meningkatkan semangat bangsa untuk bisa lebih maju dan lebih baik. “Apa yang menjadi nilai tambah teknologi dibutuhkan negara maju. Ada tiga hal yakni teknologi, ilmu pengetahuan dan nilai tambah. Kita hadir disini semangat untuk maju dengan mengandalkan teknologi,” paparnya.

Baca juga :   Agar Inovatif, Mari Cintai Teknologi

JK menyebutkan negara-negara maju juga meniru teknologi dari bangsa lain yang lebih dulu maju, seperti Jepang meniru Amerika, begitupun negara Korea meniru Jepang. Tentu setelah muncul riset baru bisa menghasilkan dan dapat lebih baik dan lebih cepat.

“Salah satu teknologi yang dihasilkan anak bangsa adalah Panser Anoa, kita tidak usah beli dan dibuatnya lebih baik serta lebih cepat pembuatannya, harga pun setengah,” tutur dia.

Kendati jumlah penduduk terus bertambah hingga empat persen atau sekitar 3,5 juta tiap tahun, sebut JK, tentu lahan akan berkurang, hutan akan dijadikan lahan dan air pun semakin berkurang, padahal kita butuh beras, gula, garam lebih banyak lagi.

“Bertambahnya penduduk di lain pihak lahan akan berkurang, solusinya teknologi. Lahan tidak mungkin diperluas tapi bagaimana ilmu pengetahuan itu terus dikembangkan,” ucap Kalla.

Baca juga :   Zulfikri Al Qowy : Angkat Ekonomi Petani Dengan Bisnis Cookies Talas


Solusi

Untuk itu, tambah JK, tugas universitas dan perguruan tinggi dan lembaga penelitian mengembangkan teknologi berdasarkan riset agar solusi permasalahan bangsa bisa diselesaikan dengan pemanfaatan teknologi.

“Keluhan pertama pasti dana, tapi jangan dijadikan dasar utama, tapi bagaimana mengembangkan teknologi dengan peningkatan produksi padi, garam, gula serta lainnya. Diperlukan riset yang baik untuk mencari solusi dari masalah itu,” tambahnya.

Sementara Menteri Riset dan Teknologi dan Dikti Muhammad Nasir pada kesempatan itu menyampaikan sejumlah produk dan hasil riset juga teknologi anak bangsa salah satunya Panser Anoa dan Kapal Plat Datar termasuk hasil-hasil pertanian.

“Hal ini sejalan dengan program jangka panjang nasional mewujudkan Indonesia sebagai poros maritim serta menjadi cita-cita besar. Pelaksanaan puncak acara di Makassar menjadi istimewa karena tahun pertama di luar pulau jawa,” paparnya dalam laporannya.

Baca juga :   Hankook Tire Indonesia Kedepankan Teknologi Terbaru Untuk Produksi

Pemilihan Kota Makassar karena salah satu provinsi yang memiliki garis pantai terpanjang di kawasan Indonesia Timur, pelayaran terpadat hingga perikanan rakyat terbesar dengan dinamika cukup tinggi.

“Peringatan Harteknas ke 22 merupakan bukti teknologi kepada bangsa dengan telah dilakukan panen raya padi Sineduk berkualitas di 24 kabupaten kota, peluncuran Panser Anoa, Kapal Plat Datar dan sejumlah hasil teknologi pertanian,” katanya.

Selain itu telah dilakukan pembagian kaki palsu, converter kit bagi nelayan hingga talk show jalan sehat dihadiri 20 ribuan massa.Hadir dalam pembukaan Harteknas ke-22 ini Presiden ke 3 RI BJ Habibie, Menteri Koordinator Kemaritiman, Luhut Pandjaitan. Untuk peringatan Harteknas ke 23 nantinya digelar di Provinsi Riau.

STEVY WIDIA

Tags: BJ HabibieHari Teknologi Nasional (Harteknas)Paser AnoateknologiWakil Presiden Jusuf Kalla
Previous Post

Peta Persaingan e-Commerce di Indonesia: Masuknya Amazon di Asia Tenggara

Next Post

Telkom Bangun Sinergi Antar Startup Binaan

Related Posts

Mediatek
Headline

MediaTek Fokus Kembangkan AI dan Perkuat Kemitraan Lokal

27 Juni 2024
0
zoom meeting
Analyze

Mayoritas Masyarakat Gunakan Teknologi Untuk Mendukung Produktivitas dan Efektivitas Kerjanya

19 Juni 2023
0
Siswa Canggu Community Schools Bali
Headline

Memaksimalkan Minat Siswa pada STEM, Cambridge Kembali Gelar Kompetisi Sains

10 Maret 2023
0
Load More
Next Post
Startup Indonesia Perlu Pitching Ke Investor Global

Telkom Bangun Sinergi Antar Startup Binaan

NoLimit Luncurkan Layanan Untuk UKM

NoLimit Luncurkan Layanan Untuk UKM

Teknologi IPAT-BO Unpad Tampil Di Ajang Hakteknas 2017

Teknologi IPAT-BO Unpad Tampil Di Ajang Hakteknas 2017

Discussion about this post

Recent Updates

Karya Raya 2025 Jaring 1.870 Buku Cerita Karya Anak, Harapan Bagi Peningkatan Literasi

Karya Raya 2025 Jaring 1.870 Buku Cerita Karya Anak, Harapan Bagi Peningkatan Literasi

27 September 2025
Indodana Paylater Permudah Pengguna BNPL Batalkan Transaksi Bermasalah

Indodana Paylater Permudah Pengguna BNPL Batalkan Transaksi Bermasalah

27 September 2025
Akademi Edukreator Jangkau 4.000 Kreator Untuk Jadikan YouTube Ruang Kelas Berkualitas

Akademi Edukreator Jangkau 4.000 Kreator Untuk Jadikan YouTube Ruang Kelas Berkualitas

27 September 2025
Koperasi Desa Merah Putih

Koperasi Desa Merah Putih Berperan Bagi Pemerataan Akses Energi Bersih

26 September 2025
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

27 Juni 2019
Startup Hayokerja

Startup HayoKerja Hadirkan Solusi PHL bagi Perusahaan Pencari Tenaga Kerja

25 September 2023
pendanaan Fintech

Inilah 5 Fintech dengan Pendanaan Terbesar di Indonesia Tahun 2025

15 Mei 2025
Fastwork Raih Pendanaan Seri A US$4,8 Juta

Fastwork Luncurkan Fitur Baru Untuk Pengguna Jasa Freelancer

11 Agustus 2020
Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

0
Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

0
Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

0
Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

0
Karya Raya 2025 Jaring 1.870 Buku Cerita Karya Anak, Harapan Bagi Peningkatan Literasi

Karya Raya 2025 Jaring 1.870 Buku Cerita Karya Anak, Harapan Bagi Peningkatan Literasi

27 September 2025
Indodana Paylater Permudah Pengguna BNPL Batalkan Transaksi Bermasalah

Indodana Paylater Permudah Pengguna BNPL Batalkan Transaksi Bermasalah

27 September 2025
Akademi Edukreator Jangkau 4.000 Kreator Untuk Jadikan YouTube Ruang Kelas Berkualitas

Akademi Edukreator Jangkau 4.000 Kreator Untuk Jadikan YouTube Ruang Kelas Berkualitas

27 September 2025
Koperasi Desa Merah Putih

Koperasi Desa Merah Putih Berperan Bagi Pemerataan Akses Energi Bersih

26 September 2025
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Layanan Bisnis
Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved
No Result
View All Result
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development

Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.
Go to mobile version