Setelah melakukan penyaringan 50 Startup di acara Foodstartup di Yogyakarta 28 November 2016 lalu. Kini Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) telah menetapkan 10 foodstartup terbaik. Ke-10 startup ini selanjutnya akan mendapat perhatian intens yang sesuai kebutuhan setiap startup tersebut dan difasilitasi Bekraf.
Mereka adalah Arafa Tea, Ibuk Ginger Syrup, La Mente, Magek, Mushome, Nutrikidz, Pawon Selera, Singkring, Siomay Aisha, dan Stereo Dessert.
“Bekraf bukan hanya memilih 10 food startup untuk ditindaklanjuti sesuai kebutuhan startup, tetapi juga mendapat data food startup. Melalui data tersebut, Bekraf bisa mengetahui kebutuhan startup dan memberikan treatment yang sesuai dan tepat sasaran,” kata Sugeng di sela-sela penjurian kepada media Kamis (1/12/2016) di Jakarta.
Sugeng Santoso, Direktur Akses Non Perbankan Bekraf terpilihnya kesepuluh foodstartup ini sekaligus sebagai langkah Bekraf dalam memenuhi kebutuhan startup nantinya.
Foodstartup Indonesia yang menjadi pilot project ini diharapkan mampu menjadi model kegiatan yang bisa diterapkan pada subsektor kuliner.
Dewan juri yang menilai antara lain Sugeng Santoso, Direktur Akses Non Perbankan Bekraf; Harjono Sukarno, Direktur PBMT Ventura; Agrippina Aileen, Founder Fortune Tbk; Petrus Gandamana, Director of PT Inovasi Sukses Internasional & Co-Founder of Jakarta International Pastry Academy, serta Arie Parikesit, CEO/Founder Kelana Rasa.
Sebelumnya, Fadjar Hutomo, Deputi II Bidang Akses Permodalan Bekraf menjelaskan dari kesepuluh startup yang terpilih berdasarkan lima elemen utama. Elemen yang dinilai juri yakni, konsep yang ditawarkan startup, proses dan produk, manajemen bisnis, the next big things yang ditawarkan, serta penampilan pitching dalam penyampaian bisnis secara keseluruhan. Selain itu, dalam penilaian Dewan juri juga memperhatikan aspek lain, yaitu penggunaan aplikasi untuk pemesanan, rencana pengembangan bisnis, dan emotional approach.
“Dari 611 pendaftar, kami memilih 50 food startup untuk mengikuti demoday di Foodstartup Indonesia,” ucap Fadjar menambahkan.
FAHRUL ANWAR
