youngster.id - Sekarang para pemilik toko berskala usaha menengah kecil dan mikro (UMKM) dapat memanfaatkan mesin kasir untuk pencatatan angka penjualan dan pembelian mereka. Melalui aplikasi iReap Pos Pro yang dikembangkan dua anak muda, Andy dan Robby, kini para pedagang kecil pun dapat mengetahui kondisi tokonya dari mana dan kapan saja.
Survei menunjukkan bahwa banyak pelaku bisnis kecil tidak melakukan pencatatan angka penjualan dan angka pembelian dengan benar. Hal ini membuat pelaku bisnis tidak mengetahui angka profit yang seseungguhnya. Selain itu pelaku bisnis juga tidak pernah mendapatkan angka stok yang benar-benar riil.
Ketatnya kompetisi menuntut pelaku bisnis untuk bisa bersaing dan bertahan. Pencatatan semua data secara benar wajib dilakukan secara konsisten agar bisa dianalisa dan menghasilkan laporan-laporan yang diperlukan.
Menyikapi kondisi tersebut, Andy Djoko Budiman dan Robby Kurniadi, yang keduanya memiliki latar belakang kuat di bidang IT, terinspirasi mengembangkan aplikasi iReap (Integrated Retail Application) Pos Pro. Aplikasi pencatatan ini mereka kembangkan pada tahun 2014, di bawah bendera PT Sterling Tulus Cemerlang.
“Berangkat dari keprihatinan ketika makan mie di pedagang UMKM yang tidak melakukan pencatatan bisnisnya dengan baik, saya menciptakan suatu aplikasi yang bisa membantu para pedagang mikro,” ungkap Andy, yang bertindak sebagai CEO di PT Sterling Tulus Cemerlang, pada sebuah event di Summarecon Mall Serpong, Tangerang, beberapa waktu lalu.
Dijelaskan Andy, aplikasi yang dikembangkannya itu merupakan platform Android untuk membantu pengusaha kecil yang memiliki beberapa outlet untuk dapat mengetahui kondisi toko dengan segera. Dengan begitu, mereka dapat mengambil keputusan dengan cepat dan tepat. Bahkan, pemilik dapat mengetahui kondisi tokonya dari mana saja dan kapan saja. Selain itu, iReap Pos tidak membatasi item produk maupun transaksi dan jumlah user.
“Sebenarnya, iReap ini adalah solusi untuk korporasi besar. Tetapi saya bawa untuk pedagang mikro, supaya mereka ada pencatatan yang bagus tentang stok dan sales mereka, sehingga tahu profitnya berapa,” ucap Andy.
Diklaim Andy, mesin kasir Android yang dapat membantu pengusaha kecil mengelola tokonya itu ditawarkan dengan harga yang sangat terjangkau. Cukup menyisihkan biaya sekitar Rp 50 ribu per bulan per perangkat, pemakai sudah langsung dapat menggunakan aplikasi tersebut.
“Bagi yang memiliki outlet atau toko makanan/minuman, iReap Pos Pro juga menyediakan fungsi untuk Resep tanpa biaya tambahan,” tambahnya.
Saat ini iReap Pos telah diterjemahkan dalam 5 bahasa. Juga, sudah digunakan di 200 negara di dunia dengan lebih dari 100,000 unduhan. Bebrapa perusahaan yang sudah menggunakan aplikasi iReap Pos ini seperti SpEX Symbol, Regina Shoes, dan sebagainya.
FAHRUL ANWAR
Discussion about this post