youngster.id - Aruvana mengakselerasi adaptasi teknologi imersif bagi multi-industri. Akselerasi adaptasi teknologi imersif bagi multi-industri tercermin dari kerja sama dengan banyak pihak, diantaranya perguruan tinggi, rumah sakit, para ahli saraf, hingga pemerintah. Kini startup tersebut merambah ke pasar metaverse global di Korea Trade Boom Up Showcase 2022.
“Strategi Aruvana di 2023 akan terus memberikan edukasi kepada masyarakat tentang manfaat metaverse yang dapat menjadi solusi nyata bagi masalah-masalah yang sering kita temui di industri, khususnya bidang kesehatan. Secara strategi kolaboratif, kami akan terus berupaya memperkuat sinergi dengan pihak-pihak lain termasuk pemangku kepentingan terkait pengembangan metaverse yang dapat memberikan manfaat bagi orang banyak,” kata Indra Haryadi CEO Aruvana dalam keterangan pers, Jumat (30/12/2022).
Indra memaparkan, kinerja Aruvana yang berdampak positif di sepanjang tahun ini di antaranya pengembangan solusi untuk banyak usecase di bidang kesehatan terutama training, telekonsultasi, dan terapi. Teknologi berbasis training sudah diadopsi oleh partner dari FKK-MK UGM, telekonsultasi oleh RS Bhayangkara H.S Samsoeri Mertojoso Surabaya dan saat ini tengah berjalan pembuatan teknologi terapi bersama dokter ahli saraf Indonesia.
Pencapaian lainnya adalah sinergi yang dilakukan dengan banyak pihak guna terus melakukan inovasi terkait metaverse. Perusahaan juga telah membantu membangun ekosistem yang lebih baik di mana setiap orang dapat tumbuh dan sejahtera bersama.
Aruvana juga berkomitmen terus menaikkan awareness tentang teknologi imersif serta membantu regulator dalam menyusun regulasi yang tepat. Menaikkan awareness tentang teknologi imersif di skala nasional dan global telah ditunjukkan dengan berpartisipasi di berbagai kegiatan, di antaranya Partnership in Environmental Management for the Seas of East Asia (PEMSEA) Network of Local Government (PNLG) 2022, AES (Augmented Enterprise Summit) 2022.
Pencapaian positif sepanjang tahun menambah optimisme Aruvana untuk merambah pasar global, salah satunya dengan hadir di Boom Up Showcase 2022 yang diadakan oleh Korea Trade-Investment Promotion Agency (KOTRA), bagian komersial dari KBRI (Kedutaan Besar Republik Indonesia) pada awal Desember lalu di COEX, Korea Selatan.
“Aruvana terpilih menjadi perusahaan teknologi imersif yang dijadikan kontingen mewakili Indonesia untuk bisa menjalin kerja sama dengan perusahaan-perusahaan Korea Selatan dan sejauh ini telah menghasilkan hubungan kerja sama baru dengan perusahaan Korsel,” ujar Indra.
Indra menilai, perkembangan teknologi terkait metaverse di Korea Selatan sudah cukup mature terutama dari segi use cases dan bertekad mengadopsinya di Indonesia, terutama mempelajari penerapan metaverse untuk banyak bidang yang bermanfaat untuk masyarakat.
Selain mempelajari dan mengadopsi teknologi, produk teknologi imersif buatan Aruvana juga diharapkan dapat diadopsi oleh perusahaan-perusahaan Korea Selatan, terutama yang berfokus pada training, telekonsultasi, dan terapi.
“Kami juga ingin meningkatkan potensi agar produk dan solusi dari kami dapat diadopsi oleh perusahaan di Korea Selatan, hal-hal yang selama ini belum mereka kembangkan bisa kami utilize dan pada akhirnya kami ekspor ke sana. Sebelumnya kami sempat memperkenalkan teknologi hand-tracking yang cukup seamless dan menuai tanggapan yang positif dari perusahaan-perusahaan tersebut,” pungkas Indra.
STEVY WIDIA
Discussion about this post