AWS Hadirkan Platfrom Untuk Mengembangkan Aplikasi GenAI

Head of Solutions Architects Amazon Web Services (AWS) Paul Chen. (Foto: stevywidia/youngster.id)

youngster.id - AI Generatif (GenAI) diyakini tidak akan mengambil alih pekerjaan manusia. Namun, pekerja yang tidak memanfaatkan AI bisa saja digantikan oleh mereka yang menguasai teknologi ini. Perubahan ini sudah terlihat di pasar kerja Indonesia, di mana keterampilan AI semakin penting.

Riset AWS bertajuk Mengakselerasi Keterampilan AI menunjukkan GenAI telah menarik perhatian masyarakat umum dalam setahun terakhir. Teknologi ini juga telah mengubah tempat kerja di Indonesia. Sebanyak 82% perusahaan menyoroti peningkatan inovasi dan kreativitas sebagai manfaat utama dari AI generatif, sedangkan 78% di antaranya percaya teknologi ini akan meningkatkan kinerja dan ada 70% menyebut teknologi bisa mengotomatisasi pekerjaan repetitif.

Di sisi lain, evolusi GenAI juga semakin pesat. Untuk itu, pelatihan dan pemahaman tentang AI menjadi sangat penting. Head of Solutions Architects Amazon Web Services (AWS) Paul Chen mengatakan, generative AI (GenAI) saat ini berada pada tahap di mana keakuratannya dalam berbagai aspek telah meningkat pesat. Pada saat yang sama, evolusi model-model dasar yang mendukung AI generatif terus terjadi, memungkinkan pengguna untuk mengintegrasikan data mereka dengan kemampuan model dasar ini.

“Kami percaya bahwa AI generatif akan semakin penting, terutama ketika diterapkan pada kasus-kasus penggunaan yang relevan bagi bisnis. Misalnya, di Indonesia, ada perusahaan bernama Meeting AI yang menggunakan AI untuk merekam, menyalin, dan menginterpretasikan hasil rapat, dengan tingkat akurasi yang sangat tinggi dalam bahasa Indonesia,” ucap Paul pada Media Workshop, Selasa (27/8/2024) di Jakarta.

Untuk itu, AWS menghadirkan PartyRock bagian dari platform Amazon Bedrock, yang memungkinkan pelanggan memilih model dasar yang mereka inginkan dan menyesuaikannya dengan data mereka sendiri untuk membangun solusi yang relevan dengan bisnis mereka.

“Semua ini dapat dilakukan melalui teknik-teknik seperti fine-tuning atau retraining model secara berkelanjutan, tetapi cara paling sederhana adalah melalui teknik yang disebut retrieval-augmented generation (RAG),” katanya.

Platform PartyRock milik AWS bisa digunakan secara gratis tanpa ada pembayaran. Pengguna bahkan tidak perlu melakukan koding untuk membuat aplikasi GenAI ini. Karena platform ini hanya untuk alat pembelajaran dan bukan produksi.

Namun menurut Paul, dengan semua perkembangan ini tanggung jawab juga meningkat. AI harus dibangun dengan prinsip-prinsip yang bertanggung jawab untuk menghindari efek samping seperti “hallucination,” di mana AI dapat memberikan informasi yang tidak akurat atau bahkan salah. Untuk mengatasi hal ini, Amazon telah mengembangkan fitur-fitur seperti “guardrails” dalam Bedrock untuk memastikan bahwa model AI mematuhi standar dan peraturan yang berlaku.

“Secara keseluruhan, perjalanan ini baru saja dimulai. Kami baru berada di tahap awal dari gelombang evolusi ini, dan penting bagi kita untuk terus belajar dan memahami potensinya. Kecerdasan buatan generatif akan terus berkembang dan memberikan dampak besar, jauh melampaui aplikasi yang kita lihat saat ini. Terakhir, penting untuk diingat bahwa AI tidak akan menggantikan manusia, melainkan akan membantu manusia yang menggunakannya untuk bekerja lebih baik. Bahasa alami akan menjadi bahasa pemrograman yang baru, dan agen cerdas akan semakin penting dalam berbagai industri. Untuk itu, pelatihan dan pemahaman tentang AI sangat penting agar kita dapat memanfaatkannya dengan cara yang bertanggung jawab,” paparnya.

Sebelumnya, AWS sudah menghadirkan 7 kursus Generatif AI di Indonesia baik yang gratis maupun dengan biaya terjangkau untuk membantu para pekerja teknis dan non-teknis, sekaligus para pembuat keputusan dalam meningkatkan pengetahuan dan keterampilan AI generatif untuk masa depan. Kursus ini meliputi Amazon CodeWhisperer, AWS Jam Journey, Dasar-Dasar AI Generatif di AWS, AI Generatif dengan Model Bahasa Besar (Large Language Model/LLM), AWS PartnerCast, serta kursus-kursus yang diperuntukkan bagi kalangan eksekutif maupun para tenaga konsultan yang berhubungan langsung dengan pelanggan tentang dasar-dasar GenAI.

 

STEVY WIDIA

 

 

Exit mobile version