youngster.id - Bekraf mengajak para startup terbaik Indonesia untuk menjadi wakil Archipelageek di ajang CeBIT Australia 2018. CeBIT Australia, yang berlokasi di Sydney, adalah salah satu event konferensi bisnis dan teknologi terbesar di Asia Pasifik.
CeBIT Austalia, sebagai bagian rangkaian CeBIT yang awalnya diadakan di Jerman, telah berlangsung sejak tahun 2001 dan fokus ke teknologi B2B. Di tahun 2017, CeBIT Australia mendatangkan 15 ribu peserta dengan lebih dari 230 pembicara dan 313 perusahaan peserta eksibisi. Termasuk sebagai pembicara di masa lalu adalah Mantan Kepala Pemasaran Facebook Randi Zuckerberg dan Pendiri Kaspersky Lab Eugene Kaspersky.
CeBIT Australia 2018 akan dilaksanakan 15-17 Mei mendatang. Penutupan pendaftaran Archipelageek akan dilakukan tanggal 22 Maret pukul 23.59 WIB. Peminat bisa mendaftar melalui bit.ly/CEBIT-SYDNEY2018.
Dalam pengumuman resmi Bekraf menyebut, startup Indonesia yang memiliki visi yang sesuai untuk berpartisipasi sebagai peserta eksibisi dengan syarat sebagai berikut:
(1) Memiliki badan hukum dengan legalitas usaha jelas dan memiliki NPWP Badan Usaha
(2) Kepemilikan WNI minimal 51%
(3) Melaporkan perkembangan transaksi bisnis sebagai hasil mengikuti acara ini per bulan pasca acara
(4) Memiliki kesiapan perangkat pemasaran (situs, katalog, kartu nama, banner, dan lain-lain)
(5) Swadaya untuk menanggung sendiri biaya perjalanan dan akomodasi) selama event CeBIT Australia 2018 minimal untuk satu orang.
STEVY WIDIA