Berdayakan Kaum Marjinal Muda di Indonesia, DBS Foundation Salurkan Dana Hibah Rp48 Miliar

DBS Foundation

Berdayakan Kaum Marjinal Muda di Indonesia, DBS Foundation Salurkan Dana Hibah Rp48 Miliar (Foto: Istimewa)

youngster.id - Dalam upaya mendorong pertumbuhan inklusif, Bank DBS Indonesia dan DBS Foundation menggandeng Yayasan Plan International Indonesia (Plan Indonesia) untuk menyasar kelompok muda yang masih menghadapi tantangan dalam mengakses pekerjaan.

Menurut BPS (2024), sekitar 20% dari total penduduk muda berusia 15-24 tahun atau sekitar 9 juta orang berstatus NEET (Not in Education, Employment, or Training/tidak bersekolah, tidak bekerja, dan tidak mengikuti pelatihan). Lebih dari itu, mengacu data tersebut, masih terdapat kesenjangan tingkat partisipasi angkatan kerja perempuan (55%) dibandingkan laki-laki (84%). Pengangguran penyandang disabilitas juga mayoritas kaum muda berusia 15-34 tahun (ILO, 2022). Kondisi ini menegaskan masih perlu lebih banyak lagi dukungan untuk peningkatan keterampilan dan peluang kerja bagi kaum muda, terutama perempuan dan penyandang disabilitas, demi memastikan pertumbuhan yang inklusif.

Situasi ini mendorong DBS Foundation untuk berkolaborasi dengan Plan Indonesia melalui program You Rise (Youth be Ready, Inclusive, Skilled, Empowered) untuk membuka akses pelatihan bagi 100.000 kaum muda usia 18-29 tahun, termasuk 60 persen perempuan dan 3 persen penyandang disabilitas. Program ini akan diselenggarakan selama dua tahun di Jakarta, Medan, dan Surabaya. You Rise akan mengombinasikan pengembangan keterampilan, literasi keuangan, dan akses kerja agar peserta lebih siap memasuki pasar kerja serta membangun kesehatan finansial yang lebih stabil.

Head of Group Strategic Marketing & Communications PT Bank DBS Indonesia Mona Monika mengatakan, DBS Foundation hadir dengan visi untuk meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan masyarakat rentan, termasuk kaum muda dan perempuan yang memiliki keterbatasan akses.

“Dengan dana hibah Rp48 miliar yang dikucurkan untuk program ini, kami percaya dapat menjangkau masyarakat secara lebih luas. Selain memberikan bantuan pendanaan, kami juga memastikan seluruh program kemitraan ini dapat menciptakan dampak jangka panjang bagi seluruh penerima manfaat dan berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi inklusif yang berkelanjutan,” ujar Mona, dikutip Kamis (16/10/2025).

Inisiatif ini menjadi bagian dari komitmen jangka panjang DBS Foundation sejak 2023 untuk memberi dukungan pendanaan hingga SGD 1 miliar selama 10 tahun ke depan di Asia untuk fokus mendorong inklusi (fostering inclusion) dan menyediakan kebutuhan dasar (providing essential needs) melalui berbagai program yang menjawab tantangan nyata di masyarakat. Sebelumnya, pada Januari 2025, Bank DBS Indonesia bersama DBS Foundation meluncurkan program pembangunan sosial perdana bersama The Asia Foundation, Yayasan Humanis dan Inovasi Sosial, dan Dicoding senilai SGD 9 juta atau lebih dari Rp100 miliar untuk tiga tahun ke depan.

Executive Director Plan Indonesia Dini Widiastuti mengatakan, kaum muda memegang peran penting sebagai agen perubahan sekaligus cerminan masa depan bangsa. Oleh karena itu, dukungan terhadap mereka adalah investasi bagi kemajuan bersama. Tantangan ketenagakerjaan dan keterbatasan akses kerja tidak seharusnya menjadi penghalang, melainkan pemicu bagi kita untuk bergerak mencari solusi.

 

“Melalui program literasi finansial dan peningkatan keterampilan kerja bersama DBS Foundation, kami berkomitmen membantu mereka lebih siap bersaing. Kami percaya, ketika pintu kesempatan dibuka seluas-luasnya, kaum muda akan tumbuh menjadi kekuatan transformasi yang membawa perubahan nyata,” kata Dini.

STEVY WIDIA

Exit mobile version