Industri Retail Indonesia Harus Transformasi Digital

Konferensi Future Commerce Indonesia 2019 . (Foto: Fahrul Anwar/youngster.id)

youngster.id - Cara masyarakat berbelanja kini berbeda, dimana teknologi memiliki peran penting yang mempengaruhi pembuatan keputusan dan pengalaman berbelanja konsumen. Untuk itu industry reail harus bisa mengikuti transformasi digital.

Demikian disampaikan Bruno Zysman pendiri dan CEO GoToMalls.com startup yang bergerak di bidang Information Technology & Marketing Solution Provider dalam konferensi Future Commerce Indonesia 2019 melalui presentasi bertajuk “The Future of The Retail Industry Powered by The RetailTech”.

“Cara masyarakat berbelanja kini berbeda, dimana teknologi memiliki peran penting yang mempengaruhi pembuatan keputusan dan pengalaman berbelanja konsumen. Sesuai dengan praktik dalam bisnis dimana para pelaku industri harus mendengar dan memahami konsumen, para pelaku ritel tentunya harus bertransformasi agar tetap relevan dengan perubahan kebiasaan konsumen dengan memanfaatkan teknologi untuk memberikan pengalaman berbeda bagi konsumen offline maupun online,” ungkap Bruno Rabu (30/1/2019) di Hotel Shangri-La, Jakarta.

Dia lalu memperkenalkan inovasi teknologi terbaru GoToMalls.com dengan meluncurkan 3600 Virtual Reality Store Experience. “Ini adalah solusi untuk memberikan konsumen online experience terhadap store atau mall bahkan sebelum konsumen mengunjunginya,” ucap Bruno

Menurut Bruno, teknologi VR yang disematkan pada laman setiap Brand dan Mall yang telah bekerjasama dengan GoToMalls.com ini diproyeksi untuk menjawab kebutuhan industri ritel saat ini dalam beradaptasi dengan perilaku konsumen yang turut berubah seiring dengan perkembangan teknologi.

Dimana fitur 3600 Virtual Reality Store Experience sendiri memiliki kemampuan untuk memberikan informasi berupa kondisi dan suasana store ataupun Mall kepada konsumen agar dapat memberikan gambaran terutama bagi yang belum pernah berkunjung sebelumnya, sehingga dapat menjadi media bagi brand maupun mall dalam mempromosikan kondisi lokasinya untuk menarik minat konsumen berkunjung.

Bagi konsumen, fitur ini juga dapat membantu memberikan pertimbangan terkait suasana dan daya tarik store ataupun Mall yang ingin dikunjungi.

Selain dapat ‘mengunjungi’ lokasi store atau Mall secara virtual melalui teknologi VR pada situs GoToMalls.com, konsumen juga dapat melihat lebih detil informasi store, foto, video, artikel terkait, review, promosi, kupon dan kumpulan produk setiap brand atau store. GoToMalls juga terhubung dengan media sosial dan web commerce resmi milik brand ataupun toko online resmi mereka yang memungkinkan konsumen melakukan pembelian online secara langsung ketika mencari produk melalui GoToMalls.com.

Fitur-fitur tersebut membantu Brand untuk meningkatkan konversi penjualan mereka di saluran online maupun offline. Ini merupakan salah satu bentuk implementasi dari konsep Online in Offline, dimana peritel memanfaatkan online channel dalam memberikan pengalaman secara online kepada konsumen untuk membuat konsumen tertarik mengunjungi store maupun pusat perbelanjaan.

“Relevansi menjadi hal penting bagi para peritel di Indonesia, sebab industri retail di Indonesia tengah bertransformasi saat ini. Berbagai perubahan harus dilakukan untuk menyesuaikan diri dengan kebiasaan konsumen yang telah berubah seiring dengan kehadiran teknologi,” terang Bruno.

Terhitung sejak diluncurkan pada 2016 lalu, GoToMalls telah membantu mengaktivasi brand para pelaku ritel di Indonesia baik melalui saluran online maupun offline. Hingga kini, GoToMalls telah mereferensikan total 430 pusat perbelanjaan, 8,400 merek dan 250,000 store di seluruh Indonesia. GoToMalls bertujuan untuk memberikan pengalaman berbelanja yang berbeda bagi konsumen, seiring dengan tetap menjaga karakter unik brand dari masing-masing pelaku ritel.


FAHRUL ANWAR

Exit mobile version