youngster.id - Pandemi covid-19 menjadi momentum untuk perusahaan untuk bertransformasi digital. Untuk mendukung hal itu, Telkomsel menghadirkan solusi layanan manajemen IoT SD-WAN yang dapat terhubung dengan cloud dan terotomatisasi secara end-to-end.
Sebagai langkah awal, Telkomsel menjalin kolaborasi bersama peritel Alfamart untuk menghadirkan solusi IoT Managed Service SD-WAN. Solusi tersebut akan diimplementasikan di cabang Alfamart yang berada baik di kota besar maupun daerah pelosok.
Senior Vice President Telkomsel Enterprise Dharma Simorangkir mengatakan, hal ini menjadi salah satu bukti pemanfaatan teknologi IoT untuk membantu dunia usaha dalam beradaptasi sekaligus menjaga produktivitasnya dengan aman dan efisien dalam segala situasi dan kondisi.
“Telkomsel sebagai leading digital telco company ingin menjadi bagian dalam upaya transformasi digital Alfamart untuk memberikan nilai tambah bagi masyarakat melalui implementasi teknologi berbasis digital terdepan dan andal untuk optimasi operasional perusahaan. Kami juga melihat langkah strategis ini dapat mengakselerasi digitalisasi lintas sektor yang akan memperkuat komitmen Indonesia menuju Revolusi Industri 4.0,” kata Dharma dalam konferensi pers virtual, Jumat (26/6/2020).
Dia menegaskan, implementasi Managed Service SD-WAN dari Telkomsel IoT akan membantu Alfamart meningkatkan performa bisnis dan produktivitas kinerja dengan tetap menjaga efisiensi biaya operasional selama masa pandemi hingga kondisi new normal yang akan segera dihadapi.
Direktur International Business & Technology Alfamart Bambang Setyawan Djojo mengatakan, dalam beberapa tahun terakhir, Alfamart tengah berupaya melakukan transformasi digital di lebih dari empat belas ribu gerai yang tersebar di seluruh Indonesia. Kolaborasi bersama Telkomsel kali ini semakin memperluas digitalisasi di dalam operasional perusahaan secara berkelanjutan, sekaligus memberikan nilai tambah bagi pelanggan dalam memenuhi berbagai kebutuhan sehari-hari.
“Kami percaya, kolaborasi ini tidak hanya memberikan manfaat bagi Alfamart, namun juga akan berdampak positif bagi industri retail di Indonesia melalui peningkatan kualitas layanan hingga pengembangan infrastruktur yang semakin menunjang efisiensi dan produktivitas,” kata Bambang.
General Manager IoT Smart Connectivity Alfian Manulang menjelaskan, solusi Managed Service SD-WAN dari Telkomsel IoT mampu mentransformasi infrastruktur WAN yang dikelola Alfamart dengan menghubungkannya ke sistem cloud, sehingga sistem operasional jaringannya dapat terotomatisasi dan terintegrasi secara end-to-end. Selain itu, solusi SD-WAN ini juga dilengkapi dengan fitur Zero Touch Provisioning (ZTP) yang memungkinkan perangkat keras di dalam lingkup WAN yang telah dimiliki oleh Alfamart dapat terkonfigurasi secara otomatis ke dalam ekosistem baru berbasis cloud sehingga meminimalkan terjadinya kendala teknis oleh para pekerja.
“Kemampuan yang ditawarkan oleh solusi Managed Service SD-WAN ini memberikan manfaat akan menghadirkan sistem operasional terpadu yang lebih efisien dan efektif, yang akan meningkatkan produktivitas Alfamart secara keseluruhan,” kata Alfian.
Dia menegaskan, 4G LTE di jaringan SD-WAN memainkan peran penting dalam meningkatkan operasi bisnis dan komunikasi melalui jalur yang beragam dan penyediaan yang cepat. Hal tersebut memainkan peran penting dalam percepatan implementasi dan penghematan biaya hingga 50% dibandingkan dengan koneksi tradisional. Selain itu, teknologi 4G LTE adalah satu-satunya alternatif yang bisa digunakan dimanapun lokasi sistem operasional berada.
“Kami optimis kolaborasi bersama Alfamart ini juga dapat menginspirasi para pelaku industri lainnya untuk bersama bertranformasi mengimplementasikan teknologi digital terdepan. Komitmen kuat dari Telkomsel untuk terus bergerak maju menjadi digital ecosystem enabler melalui upaya kolektif penguasaan teknologi berbasis digital terutama IoT terkini dalam lintas sektor industri, akan menjadi salah satu kunci penentu bagi Indonesia untuk lebih siap bersaing di era Industri 4.0,” pungkasnya.
STEVY WIDIA