Minggu, 28 September 2025
No Result
View All Result
youngster.id
Pratesis Ads
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
No Result
View All Result
Home Headline

CoHive Gelar Get in the Ring Jakarta 2019

12 April 2019
in Headline, News
Reading Time: 3 mins read
CoHive Gelar Get in the Ring Jakarta 2019

Kompetisi Get in the Ring (GITR) Jakarta 2019. (Foto: istimewa)

0
SHARES
0
VIEWS

youngster.id - CoHive menggelar kompetisi berskala global, ‘Get in the Ring (GITR) Jakarta 2019. Sejumlah pendiri startup-startup di Indonesia beradu ide, inovasi dan model bisnis mereka di atas arena pertandingan untuk mendapatkan tiket bertarung di ajang GITR internasional di Jerman.

Head of Corporate Communication CoHive, Kartika Octaviana, menyatakan kompetisi global Get in the Ring Jakarta ini tidak hanya membuka jalan bagi para startup untuk mendapatkan relasi di skala nasional tetapi juga internasional.

Menurut Kartika, pertumbuhan startup di Indonesia sangat pesat, namun pesatnya pertumbuhan tak diiringi dengan usaha berkelanjutan. Masalah acapkali ditemui terkait kurangnya pemahaman akan model bisnis yang teruji, serta minimnya pendanaan.

Salah satu solusi adalah dengan memperluas akses terhadap investor, inkubator dan akselerator bisnis. “Kami berharap bahwa Get In The Ring Jakarta ini dapat menjadi jalan bagi startup nasional untuk mengharumkan nama bangsa di kancah internasional,” kata Kartika melalui siaran pers, Jumat (12/4/2019) di Jakarta.

Kompetisi ini berlangsung di gedung CoHive 101, Mega Kuningan pada 11 April 2019 dengan diikuti oleh 40 peserta yang telah melalui babak penyisihan. Mereka juga mendapatkan pembekalan dari para mentor, dan beradu untuk mendapatkan posisi enam besar di final round yang berlangsung pada hari yang sama.

Baca juga :   Digitalisasi Jadi Kunci Kalangan Bisnis Hadapi Ketidakpastian Ekonomi Global

Kartika menjelaskan, dalam pagelaran ini, CoHive membagikan babak final ke dalam tiga pertandingan, yang masing-masing akan menghadapkan dua startup. Setiap battle akan memakan waktu selama 20 menit, yang terdiri dari perkenalan singkat dan lima ronde.

Dalam setiap ronde di babak final, kecakapan para startup untuk mempresentasikan prospek bisnis mereka diuji dari berbagai elemen, seperti (1) Tim; (2) Capaian; (3) Model Bisnis & Pasar; (4) Kondisi Finansial Perusahaan & Proposal untuk Investor; dan (5) Pertanyaan bebas. Setelah menyelesaikan lima ronde tersebut, para juri akan memberikan pertanyaan kritis dan umpan balik (feedback) secara spesifik kepada para startup.

Startup yang berhasil memenangkan kompetisi ini adalah Vestifarm yang merupakan platform bagi hasil di bidang pertanian dan peternakan. Vestifarm merupakan perusahaan berbasis financial technology (fintech) yang mencoba mengatasi masalah tingginya risiko gagal panen karena kondisi cuaca yang tak menentu serta membantu petani dan peternak yang kerap kesulitan mendapat kredit bank.

Baca juga :   Masalah Kesehatan Mental Melonjak Selama Pandemi Covid-19

Salah satu judges dalam Get In The Ring 2019, Devina Halim menjelaskan kriteria startup pemenang. Salah satunya, startup harus memiliki value proposition yang baik. “Dan punya interm of the business model, interm of the landscape. Yang juga emang all dia punya better change the winning global competition,” kata Devina yang merupakan Investment Associate East Ventures ini.

Menurut Devina, startup yang berdiri tahun 2017 itu dianggap layak mewakili Indonesia di kancah internasional karena bergerak di bidang pertania. Diketahui, Indonesia merupakan negara agraris.

“Kami lihat value proposition dia (Vestifarm) itu sangat unik. Karena dia spesifik main di hal-hal yang items. Jadi menurut aku sih bakal jadi unik untuk selling point nantinya,” ungkap Devina.

 Startup pemenang dari Get in the Ring Jakarta 2019 akan mendapatkan tiket ke Berlin untuk beradu dengan para pemenang dari negara-negara lain. Selain itu, pemenang juga mendapat kesempatan mengakses sumber investasi, pelatihan dan mentoring, serta jaringan bisnis yang berskala internasional.

Baca juga :   Indonesia Kirim 6 Startup Ke InnoVEX di Taiwan

Sementara itu, CEO Vestifarm Dharma Anjarrahman mengatakan event Get In The Ring sangat unik. Dia mengaku sudah sering ikut kompetisi serupa. Namun, baru kali ini merasa mendapatkan pengalaman yang baru ikut kompetisi startup.

“Ini konsepnya sangat unik dan pengalamannya beda banget. Kita masuk ring kayak orang mau tinju terus saling punch dengan argument masing-masing,” ujarnya.

Usai menjadi pemenang Get In The Ring 2019, Dharma berharap startupnya dapat berkembang karena kini Vestifarm baru memiliki 15 karyawan.

“Target kedepannya kita membantu petani di Indonesia, jumlah petani kita di indonesia itu ada 40 juta. At least yang punya lahan itu kita bantu ada 26 juta. Ekspektasi kita itu lebih banyak membantu petani. Biar petani-petani taraf hidupnya bisa meningkat. Di satu sisi biar masyeakat indonesia punya alternatif investasi yang halal,” paparnya.

Tahun ini adalah kali kedua CoHive menyelenggarakan kompetisi GITR yang merupakan kerjasama dengan Get in the Ring Foundation, sebuah organisasi yang memiliki jaringan di 100 negara dan bertujuan untuk memberikan dukungan bagi para inovator untuk tumbuh lebih cepat dengan membangun jaringan yang kuat di dunia. GITR Foundation bekerja sama dengan berbagai organisasi, korporasi, dan lembaga pemerintahan berupaya mendorong para startup agar turut menciptakan solusi dari berbagai permasalahan di dunia.

Tags: CoHiveGet in the Ring (GITR) Jakarta 2019Vestifarm
Previous Post

Help Apps, Solusi All-in-One Layanan Rumah Tangga

Next Post

Shopee Dorong Pemberdayaan Perempuan Melalui Ekonomi Digital

Related Posts

startup
Headline

Dalam 2 Tahun Terakhir, 11 Startup Indonesia Gulung Tikar

31 Desember 2024
0
Chris Angkasa Jadi CEO CoHive
Headline

Chris Angkasa Jadi CEO CoHive

16 Desember 2020
0
CoHive dan GK P&P Gelar Speed Dating Untuk Startup Cari Pendanaan
Headline

CoHive dan GK P&P Gelar Speed Dating Untuk Startup Cari Pendanaan

20 September 2019
0
Load More
Next Post
Shopee Dorong Pemberdayaan Perempuan Melalui Ekonomi Digital

Shopee Dorong Pemberdayaan Perempuan Melalui Ekonomi Digital

Bisnis Game di Indonesia Potensial

Bisnis Game di Indonesia Potensial

Rayakan Pesta Demokrasi 2019 Dengan Gembira

Rayakan Pesta Demokrasi 2019 Dengan Gembira

Discussion about this post

Recent Updates

Karya Raya 2025 Jaring 1.870 Buku Cerita Karya Anak, Harapan Bagi Peningkatan Literasi

Karya Raya 2025 Jaring 1.870 Buku Cerita Karya Anak, Harapan Bagi Peningkatan Literasi

27 September 2025
Indodana Paylater Permudah Pengguna BNPL Batalkan Transaksi Bermasalah

Indodana Paylater Permudah Pengguna BNPL Batalkan Transaksi Bermasalah

27 September 2025
Akademi Edukreator Jangkau 4.000 Kreator Untuk Jadikan YouTube Ruang Kelas Berkualitas

Akademi Edukreator Jangkau 4.000 Kreator Untuk Jadikan YouTube Ruang Kelas Berkualitas

27 September 2025
Koperasi Desa Merah Putih

Koperasi Desa Merah Putih Berperan Bagi Pemerataan Akses Energi Bersih

26 September 2025
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

27 Juni 2019
Startup Hayokerja

Startup HayoKerja Hadirkan Solusi PHL bagi Perusahaan Pencari Tenaga Kerja

25 September 2023
pendanaan Fintech

Inilah 5 Fintech dengan Pendanaan Terbesar di Indonesia Tahun 2025

15 Mei 2025
Fastwork Raih Pendanaan Seri A US$4,8 Juta

Fastwork Luncurkan Fitur Baru Untuk Pengguna Jasa Freelancer

11 Agustus 2020
Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

0
Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

0
Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

0
Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

0
Karya Raya 2025 Jaring 1.870 Buku Cerita Karya Anak, Harapan Bagi Peningkatan Literasi

Karya Raya 2025 Jaring 1.870 Buku Cerita Karya Anak, Harapan Bagi Peningkatan Literasi

27 September 2025
Indodana Paylater Permudah Pengguna BNPL Batalkan Transaksi Bermasalah

Indodana Paylater Permudah Pengguna BNPL Batalkan Transaksi Bermasalah

27 September 2025
Akademi Edukreator Jangkau 4.000 Kreator Untuk Jadikan YouTube Ruang Kelas Berkualitas

Akademi Edukreator Jangkau 4.000 Kreator Untuk Jadikan YouTube Ruang Kelas Berkualitas

27 September 2025
Koperasi Desa Merah Putih

Koperasi Desa Merah Putih Berperan Bagi Pemerataan Akses Energi Bersih

26 September 2025
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Layanan Bisnis
Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved
No Result
View All Result
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development

Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.
Go to mobile version