youngster.id - E-commerce telah membawa banyak perubahan dalam dunia belanja di Indonesia. Dalam upaya mendorong peningkatan nilai ekonomi digital dan revolusi industri 4.0 di lingkup nasional sejumlah perusahaan e-commerce ternama di Indonesia di bawah Komite 9.9 Super Shopping Day meluncurkan festival belanja online 9.9 Super Shopping Day.
Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) merilis survei yang mengungkapkan bahwa sepanjang tahun 2017 jumlah pengguna internet di Indonesia mencapai 143,26 juta jiwa, dan sebanyak 15% dari total pengguna internet berada di daerah Indonesia Timur.
Sedangkan studi Google dan Temasek juga menunjukkan jumlah pengguna belanja online di Indonesia diprediksi akan mencapai 119 juta pada tahun 2025 mendatang. Data-data tersebut memperlihatkan pesatnya pertumbuhan belanja online hingga ke seluruh penjuru Indonesia.
“Kami sedang membutuhkan sebanyak mungkin upaya kreatif untuk mendongkrak jumlah transaksi e-commerce di Tanah Air. Oleh sebab itu saya harap event seperti Festival Belanja Online 9.9 Super Shopping Day ini dapat lebih meningkatkan penetrasi pengguna yang merasakan kemudahan, kenyamanan, dan keamanan berbelanja online. Pada event seperti ini, selain konsumen, pelaku perdagangan online –terutama UMKM juga harus didukung dan didorong untuk hadir di Internet. Penetrasi konsumen dan produsen yang sama-sama meningkat di Internet akan menjadi penopang kuat ekonomi berbasis digital Indonesia,” kata Rudiantara, Menteri Komunikasi dan Informatika Indonesia pada press conference Festival Belanja Online 9.9 Selasa (4/9/2018) di Jakarta.
Festival 9.9 Super Shopping Day ini didedikasikan secara khusus untuk memberikan pengalaman belanja online terbaik bagi seluruh masyarakat Indonesia yang tersebar dari Sabang sampai Merauke.
Pada kesempatan itu, Gati Wibawaningsih Direktur Jenderal Industri Kecil dan Menengah Kementerian Perindustrian Indonesia mengatakan konektivitas memegang peranan penting untuk menuju Indonesia 4.0. Semakin tingginya jumlah pengguna internet dan penetrasi smartphone di Indonesia turut mempengaruhi potensi revolusi industri. Belanja online tentunya menjadi salah satu faktor pendorong utama seiring dengan perkembangan ekonomi digital melalui basis industri dan e-commerce.
“Kami harap Festival 9.9 Super Shopping Day dapat turut berkontribusi terhadap upaya pemerintah dalam mencapai target menuju Indonesia sebagai negara ekonomi digital terbesar di Asia Tenggara dan mencapai total nilai e-commerce sebesar USD130 miliar pada tahun 2020, ” kata Gati.
Akan ada empat belas e-commerce ternama yang bergabung dalam festival 9.9 Super Shopping Day, termasuk diantaranya adalah Berrybenka, Bhinneka, e-mas, Fabelio, HappyFresh, Hijabenka, Honestbee, Jakmall, Lemonilo, ORORI, Ruparupa, Shopee, ShopBack, dan VIP Plaza akan memberikan penawaran promo terbesar pada puncak Festival 9.9 Super Shopping Day di tanggal 9 September 2018.
Festival 9.9 Super Shopping Day hadir guna mengakomodasi permintaan konsumen belanja online yang terus mengalami peningkatan. Selain itu, Festival 9.9 Super Shopping Day dimaksudkan untuk memenuhi kebutuhan pengguna dalam berbagai kategori bersama dengan 14 mitra e-commerce ternama di Indonesia di bawah Komite 9.9 Super Shopping Day.
“Sebagai salah satu pemain e-commerce di Indonesia kami merasa sangat bangga dapat menjadi bagian dari komite Festival 9.9 Super Shopping Day yang bertujuan memberikan pengalaman belanja online terbaik bagi seluruh pengguna belanja online yang tersebar di seluruh kota dan kabupaten di Indonesia, ” jelas Radityo Triatmojo, Head of Government Relations Shopee Indonesia.
Selain berkolaborasi dengan empat belas e-commerce ternama, Festival 9.9 Super Shopping Day menjalin kerjasama strategis dengan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk untuk memberikan kemudahan pembayaran bagi seluruh pengguna belanja online yang tersebar dari Sabang sampai Merauke. Kehadiran Festival 9.9 Super Shopping Day tidak hanya berfokus memberikan pengalaman belanja online terbaik bagi pengguna, tetapi juga memenuhi kebutuhan belanja masyarakat Indonesia di daerah tertinggal, terdepan, terluar yang sesuai dengan preferensi mereka.
FAHRUL ANWAR