East Ventures Siapkan US$550 Juta Untuk Investasi, Fokus ke Startup Indonesia

East Ventures Tim

Tim East Ventures. (Foto: istimewa/youngster.id)

youngster.id - East Ventures menutup penggalangan dana multi-stage sebesar US$550 juta untuk fokus investasi pada startup Indonesia dan Asia Tenggara. Perusahaan modal ventura ini mencatat lebih dari US$86 miliar akan GMV tahunan secara agregat berdasarkan portofolionya.
Managing Partner dan Co-Founder East Ventures Willson Cuaca mengungkapkan, East Ventures telah mengalami pertumbuhan yang signifikan dalam portofolionya, dengan lebih dari 200+ portofolio dari tahap awal hingga tahap lanjutan. East Ventures mengelola lebih dari U$1 miliar AUM dan mencatat dana lanjutan perusahaan portofolio sebesar US$6,7 miliar.

“Kami telah membangun rekam jejak dengan return yang kuat selama lebih dari satu dekade dan kini efek roda gila (flywheel effect) dari ekosistem telah dimulai. East Ventures berada di posisi yang tepat untuk menungganginya. Kami telah mengubah diri kami dari investor tahap awal menjadi investor multi-stage dan menjadi platform yang efisien dan kuat untuk mendukung entrepreneurship. Kami akan mengalokasikan US$150 juta untuk pendanaan tahap awal dan US$400 juta untuk pendanaan tahap lanjutan,” kata Willson dalam keterangan pers, Kamis (12/5/2022).

Dia menegaskan, perusahaan akan memastikan integrasi aspek-aspek keberlanjutan dalam setiap praktik bisnis dan penggunaan dana. Fokus dari pendanaan adalah di Indonesia, meski tetap memperhatikan pasar global.

“Di saat Indonesia menavigasi dan telah bersahabat dengan era pasca pandemi, peningkatan adopsi digital telah mendorong kemajuan di berbagai sektor dalam ekosistem. Selama ini, berkat dukungan berkelanjutan dari semua pemangku kepentingan terkait, Indonesia termasuk salah satu negara dengan pertumbuhan ekonomi digital tercepat di Asia Tenggara,” ucap Willson lagi.

Menurut dia, digitalisasi di Indonesia semakin kuat, dengan tingkat penetrasi internet sebesar 73,7% pada tahun 2021 dan daya saing digital yang semakin merata di seluruh wilayah, ditunjukkan oleh peningkatan skorEast Ventures – Digital Competitiveness Index (EV-DCI) dari tahun 2020-2022.

“Kami juga melihat IPO dari beberapa perusahaan teknologi terbesar di Indonesia yang terjadi belakangan ini ー sebuah tonggak penting dalam membuka jalan bagi startup lain di Indonesia untuk mengikutinya,” ujar Willson.

East Ventures telah meluncurkan berbagai inisiatif strategis dalam mendukung kemajuan dan perkembangan Indonesia secara keseluruhan, termasuk mendukung transformasi digital melalui laporan tahunan East Ventures – Digital Competitiveness Index; dan memastikan investasi dan praktik yang berkelanjutan dengan menjadi venture capital pertama di Indonesia yang menandatangani Principles of Responsible Investment (PRI), jaringan investor yang didukung oleh PBB, serta secara aktif terlibat dalam inisiatif strategis untuk mendukung para pemangku kepentingan, termasuk pemerintah, para pelaku bisnis, dan masyarakat.

“Kami percaya inisiatif kuat yang dibuat oleh para pemangku kepentingan terkait, seperti dari pemerintah dalam mempromosikan digitalisasi melalui Presidensi G20, akan semakin meningkatkan ekosistem teknologi dan menciptakan peluang investasi yang lebih besar di Indonesia. Di East Ventures, kami akan terus menggandakan investasi kami di Indonesia,” kata Roderick Purwana, Managing Partner East Ventures.

Pendanaan terbaru East Ventures mendapat dukungan kuat dari para investor sebelumnya dengan tingkat re-up sebesar 120%.

 

STEVY WIDIA

Exit mobile version