youngster.id - Untuk mendukung para pelaku industri mode di negara ini, Binus University meluncurkan Fashion Program—sebagai upaya menghasilkan SDM Unggul yang siap menghadapi tantangan industri fesyen masa depan.
Para mahasiswa dituntut untuk aktif berkontribusi dalam pertumbuhan masa depan industri fesyen yang inklusif. Mereka diajak untuk mendalami tren dan ide kreatif dalam bidang fashion, serta terus berinovasi dalam dunia fesyen.
Prof. Lim Sanny, Campus Director BINUS @Alam Sutera mengatakan, Fashion Program merupakan komitemen dari Binus University untuk membantu membentuk perancang mode masa depan.
“Sebagai kampus yang dikenal dengan keunikannya sebagai Creative Business Campus, kami berkomitmen untuk menggabungkan kreativitas dengan pemahaman bisnis yang kuat. Program Fashion ini adalah manifestasi dari filosofi tersebut, di mana para mahasiswa tidak hanya diajarkan untuk menciptakan karya seni dalam bentuk busana, tetapi juga dibekali dengan keterampilan bisnis yang akan membantu mereka menjadi pengusaha sukses di industri fashion dengan mengangkat local pride,” kata Prof. Li, dikutip Sabtu (18/5/2024).
Sebagai negara dengan keanekaragaman budaya dan sumber daya alam yang kaya, Indonesia memiliki potensi besar dalam industri fesyen. Selain itu, semakin banyaknya desainer muda Indonesia yang berbakat telah membawa warna baru dalam kancah fesyen internasional.
Namun, kendati industri fesyen Indonesia terus berkembang, masih ada beberapa tantangan yang perlu dihadapi. Mulai dari persaingan global yang semakin ketat hingga masalah terkait sustainability.
Ratna, Head of Fashion Program mengatakan, menyikapi hal itu, Binus University berinisiatif memperkenalkan Fashion Program.
“Kami sangat bangga telah meluncurkan Program Fashion dimana ini mencerminkan komitmen kami untuk bisa menghasilkan SDM unggul di industri fesyen. Sebagai bagian dari Creative Business Campus di BINUS @Alam Sutera kami ingin menggabungkan kreativitas dengan keterampilan bisnis,” kata Ratna.
Menurutnya, dengan semangat ‘fostering and empowering’, program ini dirancang untuk membina dan memberdayakan mahasiswa agar siap berkompetisi di industri fashion yang dinamis. Kurikulum yang komprehensif, fasilitas modern, dan kemitraan dengan para industri memastikan pengalaman belajar yang holistik dan relevan.
“Acara peluncuran ini, termasuk Trendsetter Talk dan Fashion Show, memberikan platform bagi calon mahasiswa untuk belajar dari para ahli,” tutup Ratna.
HENNI S.