FSAI 2018 Siap Digelar di Empat Kota

Kedutaan Australia menggelar Kedutaan Australia. (Foto: Istimewa/Youngster.id)

youngster.id - Film tak lagi menjadi produk hiburan, tetapi merupakan medium yang sangat bagus bagi persahabatan antar Negara. Untuk itu Kedutaan Besar Australia kembali mengadakan Festival Sinema Australia Indonesia (FSAI) 2018.

Festival ini diharpakan akan menjadi wadah pengenalan film-film karya sineas muda di Australia. Ajang festival ini sekaligus menjadi reuni bagi sineas Indonesia yang pernah mengenyam pendidikan di Australia.

Kuasa Usaha Kedutaan Australia untuk Indonesia, Allaster Cox, mengatakan, pihaknya sangat senang menyambut kehadiran FSAI 2018. “Saya sangat senang menyambut event FSAI 2018. Terlebih festival film ini akan diadakan serentak di empat kota,” ucap Cox, dalam siaran pers Jumat (19/1/2018) di Jakarta.

Menurut dia dengan dukungan yang diberikan pemerintah Australia, diharapkan dapat melahirkan sineas-sineas muda berbakat yang mampu mengeksplorasi keindahan kedua negara di masa mendatang.

“Dari film, kita sama-sama belajar dan berusaha mengembangkannya di negara masing-masing. Melalui FSAI 2018 ini, kami akan menayangkan karya-karya sineas muda baik yang berasal dari Australia maupun para alumnus sineas dari Australia yang sudah berprestasi dalam dunia film,” katanya lagi.

Dalam ajang FSAI 2018, akan diputar film-film berkualitas dari Australia seperti, Ali’s Wedding, Killing Ground, Red Dog, True Blue, Dance Academy, Other Life dan film pendek berjudul Sol Bunker.

Sementara, film berjudul Marlina The Murderer In Four Acts, Melbourne Rewind, dan Melawan Takdir merupakan film karya sutradara Indonesia, juga akan diputar di FSAI 2018.

 

STEVY WIDIA

Exit mobile version