Rabu, 12 November 2025
No Result
View All Result
youngster.id
Pratesis Ads
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
No Result
View All Result
Home Headline

GMV Pesan-Antar Makanan Diprediksi Mencapai Rp398 Triliun pada 2025

7 September 2021
in Headline, News
Reading Time: 1 min read
layanan pesan-antar makanan online

Layanan pesan-antar makanan online. (Foto: ilustrasi/istimewa)

0
SHARES
0
VIEWS

youngster.id - Grab bersama dengan perusahaan riset pasar Euromonitor International merilis laporan hasil riset yang mengkaji pasar layanan pesan-antar makanan di Asia Tenggara. GMV tersebut akan meningkat lebih dari tiga kali lipat dibanding total GMV pada tahun 2020 yang mencapai US$9 miliar atau setara Rp128 triliun.

Group Managing Director for Operations Grab, Russell Cohen menungkapkan, dalam laporan bertajuk Food Delivery Services in SEA Markets, gross merchandise value di kawasan ini diproyeksikan mencapai US$28 miliar (sekitar Rp398 triliun) pada tahun 2025.

“Saat ini mayoritas transaksi pesan-antar makanan online berasal dari kota-kota besar di Asia Tenggara. Pihaknya meyakini pertumbuhan transaksi akan datang dari kota-kota kecil seiring meningkatnya infrastruktur dan konektivitas,” kata Russell dalam keterangan pers, Selasa (7/9/2021).

Baca juga :   Grab, Bukalapak, Emtek Perluas ‘Kota Masa Depan’ di Lima Kota

Laporan tersebut menunjukkan satu dari 4 konsumen (26%) merupakan pengguna yang baru memakai layanan pesan-antar makanan online semenjak terjadinya pandemi Covid-19. Selain itu terdapat 17% pengguna baru pasca-pandemi di Indonesia. Sedang Filipina menjadi salah satu negara yang menyumbang pengguna baru terbanyak di Asia Tenggara, hampir dua dari lima pengguna di negara tersebut baru pertama kali memakai layanan pesan-antar makanan online di masa pandemi.

Sementara itu, sekitar 87% pengguna di Asia Tenggara menyebutkan bahwa mereka tetap akan menggunakan layanan meskipun pembatasan kegiatan telah dilonggarkan. Alasan kenyamanan menjadi faktor yang paling besar mengapa para pengguna tetap memilih menggunakan layanan pesan-antar.

 

STEVY WIDIA

Tags: GMVGrablayanan pesan-antar makanan onlinepasar Asia Tenggara
Previous Post

Konsumen Indonesia Lebih Memilih e-Commerce Lokal

Next Post

Universitas Terbuka Siap Jaring 1 Juta Mahasiswa Baru

Related Posts

Grab x QRIS
News

Permudah Transaksi, Grab Resmi Integrasikan QRIS untuk Layanan On-Demand

7 November 2025
0
Layanan Grab Jamin Uang Traveler Kembali Jika Ketinggalan Pesawat
News

Layanan Grab Jamin Uang Traveler Kembali Jika Ketinggalan Pesawat

28 Oktober 2025
0
Grab Hadirkan Berbagai Fitur AI Untuk Permudah Layanan Bagi Pengguna dan Mitra
Headline

Grab Raup Keuntungan Tertinggi Sejak Bisnis Berdiri

5 Agustus 2025
0
Load More
Next Post
beasiswa BCA

Universitas Terbuka Siap Jaring 1 Juta Mahasiswa Baru

Segari

Segari, Beroleh Pendanaan Seri A Sebesar Rp 227,6 Miliar

Youtube

YouTube Premium dan Music Sudah Jaring 50 Juta Pelanggan

Discussion about this post

Recent Updates

Apple Gelar Swift Student Challenge 2026, Kisah Peserta Indonesia Jadi Inspirasi

Apple Gelar Swift Student Challenge 2026, Kisah Peserta Indonesia Jadi Inspirasi

12 November 2025
Sora Hadir di Android, Siap Bersaing di Pasar Aplikasi Video Pendek

Sora Hadir di Android, Siap Bersaing di Pasar Aplikasi Video Pendek

12 November 2025
Grab Berinvestasi Pada Startup Penyedia Teknologi Teledriver

Grab Berinvestasi Pada Startup Penyedia Teknologi Teledriver

12 November 2025
Lintasarta

Bidik Pangsa Konektivitas AI Indonesia, Lintasarta Perluas Kapasitas Jaringan

11 November 2025
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

27 Juni 2019
Startup Hayokerja

Startup HayoKerja Hadirkan Solusi PHL bagi Perusahaan Pencari Tenaga Kerja

25 September 2023
pendanaan Fintech

Inilah 5 Fintech dengan Pendanaan Terbesar di Indonesia Tahun 2025

15 Mei 2025
Fastwork Raih Pendanaan Seri A US$4,8 Juta

Fastwork Luncurkan Fitur Baru Untuk Pengguna Jasa Freelancer

11 Agustus 2020
Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

0
Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

0
Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

0
Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

0
Apple Gelar Swift Student Challenge 2026, Kisah Peserta Indonesia Jadi Inspirasi

Apple Gelar Swift Student Challenge 2026, Kisah Peserta Indonesia Jadi Inspirasi

12 November 2025
Sora Hadir di Android, Siap Bersaing di Pasar Aplikasi Video Pendek

Sora Hadir di Android, Siap Bersaing di Pasar Aplikasi Video Pendek

12 November 2025
Grab Berinvestasi Pada Startup Penyedia Teknologi Teledriver

Grab Berinvestasi Pada Startup Penyedia Teknologi Teledriver

12 November 2025
Lintasarta

Bidik Pangsa Konektivitas AI Indonesia, Lintasarta Perluas Kapasitas Jaringan

11 November 2025
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Layanan Bisnis
Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved
No Result
View All Result
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development

Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.
Go to mobile version