youngster.id - Tim Ichiro, robot sepakbola dari Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya berhasil menjadi juara pertama pada kompetisi Robocup Humanoid Soccer League kategori Teen Size Technical Challenge di ajang tahunan Robocup 2019 di Sydney, Australia.
Tidak hanya itu, robot humanoid Tim Ichiro ITS ini juga sukses meraih juara ketiga pada kategori Robot Soccer Teen Size dan Kid Size Technical Challenge. Sedangkan robot soccer beroda, Tim IRIS ITS yang untuk kali pertama bertanding di ajang ini sukses meraih peringkat kelima pada kompetisi Soccer Middle Size League.
Robocup Humanoid Soccer League terbagi menjadi tiga kategori berdasarkan ukuran robot yaitu Kid Size, Teen Size dan Adult Size. Leader Team Ichiro ITS, Sulaiman Ali menjelaskan bahwa pada ajang perlombaan Robocup 2019 ini, Tim Ichiro ITS mengirimkan dua tim yaitu pada kategori Teen Size dan Kid Size.
Menurut mahasiswa D3 Teknik Elektro Otomasi ini, Tim Ichiro Teen Size ini memang mengalami beberapa perubahan mekanik yang cukup banyak di tahun ini, tujuannya agar dapat membuat robot yang lebih stabil dan lincah daripada tahun sebelumnya. Ketika diuji dalam perlombaan ini, robot tersebut memang lebih cepat dari tahun sebelumnya. “Namun masih lemah ketika bertabrakan dengan robot dari tim lain ketika pertandingan sehingga sering terjadi masalah mekanik,” imbuhnya.
Selain itu, lanjut Ali, pada tahun ini tim Ichiro Teen Size hanya membawa dua robot untuk ditandingkan, sedangkan tim dari negara lain membawa lebih dari tiga robot. Hal itu tentu membuat kompetisi menjadi lebih sulit bagi Tim Ichiro Teen Size dibanding tahun sebelumnya. “Namun di sisi lain yaitu algoritma bermain bola dan pendeteksian bola robot Ichiro Teen Size lebih bagus dibanding dari tim lain,” tandas mahasiswa tahun terakhir ini.
Sedangkan untuk Tim IRIS ITS, sukses menduduki posisi ke-4 dari sembilan peserta yang ada pada Round Robin pertama. Untuk menentukan tim yang lolos ke semifinal, dilakukan tanding ulang pada Round Robin kedua. Tim IRIS ITS telah melewati pertandingan sengit dan salah satunya mendapatkan skor 1 – 0 atas Tim Musashi dari Jepang.
Namun pada akhir perlombaan, Tim IRIS ITS hanya mampu finish di peringkat ke-5. Akan tetapi, hasil tersebut merupakan sebuah pencapaian besar bagi Tim IRIS ITS. Pasalnya, mereka baru pertama kali ikut di ajang ini dan mampu menang dalam beberapa kali pertandingan melawan tim-tim yang sudah berpengalaman seperti tim dari Belanda dan Jepang.
Sementara itu, Pembina Tim Robotika ITS, Muhtadin ST MT juga mangaku bahwa capaian dari Tim Ichiro pada Robocup 2019 sangatlah bagus, karena telah berhasil mendapatkan ketiga prestasi sekaligus. Jika dibandingkan dengan tahun kemarin, memang Ichiro mendapatkan juara pertama robot soccer Teen Size, sedang tahun ini ada sedikit penurunan karena hanya mampu meraih juara ketiga.
Akan tetapi, menurut Muhtadin, prestasi tersebut patut dibanggakan dengan segala keterbatasan Tim Ichiro. “Tim-tim lain yang bertanding pada kategori Teen Size hampir semuanya memiliki empat sampai lima robot humanoid, sedangkan Ichiro hanya memiliki dua robot humanoid,” ungkap dosen Teknik Komputer Fakultas Teknologi Elektro (FTE) tersebut, seperti dikutip dari laman ITS, Kamis (11/7/2019).
Sekedar informasi, pada Robocup 2019 di Australia ini, untuk kompetisi Robocup Humanoid Soccer League dari Indonesia diwakili tiga perguruan tinggi yaitu Ichiro dari ITS, Eros dari PENS dan Barelang-FC dari Politeknik Negeri Batam. Dari semua tim robot tersebut, hanya tim Ichiro ITS yang berhasil mendapatkan penghargaan.
STEVY WIDIA
Discussion about this post