youngster.id - Layanan video streaming, iflix menyiapkan dana investasi untuk perkuat konten lokal dalam menggaet pengguna di Indonesia. Investasi tersebut diklaim terbesar yang pernah dilakukan iflix sejak berdiri.
Dana yang disiapkan untuk investasi itu sekitar Rp560 miliar hingga Rp700 miliar dalam dua tahun mendatang. Investasi tersebut demi mengukuhkan posisinya sebagai pemain terkuat di bidang video streaming berbasis aplikasi. Indonesia disebut sebagai pasar utama iflix dari 27 negara lainnya.
Co-Founder & CEO Iflix Mark Britt merinci investasi tersebut akan dipakai untuk produksi lima konten lokal original yang digarap bersama BEKRAF dan Badan Perfilman Indonesia (BPI), berupa film yang diinspirasi dari lagu anak, pemenang kompetisi Cipta Lagu Anak 2018.
“iflix sebagai investor utama akan mengundang sineas muda untuk mengirimkan proposal sebelum nantinya mulai masuk tahap produksi. Film tersebut bakal tayang secara eksklusif di platform iflix pada akhir tahun ini sampai 2019. Di luar itu, iflix terus perkuat kerja sama dengan perusahaan studio secara eksklusif dan produksi serial original lainnya,” papar Britt dalam keterangannya baru-baru ini di Jakarta.
Menurut dia, selain produksi baru, iflix akan merestorasi film lama ke dalam bentuk digital untuk memperkuat inventaris perusahaan. Pengguna pun memiliki banyak pilihan untuk menikmati konten sesuai selera.
“Pada akhirnya ambisi kami adalah membuat pengguna iflix di Indonesia dimanjakan dengan konten yang disediakan. Indonesia adalah pasar terbesar kami di antara negara berkembang lainnya. Banyak strategi yang kami persiapkan, termasuk mengundang orang lokal untuk menempati posisi strategis di manajemen,” ungkapnya.
iflix mengklaim saat ini layanannya telah dinikmati oleh lebih dari 1 miliar orang sedunia. Indonesia sendiri menyumbang 10 juta orang, terbesar dibandingkan 27 negara iflix beroperasi.
Pertumbuhan pengguna iflix Indonesia pada tahun lalu 6,6 juta orang, sementara di 2016 sebanyak 2,3 juta. Diharapkan tahun ini pengguna iflix Indonesia dapat tembus 15 juta orang.
Dilihat dari waktu streaming yang sudah dihabiskan pengguna mencapai 2,2 juta menit per Juni 2018. Angka ini melesat tumbuh dibandingkan periode yang sama di tahun sebelumnya sebesar 0,5 juta menit dan 0,2 juta menit di Juni 2016.
Secara komposisi, konten lokal di iflix mencapai lebih dari 70% dari inventori, sisanya ditempati dari luar negeri dan regional.
Dalam kesempatan yang sama, Britt juga memperkenalkan Alexander Rusli, eks CEO Indosat Ooredoo sebagai komisaris di iflix Indonesia.
STEVY WIDIA
Discussion about this post