Senin, 29 September 2025
No Result
View All Result
youngster.id
Pratesis Ads
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
No Result
View All Result
Home Headline

Industri e-Commerce Indonesia Melonjak 15,5% Pada 2024

29 Oktober 2024
in Headline
Reading Time: 3 mins read
e-commerce Lazada

CEO Lazada Indonesia James Chang pada Lazada Seller Conference 2024 di Jakarta. (Foto: istimewa/youngster.id)

0
SHARES
0
VIEWS

youngster.id - Pemerintah Indonesia optimis terhadap pertumbuhan ekonomi selama beberapa tahun ke depan. Presiden Indonesia Prabowo Subianto menargetkan pertumbuhan ekonomi nasional sebesar 8%selama 2025 – 2029. Sektor ekonomi digital memegang peranan krusial dalam hal ini, dengan target kontribusi sebesar 20% atau sekitar Rp2,6 triliun dari kebutuhan tambahan Produk Domestik Bruto (PDB) Rp13 triliun pada 2029.

Sejalan dengan semangat ini, industri e-Commerce Indonesia terus menunjukkan pertumbuhan positif. Perusahaan riset terkemuka dari Inggris, GlobalData, memperkirakan pertumbuhan industri e-Commerce Indonesia melonjak sebesar 15,5% pada tahun 2024 yang didorong oleh pergeseran menuju belanja online. Selain itu, tingkat pertumbuhan tahunan gabungan (Compound Annual Growth Rate/CAGR) juga diproyeksikan akan mencapai angka 12,4% dalam periode 2024-2028.

Momentum positif ini bukan tanpa tantangan. Giat bisnis online yang semakin menggeliat, mengindikasikan pentingnya pemain pasar untuk bersiap akan persaingan yang semakin meningkat pula.

CEO Lazada Indonesia, James Chang mengatakan berbagai strategi Lazada untuk mendukung pertumbuhan penjual lokal Indonesia, termasuk melalui strategi hiperlokal.

“Kami juga terus berupaya membuka potensi besar pasar lokal Indonesia. Strategi hiperlokal kami adalah salah satu landasan rencana pertumbuhan kami, mengingat besarnya potensi penjual dan produk pasokan lokal,” kata James, dikutip Selasa (29/10/2024) di Jakarta.

Baca juga :   Kioson Hadirkan GudangPintar.id Sebagai Logistik Mitra UMKM di Indonesia

James juga mengungkapkan perkembangan industri e-Commerce ini tak hanya ditunjukkan di tingkat nasional, tetapi juga lokal. Data Lazada menunjukkan bahwa 75% pembeli di Jabodetabek membeli produk yang berasal dari penjual lokal. Fenomena yang sama juga terlihat di daerah seperti Jawa Timur, di mana kebutuhan akan pemasok lokal terus meningkat. Melihat kebutuhan yang kian meningkat di tingkat lokal ini, Lazada mulai menjalankan strategi hiperlokal, dengan Surabaya menjadi kota fokus hiperlokal pertama Lazada.

Untuk mendukung strategi hiperlokal, hingga saat ini, Lazada telah memiliki tujuh fasilitas pergudangan yang tersebar di beberapa daerah di Indonesia yang memungkinkan penjual untuk menjangkau konsumen dengan lebih cepat dan efisien melalui layanan logistik “Fulfillment by Lazada (FBL)”.

“Data kami menunjukkan semakin banyak pembeli yang mencari merek dan produk pasokan lokal, dan kami berkomitmen membantu Anda memenuhi permintaan tersebut,” ujar James Chang.

Dalam acara Lazada Seller Conference 2024, Lazada juga mengumumkan peluncuran kanal belanja lengkap untuk produk sehari-hari, “LazMart”, untuk menjawab kebutuhan konsumen akan belanja kebutuhan sehari-hari yang mudah dan praktis, serta mendukung brand dan penjual produk kebutuhan sehari-hari untuk mendorong visibilitas dan penjualan.

Baca juga :   Jack Ma Jadi Penasehat e-Commerce Indonesia

Selain itu juga berlangsung serangkaian sesi edukatif yang komprehensif, dipandu para pakar industri dan penjual top Lazada. Acara ini juga menjadi ajang Lazada mempersiapkan penjual untuk menyambut semarak perayaan festival belanja akhir tahun, agar dapat memaksimalkan kinerja toko selama festival belanja online 11.11 dan Hari Belanja Online Nasional (Harbolnas) 12.12.

Dalam gelaran ini, penjual dan calon penjual dapat memilih untuk mengikuti beragam sesi yang dapat membantu mereka menavigasi perjalanan bisnisnya. Mulai dari cara memaksimalkan penjualan selama festival belanja online, membangun brand yang berkelanjutan, hingga mencapai keunggulan operasional dengan mengintegrasikan bisnis online dan offline.

“Menyambut festival belanja akhir tahun yang dimulai dengan kampanye 11.11 mendatang, Lazada semakin berkomitmen untuk mendorong pertumbuhan para penjual kami. Melalui inisiatif seperti Lazada Seller Conference – Level Up 2024, kami mengajak semua penjual di Lazada untuk memaksimalkan program, fitur, dan promosi pemasaran yang telah kami hadirkan untuk meningkatkan penjualan dan menumbuhkan bisnis mereka,” ucap James Chang.

Baca juga :   Pos Indonesia Didorong Terjuni E-Commerce

Dalam salah satu sesi, eCommerce Expert, yang juga mentor penjual Lazada bersertifikasi LazStar Trainer, Johanes Lie, membagikan pentingnya mempersiapkan kampanye akbar 11.11 dan 12.12, salah satunya dengan menggunakan fitur-fitur canggih Lazada yang bisa memberikan insight untuk strategi bisnis.  “Untuk mempersiapkan kampanye 11.11 dan 12.12 yang merupakan kampanye tersibuk sepanjang tahun, penjual dapat memanfaatkan data dan insight yang tersedia di Seller Center Lazada untuk memantau performa produk, khususnya dari segi traffic dan konversi. Dengan memahami data yang dihimpun di Seller Center, penjual dapat mengetahui apa yang dapat ditingkatkan dari setiap produk,” papar Johanes.

Lazada akan terus meningkatkan komitmennya dalam memberdayakan para pebisnis lokal Indonesia. Dalam waktu dekat, Lazada juga akan menggelar LazADA Surabaya Summit 2024 sebagai bagian dari inisiatif hiperlokal Lazada di Surabaya. Konferensi pertama Lazada di Surabaya ini juga akan dihadiri oleh ratusan mitra penjual dan affiliate Lazada dari Surabaya dan sekitarnya.

 

STEVY WIDIA

Tags: e-commerceekonomi digitalFulfillment by Lazada (FBL)hiperlokalLazada IndonesiaLazada Seller Conference 2024
Previous Post

Aplikasi Belanja Online yang Aman, Murah, dan Terpercaya di 2024

Next Post

Usai Peroleh Pendanaan US$2,5 Juta, Startup Finfra Bermitra dengan Tyme Group

Related Posts

UNIQLO Indonesia Lakukan Transformasi Layanan E-Commerce, Integrasikan Toko Online dan Offline
News

UNIQLO Indonesia Lakukan Transformasi Layanan E-Commerce, Integrasikan Toko Online dan Offline

29 September 2025
0
Lazada Hadirkan Beragam Fitur Berbasis AI dan Panduan untuk Bantu Penjual Maksimalkan Bisnis
Headline

Penjualan Lazada 9.9 Mega Brands Sale 2025 Meningkat, AI Jadi Pendorong Performa

20 September 2025
0
e-commerce
Headline

Pasar e-Commerce Indonesia Peringkat 2 Terdinamis di Dunia

17 September 2025
0
Load More
Next Post
Finfra

Usai Peroleh Pendanaan US$2,5 Juta, Startup Finfra Bermitra dengan Tyme Group

Penipuan Deepfake

Penipuan Deepfake Indonesia Melonjak 1550%, Ini Solusinya

Kereta Cepat Whoosh

Populix: 94% Penumpang Merasa Puas Menggunakan Kereta Cepat Whoosh

Discussion about this post

Recent Updates

Harbolnas

Empat Strategi Memaksimalkan Harbolnas di Era Konsumen yang Kian Selektif

29 September 2025
UmrahCash x VIDA

Kolaborasi UmrahCash dan VIDA Hadirkan Dompet Digital Syariah

29 September 2025
XLSMART Integrasikan Pusat Operasi Jaringan Terpadu Customer Experience dan Service Operation Center

XLSMART Integrasikan Pusat Operasi Jaringan Terpadu Customer Experience dan Service Operation Center

29 September 2025
UNIQLO Indonesia Lakukan Transformasi Layanan E-Commerce, Integrasikan Toko Online dan Offline

UNIQLO Indonesia Lakukan Transformasi Layanan E-Commerce, Integrasikan Toko Online dan Offline

29 September 2025
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

27 Juni 2019
Startup Hayokerja

Startup HayoKerja Hadirkan Solusi PHL bagi Perusahaan Pencari Tenaga Kerja

25 September 2023
pendanaan Fintech

Inilah 5 Fintech dengan Pendanaan Terbesar di Indonesia Tahun 2025

15 Mei 2025
Fastwork Raih Pendanaan Seri A US$4,8 Juta

Fastwork Luncurkan Fitur Baru Untuk Pengguna Jasa Freelancer

11 Agustus 2020
Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

0
Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

0
Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

0
Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

0
Harbolnas

Empat Strategi Memaksimalkan Harbolnas di Era Konsumen yang Kian Selektif

29 September 2025
UmrahCash x VIDA

Kolaborasi UmrahCash dan VIDA Hadirkan Dompet Digital Syariah

29 September 2025
XLSMART Integrasikan Pusat Operasi Jaringan Terpadu Customer Experience dan Service Operation Center

XLSMART Integrasikan Pusat Operasi Jaringan Terpadu Customer Experience dan Service Operation Center

29 September 2025
UNIQLO Indonesia Lakukan Transformasi Layanan E-Commerce, Integrasikan Toko Online dan Offline

UNIQLO Indonesia Lakukan Transformasi Layanan E-Commerce, Integrasikan Toko Online dan Offline

29 September 2025
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Layanan Bisnis
Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved
No Result
View All Result
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development

Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.
Go to mobile version