youngster.id - Halodoc mengklaim telah menjaring 20 juta pengguna aktif bulanan. Hal ini mendorong Halodoc untuk terus mengembangkan inovasi dan menghadirkan solusi kesehatan terlebih di situasi pembatasan kegiatan masyarakat akibat pandemi Covid-19.
Alfonsius Timboel, Chief Product Officer Halodoc mengatakan, pencapaian saat ini menjadi motivasi bagi Halodoc untuk terus menghadirkan inovasi solusi kesehatan yang digunakan oleh masyarakat Indonesia.
“Pencapaian yang kami dapatkan saat ini tentunya tidak lepas dari dukungan banyak pihak. Oleh karena itu kami hadirkan dua peningkatan baru yang diharapkan dapat menyelesaikan masalah masyarakat dengan memberikan layanan imunisasi ke rumah dan integrasi seluruh layanan drive thru COVID-19 Halodoc ke database New All Record (NAR) dari Kemenkes RI. Dengan menghadirkan inovasi komprehensif dari hulu ke hilir, kami berharap dapat terus menjadi andalan masyarakat,” kata Alfonsius dalam keterangan pers, Selasa (3/8/2021).
Inovasi terbaru, Halodoc hadirkan layanan imunisasi anak di rumah, solusi untuk imunisasi rutin lebih aman bagi anak di tengah pandemic. Badan Kesehatan Dunia (WHO) dan UNICEF melaporkan bahwa 23 juta anak di seluruh dunia melewatkan imunisasi rutin selama 2020. Angka ini naik sekitar 3,7 juta dari 2019, salah satunya diakibatkan oleh pandemi COVID-19.
Chief of Medical Halodoc dr Irwan Heriyanto, MARS mengatakan, Halodoc berkolaborasi bersama mitra klinik untuk menghadirkan layanan homecare untuk imunisasi anak.
“Tentunya kemudahan melakukan imunisasi anak di rumah masing-masing akan sangat membantu anak mendapatkan hak pada akses pelayanan kesehatan selama masa pandemi, khususnya pada PPKM Level 4 ini,” katanya.
Saat ini ada lima jenis imunisasi yang tersedia di platform Halodoc melalui layanan imunisasi anak ke rumah ini, diantaranya berbagai paket imunisasi untuk DTP, Polio, Influenza, dan Hepatitis B yang dapat dipilih sesuai kebutuhan. Pada tahap awal ini, layanan imunisasi anak di rumah baru tersedia di daerah DKI Jakarta, dan akan diperluas kedepannya.
Inovasi lain adalah Halodoc hadir dengan memberikan kemudahan dengan memastikan seluruh lokasi drive thru Tes COVID-19 yang kini telah ada di 120 lokasi di 34 kota telah terafiliasi dengan NAR.
Selain itu, dalam kurun waktu 4 bulan, Halodoc telah membuka layanan vaksinasi secara drive thru maupun walk-in di 11 lokasi di 9 kota di indonesia. Yang terbaru, Halodoc menghadirkan Pos Pelayanan Vaksinasi bersama Pemerintah Kabupaten Sukoharjo yang menyasar masyarakat umum berusia minimal 18 tahun dan menargetkan pemberian vaksin ke hampir 20.000 peserta pada 26 Juli 2021.
Irwan mengungkapkan, selain membuka pos pelayanan vaksinasi, pihaknya juga tengah membantu mendigitalisasi proses pendaftaran vaksin demi meminimalisir kerumunan. Layanan Halodoc telah memfasilitasi akses vaksinasi di sekitar 50 lokasi vaksinasi yang dikelola oleh fasilitas layanan kesehatan, seperti rumah sakit dan klinik, serta sejumlah sentra vaksinasi yang dikelola pihak lain. Secara kumulatif, Halodoc telah memfasilitasi lebih dari 250.000 masyarakat Indonesia mendapatkan akses vaksinasi COVID-19 secara gratis lewat Halodoc.
STEVY WIDIA
Discussion about this post