Minggu, 28 September 2025
No Result
View All Result
youngster.id
Pratesis Ads
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
No Result
View All Result
Home Innovation

Inovasi Pakan Lele Alami dari Bahan Alami

22 Januari 2021
in Headline, Innovation
Reading Time: 2 mins read
Inovasi Pakan Lele Alami dari Bahan Alami

Dinda Restu Nabila dan Faridatul Listiana dari Prodi Pendidikan IPA Fakultas MIPA UNY. (Foto: istimewa/UNY)

0
SHARES
0
VIEWS

youngster.id - Salah satu jenis usaha yang dikembangkan masyarakat ialah budidaya ikan lele. Ternyata, biaya terbesar yaitu sekitar 70% untuk biaya pakan. Keadaan ini memaksa pembudidaya untuk memanfaatkan sumber pakan lain untuk memenuhi kebutuhan hidup ikan.Melihat masalah ini, tim mahasiswa Prodi Pendidikan IPA Fakultas MIPA Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) melakukan penelitian pada pakan lele dengan bahan alami.  Tim yang terdiri dari Dinda Restu Nabila, Siska Yulianti, dan Faridatul Liana meneliti pakan lele yang terbuat dari keong sawah dan enceng gondok.

Menurut Dinda, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui cara pembuatan pakan lele alami dari campuran keong sawah dan enceng gondok menjadi pelet. “Kami ingin mengetahui efektivitas pemberian pakan ikan lele berkadar protein paling banyak dari campuran keong sawah dan enceng gondok terhadap pertumbuhan ikan lele (Clarias sp). Tanaman eceng gondok mengandung bahan organik yang memiliki kandungan protein yang cukup tinggi yaitu 11,2 persen, sedangkan kandungan protein keong sawah 15 persen” ungkap Dinda yang dilansir laman resmi UNY, Jumat (22/1/2021).

Baca juga :   Garuda EV-22, Mobil Balap Listrik Berdesain Formula One

Dia menjelaskan, eceng gondok (Eichhornia crassipes) dan keong sawah (Pila ampullacea) memiliki kandungan protein tinggi yang dapat dimanfaatkan sebagai pakan ikan alami.

Sementara Siska mengungkapkan, bahan yang digunakan dalam pembuatan pakan lele alami tersebut ialah: keong sawah enceng gondok dedak tepung jagung tepung pati selenium batu didih H2SO4 0,1 N NaOH 40%.

Penelitian menunjukkan bahwa pemberian pelet enceng gondok dan keong sawah pada lele mengalami hasil yang baik. Pada mulanya benih berumur 1 minggu dengan panjang 0,13 meter dan berat 0,15 kg, setelah 1 bulan pemberian pelet panjang lele bertambah 0,03 meter dan berat bertambah 0,04 kg. Setelah 2 bulan panjangnya menjadi 0,28 meter dan berat 0,39 kg.

Baca juga :   Mobil Listrik Karya Mahasiswa UNY Memukau Ahli Jepang

Berdasarkan pertumbuhan ikan lele, ikan tumbuh dan berkembang dengan baik setelah beradaptasi dengan lingkungan selama seminggu. Pelet yang mereka buat tidak mengandung bahan kimia pabrik yang dapat mengurangi kadar protein yang terkandung di dalam ikan lele. Selain itu bahan yang digunakan banyak terdapat di lingkungan sekitar sehingga mudah untuk mencarinya.

Adapun komposisi perbandingan pelet alternatif yang disarankan berdasarkan penelitian ini yaitu perbandingan enceng gondok banding keong sawah sebesar 2:1. Dengan komposisi bahan enceng gondok 150 gram dan daging keong 75 gram.

Penelitian menunjukkan bahwa pemberian pelet enceng gondok dan keong sawah pada lele mengalami hasil yang baik. Pada mulanya benih berumur 1 minggu  dengan panjang 0,13 meter dan berat 0,15 kg, setelah 1 bulan pemberian pelet panjang lele bertambah 0,03 meter dan berat bertambah 0,04 kg. Setelah 2 bulan panjangnya menjadi 0,28 meter dan berat 0,39 kg. Berdasarkan pertumbuhan ikan lele, ikan tumbuh dan berkembang dengan baik setelah beradaptasi dengan lingkungan selama seminggu.

Baca juga :   Alibaba Luncurkan Paviliun Indonesia di Tmall Global

Pelet dengan perbandingan enceng gondok : keong sawah 2:1 dapat menggantikan penggunaan pelet pabrik secara optimum dibandingkan dengan perbandingan 1:1 dan 1:2. Pelet yang mereka buat tidak mengandung bahan kimia pabrik yang dapat mengurangi kadar protein yang terkandung di dalam ikan lele. Selain itu bahan yang digunakan banyak terdapat di lingkungan sekitar sehingga mudah untuk mencarinya.

“Komposisi perbandingan pelet alternatif yang disarankan berdasarkan penelitian ini yaitu perbandingan enceng gondok : keong sawah sebesar 2:1 dengan komposisi bahan enceng gondok 150 gram dan daging keong 75 gram” tutup Faridatul Liana.

 

STEVY WIDIA

Tags: budidaya ikan lelepakan leleProdi Pendidikan IPA Fakultas MIPA UNYUniversitas Negeri Yogyakarta (UNY)
Previous Post

9 Dari 10 UMKM Alami Penurunan Permintaan Selama Pandemi COVID-19

Next Post

Telkom University Green Lounge: Fasilitas Mini Showcase Green Innovation

Related Posts

Bank Muamalat
News

Perluas Penetrasi, Bank Muamalat Gandeng UNS dan UNY

15 Januari 2024
0
UNY Miesi
Innovation

Miesi, Inovasi Mie Dari Kulit Singkong

16 Juni 2022
0
PSM Swara Wadhana
News

PS Swara Wadhana UNY Raih Grand Prix Winner di Bandung Choral Festival 2022

4 April 2022
0
Load More
Next Post
Telkom University Green Lounge: Fasilitas Mini Showcase Green Innovation

Telkom University Green Lounge: Fasilitas Mini Showcase Green Innovation

warung pintar

Inovasi Supply Chain Warung Pintar Dorong Efisiensi di Tengah Pandemi

cybercrime

Nilai Pasar Keamanan Siber Diproyeksi Capai US$ 60,2 Miliar pada 2021

Discussion about this post

Recent Updates

Karya Raya 2025 Jaring 1.870 Buku Cerita Karya Anak, Harapan Bagi Peningkatan Literasi

Karya Raya 2025 Jaring 1.870 Buku Cerita Karya Anak, Harapan Bagi Peningkatan Literasi

27 September 2025
Indodana Paylater Permudah Pengguna BNPL Batalkan Transaksi Bermasalah

Indodana Paylater Permudah Pengguna BNPL Batalkan Transaksi Bermasalah

27 September 2025
Akademi Edukreator Jangkau 4.000 Kreator Untuk Jadikan YouTube Ruang Kelas Berkualitas

Akademi Edukreator Jangkau 4.000 Kreator Untuk Jadikan YouTube Ruang Kelas Berkualitas

27 September 2025
Koperasi Desa Merah Putih

Koperasi Desa Merah Putih Berperan Bagi Pemerataan Akses Energi Bersih

26 September 2025
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

27 Juni 2019
Startup Hayokerja

Startup HayoKerja Hadirkan Solusi PHL bagi Perusahaan Pencari Tenaga Kerja

25 September 2023
pendanaan Fintech

Inilah 5 Fintech dengan Pendanaan Terbesar di Indonesia Tahun 2025

15 Mei 2025
Fastwork Raih Pendanaan Seri A US$4,8 Juta

Fastwork Luncurkan Fitur Baru Untuk Pengguna Jasa Freelancer

11 Agustus 2020
Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

0
Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

0
Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

0
Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

0
Karya Raya 2025 Jaring 1.870 Buku Cerita Karya Anak, Harapan Bagi Peningkatan Literasi

Karya Raya 2025 Jaring 1.870 Buku Cerita Karya Anak, Harapan Bagi Peningkatan Literasi

27 September 2025
Indodana Paylater Permudah Pengguna BNPL Batalkan Transaksi Bermasalah

Indodana Paylater Permudah Pengguna BNPL Batalkan Transaksi Bermasalah

27 September 2025
Akademi Edukreator Jangkau 4.000 Kreator Untuk Jadikan YouTube Ruang Kelas Berkualitas

Akademi Edukreator Jangkau 4.000 Kreator Untuk Jadikan YouTube Ruang Kelas Berkualitas

27 September 2025
Koperasi Desa Merah Putih

Koperasi Desa Merah Putih Berperan Bagi Pemerataan Akses Energi Bersih

26 September 2025
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Layanan Bisnis
Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved
No Result
View All Result
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development

Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.
Go to mobile version