Selasa, 30 September 2025
No Result
View All Result
youngster.id
Pratesis Ads
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
No Result
View All Result
Home Headline

Kerja Sesuai Minat dan Bakat itu Penting

20 April 2024
in Headline
Reading Time: 2 mins read
kerja sesuai minat dan bakat

Kerja Sesuai Minat dan Bakat itu Penting (Foto: ilustrasi)

0
SHARES
0
VIEWS

youngster.id - Ternyata, lulusan baru yang kerja sesuai dengan jurusannya hanya 20%. Dengan kata lain, sisa 80%nya bekerja tidak sesuai dengan jurusan saat kuliah. Data dari Integrity Development Flexibility (IDF) menyebutkan bahwa sebanyak 87% mahasiswa di Indonesia salah jurusan.

Hal ini berkorelasi positif dengan produktivitas dan gairah kerja seseorang ketika sudah menapaki dunia profesional. Menurut survei dari lembaga konsultasi dan riset Gallup, 63% karyawan yang bekerja sesuai dengan minat-bakat mereka, lebih mungkin merasa energik di tempat kerja. Sehingga bisa disimpulkan, mengidentifikasi minat dan bakat menjadi faktor cukup penting sebelum mencari pekerjaan.

Hal ini diamini oleh Sabhrina Salsabella, Social Media Officer di sebuah perusahaan. Saat  lulus dari kampus, perempuan asal Bandung ini langsung bisa mengenali minat dan bakat dirinya yang sangat berhubungan erat dengan dunia kreatifitas. Sehingga saat mencari pekerjaan ia langsung condong dengan pekerjaan seputar content creation.

Baca juga :   Kemenpar Gandeng Blibli.com Kembangkan Digitalisasi Bisnis Pariwisata

“Aku merasa minat dan bakatku lebih ke arah industri kreatif, terus bisa support content creation di pekerjaan dan jadi lebih mudah beradaptasi. Skill yang aku punya ini sangat mendukung performance dan upgrade karir aku,” ucap Sabhrina.

Sayangnya tidak semua orang memiliki kemampuan yang sama dalam mengenali minat dan bakat mereka. Sejumlah praktisi di bidang manajemen sumber daya manusia memaparkan beberapa faktor yang bisa menentukan minat dan bakat seseorang mulai dari faktor internal maupun eksternal. Belum lagi, dalam diri setiap individu terdapat bakat potensial yang kadang tidak disadari, padahal bisa menunjang kehidupan mereka.

Contohnya apa yang dialami oleh Luthfi Deriananda, Public Relations pada Edtech Cakap. Luthfi yang keranjingan gawai sejak remaja, akhirnya memutuskan kuliah di jurusan teknik informatika dan sains komputer. Namun tanpa disadari, ia memiliki bakat tersembunyi untuk bekerja di bidang komunikasi. Dulu ia menganggap lulusan IT identik dengan aneka perangkat komputer, tapi akhirnya ia berhasil menggali bakat profesionalnya di ranah komunikasi.

Baca juga :   Dukung UMKM Banyuwangi, MDI Ventures dan Cakap Hadirkan Pelatihan Digital Bersama

“Meski lulusan IT, saya berhasil memaksimalkan hidden talent di bidang komunikasi dan bertahan di bidang ini selama 12 tahun. Karena talent bisa muncul secara optimal jika kita terus belajar dan menggali kemampuan, bukan hanya bergantung dari jurusan apa saat kuliah,” ucap Luthfi.

Faktanya, Harvard Business Review pernah mengemukakan hasil riset di tahun 2011, yakni karyawan yang menggunakan bakat mereka dalam pekerjaan cenderung memiliki produktivitas yang lebih tinggi dan mencapai hasil yang lebih baik. Kampus ternama lainnya yang mendukung temuan ini yakni Stanford University, yang mengungkapkan bahwa orang yang bekerja sesuai dengan passion, umumnya lebih puas dengan pekerjaan mereka dan berbanding lurus dengan kepuasan hidup secara keseluruhan.

Kurnia Indy Pratama, praktisi di bidang manajemen sumber daya manusia  menyebutkan pentingnya bagi setiap individu untuk menggali potensi minat bakatnya. Selama ia berkarir di bidang ini, ia kerap menemukan benang merah mengenai kesesuaian minat dan bakat terhadap pekerjaan, akan memberikan kesadaran emosi yang baik dan memberikan arahan yang jelas bagi seseorang dalam pekerjaannya.

Baca juga :   Monica Oudang, Dorong Anak Muda untuk Terjun di Dunia Digital

“Apabila terdapat minat dan didukung dengan bakat atas apa yang dikerjakannya, karyawan dapat lebih termotivasi untuk selalu melakukan yang terbaik,” ucap Indy.

Jadi, mari kita luangkan waktu untuk mengenali minat dan bakat diri kita sendiri dengan lebih baik. Karena jika hanya salah satunya saja, semisal hanya mengedepankan minat, dikhawatirkan akan berubah seiring waktu dan potensi yang ada dalam diri menjadi tidak termanfaatkan dengan maksimal. Sehingga perpaduan keduanya, minat dan bakat, bisa menjadi panduan dalam berkarir serta kunci menuju kesuksesan dan kebahagiaan dalam dunia kerja.

 

STEVY WIDIA

Tags: Cakapminat dan bakat
Previous Post

Kartini Masa Kini: Berjuang Lewat Teknologi

Next Post

Halving Bitcoin 2024, Unik dan Berbeda

Related Posts

MDI Ventures x Cakap
Headline

Dukung UMKM Banyuwangi, MDI Ventures dan Cakap Hadirkan Pelatihan Digital Bersama

8 Januari 2025
0
Kemampuan Berbahasa Asing
News

Tingkatkan Kemampuan Berbahasa Asing Karyawan, PFN Gandeng Cakap

24 Desember 2024
0
Cakap x LLDIKTI IV
News

Cetak Talenta Siap Kerja di Jabar & Banten, Cakap Kerja Sama dengan LLDIKTI IV

9 November 2024
0
Load More
Next Post
Halving day

Halving Bitcoin 2024, Unik dan Berbeda

Pentingnya Literasi Digital di Era Perkembangan AI

Pentingnya Literasi Digital di Era Perkembangan AI

Grha Telkom

Dikontribusi Bisnis Data, Pendapatan Telkom Tumbuh 3,7% di Q1/2024

Discussion about this post

Recent Updates

influencer kecantikan

Digital Marketing & Influencer Dorong Pertumbuhan Klinik Kecantikan

29 September 2025
Harbolnas

Empat Strategi Memaksimalkan Harbolnas di Era Konsumen yang Kian Selektif

29 September 2025
UmrahCash x VIDA

Kolaborasi UmrahCash dan VIDA Hadirkan Dompet Digital Syariah

29 September 2025
XLSMART Integrasikan Pusat Operasi Jaringan Terpadu Customer Experience dan Service Operation Center

XLSMART Integrasikan Pusat Operasi Jaringan Terpadu Customer Experience dan Service Operation Center

29 September 2025
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

27 Juni 2019
Startup Hayokerja

Startup HayoKerja Hadirkan Solusi PHL bagi Perusahaan Pencari Tenaga Kerja

25 September 2023
pendanaan Fintech

Inilah 5 Fintech dengan Pendanaan Terbesar di Indonesia Tahun 2025

15 Mei 2025
Fastwork Raih Pendanaan Seri A US$4,8 Juta

Fastwork Luncurkan Fitur Baru Untuk Pengguna Jasa Freelancer

11 Agustus 2020
Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

0
Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

0
Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

0
Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

0
influencer kecantikan

Digital Marketing & Influencer Dorong Pertumbuhan Klinik Kecantikan

29 September 2025
Harbolnas

Empat Strategi Memaksimalkan Harbolnas di Era Konsumen yang Kian Selektif

29 September 2025
UmrahCash x VIDA

Kolaborasi UmrahCash dan VIDA Hadirkan Dompet Digital Syariah

29 September 2025
XLSMART Integrasikan Pusat Operasi Jaringan Terpadu Customer Experience dan Service Operation Center

XLSMART Integrasikan Pusat Operasi Jaringan Terpadu Customer Experience dan Service Operation Center

29 September 2025
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Layanan Bisnis
Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved
No Result
View All Result
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development

Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.
Go to mobile version