Rabu, 1 Oktober 2025
No Result
View All Result
youngster.id
Pratesis Ads
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
No Result
View All Result
Home Headline

LinkendIn Power Profile 2018 : Melvin Hade

14 Oktober 2018
in Headline, News
Reading Time: 2 mins read
LinkendIn Power Profile 2018 : Melvin Hade

Melvin Hade (Foto: Fahrul Anwar/youngster.id)

0
SHARES
0
VIEWS

youngster.id - Melvin Hade terpilih sebagai sosok muda kreatif pilihan Linkendln, yaitu Linkendln Power Profiles 2018. Pemuda berusia 23 tahun ini bisa dibilang sukses dalam menjalani karir sebagai profesional. Kini, ia bekerja sebagai konsultan di Mckinsey Company. Apa kunci suksesnya?

Melvin mengungkapkan di usia 19 tahun sejak dirinya menginjakan kaki di bangku kuliah, hal-hal yang bersifat kreatif selalu dilakukannya. Selain, kerja keras dan bakat. Alhasil, ketika masih duduk dibangku semester kedua ia mendapat kesempatan untuk magang di salah satu bank swasta internasional ternama.

“Ketika lulus dari UI, mindset saya berubah. Saya selalu mengajak tidak boleh menjadi seorang lulusan sarjana yang biasa-biasa saja. Ketika masuk UI saya melakukan banyak hal. Di tahun pertama saya ikut magang di UOB. Sebenarnya kesempatan magang itu dilakukan dan diberikan kepada mahasiswa akhir, cuma saya memaksakan diri untuk apply dan interview. Jujur aja saya banyak melakukan pekerjaan kreatif. Salah satunya saya membuat public economic outlook di tahun 2015. Dan ketika meeting dengan CEO UOB saya membawa itu. Mereka sangat impressive, sehingga saya menjadi satu-satunya mahasiswa yang diterima di magang tersebut,” papar Melvin saat ditemui youngster.id Jumat (12/10/2018) di Jakarta.

Baca juga :   Bukalapak Hadirkan Layanan Qurban Lewat Digital

Pria kelahiran Jakarta, 20 Maret 1995 ini sangat mengagumi sosok Sri Mulyani, Menteri Keuangan RI yang pernah menjabat sebagai Managing Director di World Bank. Hal itu yang membuat dia semangat menyelesaikan kuliah di Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia (UI) dalam waktu 3,5 tahun. Selain itu, Melvin juga terpacu oleh pengalaman sang ayah yang pernah mengalami kesulitan dalam mencari pekerjaan. Itu membuatnya terpacu untuk terus belajar. Ia berharap agar kelak dirinya tak lagi menemui permasalahan seperti yang pernah dialami orangtuanya.

“Ada satu kejadian, suatu ketika saya melihat pengalaman orang tua saya sempat kesulitan dalam mencari pekerjaan. Keadaan itu akhirnya mendorong saya untuk terus belajar dan belajar agar ke depan tak lagi menemui pengalaman yang pernah dialami ayah saya. Saya ingin pekerjaan yang mencari saya, bukan saya yang mencari pekerjaan,” kisah anak pasangan Mardoni Hasjim Djohan dan Desiwati Tarmidi itu.

Diakui Melvin, jaringan profesional LinkedIn turut berperan dalam karir profesionalnya. Menurutnya, melalui platform itu ia dapat membangun komunitas atau jaringan secara aktif yang dapat membantu dirinya untuk mencapai berbagai aspirasi profesional diri seseorang baik dalam mewujudkan inovasi, perubahan, mendapatkan pekerjaan impian ataupun membantu orang lain yang kurang beruntung.

Baca juga :   Untuk Riset Huawei Siapkan 20 Miliar RMB

“Kuncinya distinction. Kalau mau jadi profesional kita harus memiliki perbedaan dari yang lain,” tegasnya.

Menurut Melvin, sejak bergabung dengan Linkedln pada SMA, dia menggunakan jaringan profesional ini untuk meng-attract karir. “Benefit lainnya, saya mendapat akses dari opportunity tadi. Dan, ketika saya berkembang, otomatis di situ banyak mendapat tawaran dari berbagai perusahaan,” ujarnya.

Kendati begitu, bagi Melvin ukuran sukses itu bukan semata dalam hal karir dan achievement. Ukuran sukses juga mencakup sukses dalam menjallin hubungan spritual kepada sang khalik, dan sukses menjalin hubungan dengan keluarga besar.

“Bagi saya, definisi sukses itu mencakup 3 hal, yaitu sukses dalam menjalin hubungan spritual dengan yang di atas, sukses menjalin hubungan dengan keluarga besar, dan sukses dalam karir dan achievement-nya. Dan, 3 hal itu harus bisa balance, maka baru bisa dibilang sukses,” tutup Melvin.

Baca juga :   Indonesia Crypto Outlook 2025: Potensi Besar dalam Ekosistem Aset Digital

 

======================================

Melvin Hade

  • Tempat Tanggal Lahir : Jakarta, 20 Maret 1995
  • Pekerjaan                  : Consultan at McKinsey & Company
  • Pendidikan                 : Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia (2013-2016)
  • Pengalaman               : Board Member, Indonesia Youth Diplomacy, Official Representative of Indonesia to the G20 Youth Summit 2017 in Germany

=====================================

 

FAHRUL ANWAR

Tags: Linkendln Power Profiles 2018Melvin Hade
Previous Post

UNDP Luncurkan Cash-for-Work

Next Post

SBFive Akan Datang Untuk Konser Donasi Bagi Korban Gempa dan Tsunami Palu

Related Posts

No Content Available
Load More
Next Post
SBFive Akan Datang Untuk Konser Donasi Bagi Korban Gempa dan Tsunami Palu

SBFive Akan Datang Untuk Konser Donasi Bagi Korban Gempa dan Tsunami Palu

Jack Ma Berencana Bangun SDM Pengusaha Teknologi di Indonesia

Jack Ma Berencana Bangun SDM Pengusaha Teknologi di Indonesia

Pertamina Ajak Masyarakat Bertransaksi Non Tunai

Gandeng Mastercard, Ayopop Dorong Kemudahan Transaksi Online

Discussion about this post

Recent Updates

WhatsApp Hadirkan Meta AI, Chatbot Serbaguna Berbasis Kecerdasan Buatan

Fitur Baru WhatsApp, Bisa Bikin Gambar Bergerak Hingga Personalisasi Tema Chat

1 Oktober 2025
Deteksi TBC Dengan AI Bawa Startup Indonesia Masuk Final Kompetisi LKYGBPC Singapura

Deteksi TBC Dengan AI Bawa Startup Indonesia Masuk Final Kompetisi LKYGBPC Singapura

1 Oktober 2025
Vokasi UI Gelar Program UMKM Naik Kelas di Kota Depok

Upskilling Jadi Kunci Lulusan Vokasi Bersaing di Dunia Kerja

30 September 2025
Tokopedia dan TikTok

Terlambat Laporkan Akuisisi Saham Tokopedia, TikTok Terkena Denda Rp15 Miliar

30 September 2025
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

27 Juni 2019
Startup Hayokerja

Startup HayoKerja Hadirkan Solusi PHL bagi Perusahaan Pencari Tenaga Kerja

25 September 2023
pendanaan Fintech

Inilah 5 Fintech dengan Pendanaan Terbesar di Indonesia Tahun 2025

15 Mei 2025
Fastwork Raih Pendanaan Seri A US$4,8 Juta

Fastwork Luncurkan Fitur Baru Untuk Pengguna Jasa Freelancer

11 Agustus 2020
Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

0
Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

0
Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

0
Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

0
WhatsApp Hadirkan Meta AI, Chatbot Serbaguna Berbasis Kecerdasan Buatan

Fitur Baru WhatsApp, Bisa Bikin Gambar Bergerak Hingga Personalisasi Tema Chat

1 Oktober 2025
Deteksi TBC Dengan AI Bawa Startup Indonesia Masuk Final Kompetisi LKYGBPC Singapura

Deteksi TBC Dengan AI Bawa Startup Indonesia Masuk Final Kompetisi LKYGBPC Singapura

1 Oktober 2025
Vokasi UI Gelar Program UMKM Naik Kelas di Kota Depok

Upskilling Jadi Kunci Lulusan Vokasi Bersaing di Dunia Kerja

30 September 2025
Tokopedia dan TikTok

Terlambat Laporkan Akuisisi Saham Tokopedia, TikTok Terkena Denda Rp15 Miliar

30 September 2025
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Layanan Bisnis
Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved
No Result
View All Result
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development

Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.
Go to mobile version