Rabu, 1 Oktober 2025
No Result
View All Result
youngster.id
Pratesis Ads
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
No Result
View All Result
Home Headline

Mayoritas Masyarakat Indonesia Membeli Smartphone Baru Kurang dari 3 Tahun

16 September 2023
in Headline
Reading Time: 3 mins read
mebeli smartphone

Mayoritas Masyarakat Indonesia Membeli Smartphone Baru Kurang dari 3 Tahun (Foto: Ilustrasi)

0
SHARES
0
VIEWS

youngster.id - Indonesia termasuk salah satu negara dengan jumlah pengguna smartphone terbesar di dunia. Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia menyebutkan, pada tahun 2022, sebanyak 89% atau sekitar 167 juta penduduk Indonesia telah menggunakan smartphone.

“Masifnya penggunaan smartphone di Indonesia mendorong Populix untuk mengulas lebih jauh seputar pola pembelian hingga metode pembayaran yang paling sering digunakan masyarakat Indonesia dalam bertransaksi smartphone,” kata Timothy Astandu, Co-Founder dan CEO, Populix.

Studi yang berjudul “Indonesian Mobile Phone Purchase Behavior” ini dilakukan secara survei online dengan melibatkan 1.096 responden laki-laki dan perempuan.

Hasil survei yang dilakukan oleh Populix pada bulan Agustus 2023 menunjukkan bahwa sebagian besar penduduk Indonesia merasa cukup dengan memiliki satu smartphone (67%). Sementara itu, 30% dari responden memilih untuk menggunakan dua smartphone, 2% responden menggunakan tiga smartphone, dan 1% responden memiliki lebih dari tiga smartphone. 

Ada beberapa alasan yang mendorong mereka memiliki lebih dari satu smartphone, seperti penggunaan masing-masing smartphone untuk berbagai tujuan yang berbeda (80%), menjadikannya sebagai cadangan (47%), meningkatkan kapasitas memori (29%), menampung  operator seluler yang berbeda di setiap smartphone (15%), serta membandingkan paket yang ditawarkan oleh operator seluler dan mencari yang sesuai dengan kebutuhan (13%).

Baca juga :   Cindy Novita : Pilih Tekuni Bisnis Custom Pillow

Adapun untuk merek smartphone yang paling banyak dipilih oleh responden, Samsung (32%) menempati posisi pertama dalam daftar, diikuti oleh Xiaomi (24%), Oppo (23%), iPhone (18%), Vivo (13%), Realme (10%), Asus (2%), Huawei (1%), dan Sony (1%).

Mayoritas responden terakhir kali mengganti smartphone mereka kurang dari 3 tahun lalu. Secara lebih rinci, sekitar 36% dari responden mengganti smartphone sekitar 1 hingga 2 tahun yang lalu, 28% melakukan penggantian dalam kurun waktu kurang dari setahun yang lalu, 22% mengganti smartphone-nya dalam 2 sampai 3 tahun yang lalu, dan hanya sebagian kecil yang mengganti smartphone mereka lebih dari 3 tahun yang lalu.

Menurut Timothy, ada dua alasan utama yang mendasari keputusan mereka untuk mengganti smartphone, yaitu smartphone lama tidak lagi mendukung sistem operasi terbaru dan kapasitas memori smartphone sudah penuh.

“Alasan-alasan ini sejalan dengan faktor-faktor yang dipertimbangkan oleh responden saat membeli smartphone baru, seperti besaran RAM dan kapasitas memori yang ditawarkan,” tambahnya.

Baca juga :   Roberto Thamrin dkk. : Sukses Mengembangkan Aplikasi Media Sosial yang Diunduh Anak Muda di Seluruh Dunia

Laporan itu menyebutkan alasan mengganti smartphone karena smartphone yang digunakan tidak lagi mendukung sistem operasi terbaru (38%), kapasitas memori smartphone telah mencapai batas maksimal (33%), keinginan untuk memiliki smartphone dengan fitur terbaru (14%), brand smartphone favorit mengeluarkan seri terbaru (6%), dan mengikuti perkembangan tren smartphone terkini (2%).

Selain itu, mayoritas masyarakat Indonesia lebih suka membeli smartphone baru (95%) daripada smartphone “second” (5%). Untuk membeli smartphone baru tersebut, responden lebih condong untuk berbelanja secara langsung di toko (77%) karena mereka merasa lebih aman dan percaya (82%), dapat melihat dan mencoba produk secara langsung sebelum membelinya (74%), merasa bahwa sistem pembayaran lebih aman (35%), dan bisa menikmati promo khusus (21%).

Di sisi lain, responden yang memilih untuk membeli smartphone baru secara online merasa bahwa mereka bisa mendapatkan banyak promo dan diskon saat berbelanja online (73%), lebih mudah untuk membandingkan harga produk dari berbagai toko online (67%), serta harga yang ditawarkan secara online lebih terjangkau (65%).

Baca juga :   Kesadaran Berinvestasi Meningkat, 71% Orang Indonesia Memilih Investasi Lewat Aplikasi

Untuk melakukan transaksi, responden cenderung memilih untuk membayar secara tunai atau menggunakan kartu debit (90%) daripada menggunakan kartu kredit (5%) maupun paylater (5%). Alasan utama untuk memilih pembayaran tunai adalah karena prosesnya lebih mudah dan cepat tanpa melibatkan administrasi yang rumit (69%), menghindari utang (69%), dan adanya promosi pembelian khusus untuk pembelian secara tunai atau menggunakan kartu debit (26%).

Responden juga mempertimbangkan beberapa faktor dalam memilih toko atau penjual, seperti tersedianya layanan perbaikan (66%), memberikan garansi penggantian barang baru jika rusak (63%), menawarkan bonus seperti headset TWS atau charger fast charging (59%), memberikan diskon (50%), memberikan bonus aksesori (32%), dan memberikan bonus paket data (24%).

Sementara untuk memilih tipe smartphone yang akan dibeli, responden mempertimbangkan kapasitas RAM (78%), kapasitas memori smartphone (65%), harga yang terjangkau (60%), kapasitas baterai (56%), kualitas kamera (55%), merek yang terpercaya (52%), aplikasi-aplikasi bawaan pada smartphone (24%), dan kehadiran model terbaru (22%). (*AMBS)

Tags: Indonesian Mobile Phone Purchase BehaviorPopulixsmartphone
Previous Post

Tingkatkan Kepercayaan, Industri Fintech Perlu Ditopang Teknologi Keamanan Digital

Next Post

Rahasia Belajar ala Richard Feynman: Pahami dan Sederhanakan Konsep Pelajaran

Related Posts

podcast
Analyze

Populix: Kini, Konten Podcast Berbentuk Video Lebih Disukai Masyarakat

9 September 2025
0
podcast
Analyze

Populix: 53% Orang Mendengarkan Podcast 2-3 Kali Seminggu

28 Agustus 2025
0
UMKM Kuliner
Analyze

Populix: Laki-Laki & Milenial Cenderung Lebih Gercep Perihal Kuliner Kekinian

14 Agustus 2025
0
Load More
Next Post
Feynman Technique

Rahasia Belajar ala Richard Feynman: Pahami dan Sederhanakan Konsep Pelajaran

Matahari x APR

Kurangi Sampah Fesyen, Matahari dan APR Luncurkan Program “Daur Ulang Bajumu”

Olivia Burton

Olivia Burton Luncurkan Kampanye 'Moments'

Discussion about this post

Recent Updates

Vokasi UI Gelar Program UMKM Naik Kelas di Kota Depok

Upskilling Jadi Kunci Lulusan Vokasi Bersaing di Dunia Kerja

30 September 2025
Tokopedia dan TikTok

Terlambat Laporkan Akuisisi Saham Tokopedia, TikTok Terkena Denda Rp15 Miliar

30 September 2025
800 Mahasiswa Indonesia Terpilih Jadi Gemini Ambassador

800 Mahasiswa Indonesia Terpilih Jadi Gemini Ambassador

30 September 2025
Juara Chessnation 2025 Berasal dari Luar Jakarta

Juara Chessnation 2025 Berasal dari Luar Jakarta

30 September 2025
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

27 Juni 2019
Startup Hayokerja

Startup HayoKerja Hadirkan Solusi PHL bagi Perusahaan Pencari Tenaga Kerja

25 September 2023
pendanaan Fintech

Inilah 5 Fintech dengan Pendanaan Terbesar di Indonesia Tahun 2025

15 Mei 2025
Fastwork Raih Pendanaan Seri A US$4,8 Juta

Fastwork Luncurkan Fitur Baru Untuk Pengguna Jasa Freelancer

11 Agustus 2020
Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

0
Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

0
Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

0
Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

0
Vokasi UI Gelar Program UMKM Naik Kelas di Kota Depok

Upskilling Jadi Kunci Lulusan Vokasi Bersaing di Dunia Kerja

30 September 2025
Tokopedia dan TikTok

Terlambat Laporkan Akuisisi Saham Tokopedia, TikTok Terkena Denda Rp15 Miliar

30 September 2025
800 Mahasiswa Indonesia Terpilih Jadi Gemini Ambassador

800 Mahasiswa Indonesia Terpilih Jadi Gemini Ambassador

30 September 2025
Juara Chessnation 2025 Berasal dari Luar Jakarta

Juara Chessnation 2025 Berasal dari Luar Jakarta

30 September 2025
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Layanan Bisnis
Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved
No Result
View All Result
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development

Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.
Go to mobile version