youngster.id - Situasi pandemi telah mendorong perkembangan industri e-commerce sebagai sarana masyarakat Indonesia memenuhi berbagai kebutuhan. Seiring dengan hal tersebut peran teknologi kian besar dalam membantu para pelaku industri logistik menjawab kebutuhan ini dengan lebih efisien.
Namun, seiring dengan meningkatnya penetrasi internet di Indonesia dan semakin pesatnya pengembangan infrastruktur oleh pemerintah, menyediakan titik-titik pengambilan barang offline dalam jumlah besar telah menjadi salah satu tantangan utama bagi pelaku bisnis logistik Indonesia.
Menurut Victor Lesmana, President Commerce & Fintech Bukalapak, tantangan itu disebabkan oleh sulitnya membangun jaringan konektivitas di Indonesia. Meskipun terdapat 270 juta jiwa, Indonesia hanya memiliki 4.800 kantor pos dan kurang dari 30.000 kantor cabang bank dan kurang lebih 100.000 ATM, walaupun terdapat lebih dari 100 bank komersial. Karenanya, menghubungkan seluruh wilayah di Indonesia, baik perkotaan maupun pedesaan, menjadi sangat sulit.
“Namun, kami menyadari bahwa tantangan ini bisa diselesaikan dengan memanfaatkan warung sebagai titik penghubung,” tegas Victor, dalam keterangan pers (01/12/2021).
Hal inilah yang mendorong Mitra Bukalapak untuk menambahkan fitur Agen BukaSend di aplikasinya. Setelah bisa menyediakan stok barang dengan lebih efisien serta menambah berbagai layanan lainnya seperti pembayaran tagihan, pengiriman uang, dan penjualan voucher gaming, kini 8.7 juta Mitra Bukalapak, yang terdiri dari warung dan agen individu, dapat menjadi agen pengiriman barang hanya dengan melakukan pendaftaran di aplikasi tersebut.
Dengan menjadi Agen BukaSend, para Mitra Bukalapak membantu menghubungkan para penyedia jasa logistik rekanan BukaSend (SiCepat Ekspres, J&T Express, Lion Parcel, Ninja Xpress, Anteraja dan Grab) ke jutaan titik penjemputan barang (yang disediakan oleh para Mitra Bukalapak) tanpa harus berinvestasi dalam jumlah besar untuk menyediakan gudang dan multi mode transportasi. Di sisi lain, para Mitra Bukalapak yang menjadi Agen BukaSend juga dapat meraih penghasilan tambahan dari layanan ini.
“Sebagai salah satu perusahaan logistik Tanah Air yang berkomitmen untuk memenuhi kebutuhan masyarakat di seluruh Indonesia akan pengiriman barang yang cepat dan aman, SiCepat melihat kerja sama dengan BukaSend sebagai perwujudan komitmen tersebut. Misi dari Mitra Bukalapak untuk membantu teman-teman UMKM yang tergabung di Mitra Bukalapak melalui fitur agen BukaSend ini juga menjadi nilai tambah bagi kami sebagai mitra rekanan BukaSend,” ujar Vonny Rayau, Senior Sales Manager E-Commerce SiCepat.
Sementara itu, Stevan Valentino, Manager E-Commerce Relations J&T, mengemukakan bahwa tantangan untuk memenuhi kebutuhan pengiriman barang yang terus meningkat dikarenakan situasi pandemi yang mendorong aktivitas belanja online, dapat dijawab melalui kemitraan dengan BukaSend.
“Dengan perkembangan yang terjadi bersama Mitra Bukalapak, J&T berhasil menghemat biaya pick-up dengan coverage yang lebih luas.Hal penting lainnya adalah pick-up service dari J&T yang semakin bisa dioptimalkan melalui kemitraan ini. Pick-up service ini tentunya menjadi solusi bagi para pengguna J&T agar bisa terus melakukan pengiriman barang dengan aman dan nyaman di tengah pandemi,” kata Stevan.
Salah satu Mitra Bukalapak serta Agen BukaSend, Agus, menyampaikan bahwa semenjak melayani pengiriman barang dengan fitur Agen Pengiriman, Agus berhasil menaikkan pendapatannya secara signifikan. “Saya bisa mendapatkan hingga Rp 14 juta per bulan dengan menjadi Agen BukaSend. Tentunya senang sekali karena dengan modal yang sangat minim, saya bisa mendapatkan penghasilan tambahan sebagai Mitra Bukalapak. Semoga bisnis saya bisa terus berkembang dan naik kelas,” ungkap Agus.
Proses untuk menjadi Agen BukaSend sangat mudah. Cukup unduh aplikasi Mitra Bukalapak, kemudian pilih menu Agen BukaSend dan isi data pengirim dan penerima, lalu Mitra sudah bisa mengirimkan barang. Agen BukaSend dapat menikmati komisi bersaing, hingga 35% dari total biaya kirim dan beragam promo Cashback dan potongan harga yang menarik.
Sejak diluncurkan di aplikasi Mitra Bukalapak, jumlah Agen BukaSend sudah mencapai lebih dari 12.000 dan tersebar di seluruh wilayah di Indonesia.
FAHRUL ANWAR
Discussion about this post