youngster.id - Seiring dengan popularitas Non Fungible Token (NFT) yang semakin meningkat, startup investasi digital OneAset meluncurkan marketplace NFT pertama di Indonesia yang memiliki fitur komunitas.
Marketplace NFT OneAset sendiri memulai debutnya pada tanggal 7 Juli 2022. Pada bulan pertama peluncuran, platform OneAset telah menghasilkan puluhan ribu karya NFT yang mencakup Karya Seni, Fotografi hingga Literatur. Salah satu kreator ternama yang bergabung di OneAset mencakup Edo Huang, desainer playing cards atau kartu remi Internasional dari Indonesia yang merancang lebih dari 50 deck kartu remi, dan memulai debut sebagai seniman NFT bersama OneAset.
“NFT sendiri berpeluang untuk mendorong karya para kreator lokal di Indonesia baik secara nasional dan internasional dengan karya-karya mereka. Kehadiran marketplace NFT di aplikasi OneAset sendiri diharapkan untuk bisa menjadi wadah baru bagi kreator lokal Indonesia dari berbagai bidang untuk memamerkan karya serta menjangkau pasar yang lebih luas untuk keperluan transaksi melalui platform ini,” ujar Presiden Direktur OneAset, Breggy Anderson, dikutip Selasa (6/9/2022).
Bersamaan dengan peluncuran NFT karya para pengguna, OneAset juga merilis karya NFT spesial menggunakan maskot OneAset, Ruci. Ruci sendiri dihadirkan dengan tema-tema yang beragam dan tentunya mengikuti tren terkini, mulai dari Ruci The Master, Active dan Trendy Ruci, hingga Hidden Treasure in Art Gallery.
Pengguna aplikasi marketplace NFT OneAset dapat melihat koleksi NFT unggulan para kreator dan NFT Ruci di bagian Koleksi Rekomendasi dalam kategori-kategori yang tersedia. Selain itu, pengguna bisa share, komen, like bahkan memfavoritkan koleksi NFT yang disukai melalui fitur interaksi dari aplikasi OneAset.
Untuk proses jual beli NFT di aplikasi OneAset sendiri sangatlah mudah. Penjual bisa dengan mudah membuat NFT sendiri di aplikasi OneAset dengan cara masuk ke menu NFT kemudian pilih ‘Buat NFT’ di pojok kanan atas lalu pilih gambar NFT yang mau dilisting baik itu foto, karya seni maupun literatur, jangan lupa isi deskripsi uniknya untuk menarik perhatian para pengguna lainnya.
Penjual juga bisa menentukan royalti kreator yang diinginkan mulai dari 1-10% (penghasilan tambahan yang akan diterima saat item NFT terjual), harga jual dan durasi jual. Setelah itu, penjual bisa langsung melakukan pembayaran biaya listing dan gas fee (biaya transaksi blockchain) via rekanan bank (virtual account) yang sudah bekerjasama dengan aplikasi OneAset.
Puluhan ribu karya NFT yang mencakup Karya Seni, Fotografi dan Literatur telah bergabung dan dipasarkan di aplikasi OneAset. Para pengguna bisa mencari koleksi NFT yang tersedia beserta karya mereka sendiri dengan memilih simbol Cari/Search yang ada di aplikasi OneAset, lalu masukan kata kunci nama koleksi NFT yang diincar. Selain itu, dengan adanya fitur Pusat Bantuan di aplikasi OneAset, pengguna juga bisa mendapatkan segala informasi seputar istilah penting dan panduan tentang cara jual beli NFT.
Istilah NFT di Indonesia mulai “booming” ketika seorang mahasiswa bernama Ghozali atau dikenal sebagai Ghozali Everyday, naik daun karena harga foto selfie miliknya diperjualbelikan dalam bentuk NFT dengan harga yang melambung tinggi.
Tidak hanya Ghozali, mulai dari kalangan artis, influencer, hingga tokoh penting di Indonesia diketahui mulai menjual karya melalui NFT. Di antaranya, ada artis Syahrini, Anang Hermansyah, Luna Maya, Arnold Poernomo dan Ridwan Kamil yang turut meramaikan industri NFT Indonesia.
Apa itu NFT? NFT adalah sertifikat digital yang menjamin sebuah keaslian barang digital yang tak tergantikan seperti foto, video atau bentuk aset digital lainnya. NFT dicetak dan disimpan di blockchain, seperti aset kripto. Karena itu, aset NFT bersifat unik dan langka, serta sulit untuk dipalsukan. Cara membuat karya NFT ini biasa disebut sebagai minting.
Proses minting ini juga yang memberikan pemilik NFT hak kepemilikan yang jelas dan eksklusif, karena setiap NFT hanya dimiliki oleh satu pemilik hingga saatnya dijual dan bertukar hak milik ke pembeli baru. Harga sebuah NFT pun beragam dan bisa berubah sesuai dengan angka yang ditetapkan penjual. Layaknya barang koleksi lainnya, harga akan dipengaruhi oleh berbagai hal seperti siapa kreatornya, kompleksitas sebuah karya, atau keunikan lainnya. (*AMBS)
Discussion about this post